PROFIL Plus Perjalanan Karier Susan Sameh, Pemeran Sarah di Serial Wedding Agreement The Series
Suzana Sameh atau yang dikenal dengan Susan Sameh merupakan seorang pemeran, model, dan presenter Indonesia yang lahir pada 24 Februari 1997.
Penulis: Noristera Pawestri | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com - Belakangan ini, serial Wedding Agreement the Series banyak menjadi sorotan publik.
Hal ini lantaran kisah ceritanya yang menarik dan didukung kemampuan akting para pemerannya yang apik.
Serial produksi Starvision Plus yang tayang di Disney+ Hotstar ini mengisahkan tentang Bian (Refal Hady) sudah memiliki kekasih yang bernama Sarah (Susan Sameh).
Akan tetapi, hubungan mereka tidak direstui oleh orang tua Bian (Bucek dan Unique Priscilla), yang malah menjodohkannya dengan Tari (Indah Permatasari).
Meskipun sudah menikahi Tari, Bian masih menjalin hubungan dengan Sarah.
Bahkan, ia berjanji akan segera menceraikan Tari untuk menikahi Sarah
Baca juga: Biodata dan Perjalanan Karier Refal Hady, Pemeran Mas Bian di Serial Wedding Agreement The Series
Lantas siapakah sosok Susan Sameh pemeran Sarah dalam serial Wedding Agreement the Series? Berikut biodata lengkapnya:
Suzana Sameh atau yang dikenal dengan Susan Sameh merupakan seorang pemeran, model, dan presenter Indonesia yang lahir pada 24 Februari 1997.
Dikutip dari Surya, Susan Sameh mengawali kariernya sebagai model.
Setelah satu tahun menggeluti dunia model, Susan mulai merambah ke dunia seni peran.
Ia memulai karirnya di dunia seni peran dengan membintangi sejumlah judul sinetron dan FTV sejak tahun 2014.
Susan memulai debutnya di dunia akting dengan bermain dalam sinetron Cowokku Superboy yang tayang pada tahun 2014 silam.
Baca juga: Biodata Raquel Katie, Pemeran Lola Sahabat Kinan Dalam Serial Layangan Putus
Setelah itu, Susan mulai dibanjiri banyak tawaran berakting.
Tidak hanya untuk bermain sinetron, Susan juga mulai berakting untuk FTV hingga film layar lebar.
Beberapa judul FTV yang Susan bintangi seperti “Kucangkul Hatimu Dengan Cinta” pada 2015, dan “26 Permintaan” sebagai Bonie pada 2016.