Berita Bantul Hari Ini

Wisatawan yang Pelesiran di Bantul Diimbau untuk Tidak Melintas di Jalur Cino Mati, Ini Alasannya

Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bantul akan turut mengamankan libur Lebaran 2022. Setidaknya 80 personel akan diterjunkan bersama personel

Penulis: Santo Ari | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM / Suluh Pamungkas
Berita Bantul 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bantul akan turut mengamankan libur Lebaran 2022.

Setidaknya 80 personel akan diterjunkan bersama personel lain dari Polres Bantul, TNI, SAR yang akan bertugas di empat pos pengamanan Lebaran dan di pos utama Dinas Perhubungan di Pasar Seni Gabusan.

Kepala Dinas Perhubungan Bantul, Aris Suharyanta memaparkan bahwa personel dari Dinas Perhubungan juga akan ditempatkan pada jalur yang rawan terjadinya kemacetan yakni Simpang Tiga Tembi, Simpang Empat Manding, Simpang Empat Bakulan dan TPR Pantai Parangtritis.

Baca juga: Perkara Ikan dan Knalpot, Seorang Pemuda di Kota Yogyakarta Dibakar Temannya Sendiri

Selain kemacetan, pihaknya juga berupaya untuk menekan angka kecelakaan. Pihaknya pun telah memetakan jalan yang rawan kecelakaan diantaranya jalan Parangtritis, Jalan Pandak-Srandakan dan jalur Cino Mati.

"Untuk di jalur Cino mati, kita akan membuat spanduk yang berisi himbauan kepada wisatawan agar tidak melalui jalur tersebut karena medannya sangat berbahaya,"ungkapnya.

Sementara untuk jalur Imogiri-Dlingo pihaknya tidak akan melarang bus besar melewati jalur tersebut baik naik dari Imogiri ke Dlingo maupun sebaliknya.

Namun demikian khusus untuk bus wisata ketika akan turun melalui jalur tersebut diminta menggunakan gigi kecil untuk menghindari kecelakaan, seperti yang terjadi di Bukit Bego beberapa waktu yang lalu.

"Spanduk dan poster agar sopir bus atau kendaraan lain saat turun menggunakan gigi kecil juga dipasang di sepanjang jalur Imogiri-Dlingo,"ujarnya.

Selain spanduk dan poster, nanti juga akan ada petugas yang ditempatkan di Watu Goyang untuk mengingatkan sopir bus mengganti ke gigi kecil.  

Sementara itu Kapolres Bantul, AKBP Ihsan mengatakan pihaknya akan mendirikan empat pos pengamanan yakni di Jalan Jogja-Wates tepatnya di Klangon, Sedayu, yang ke dua pos pengamanan di Jalan Srandakan-Brosot, ke tiga pos pengamanan di Jalan Piyungan dan keempat pos pengamanan dan pelayanan di TPR Induk Pantai Parangtritis.

Baca juga: Posko Porda XVI DIY Resmi Diluncurkan, Buka Ruang Diskusi Demi Kemajuang Penyelenggaraan

Selain pos pengamanan, pihaknya juga mendirikan dua pos pemantauan yakni di jalur Cino Mati dan jalur Imogiri Dlingo.

"Khusus untuk pos pengamanan di jalur Cino Mati akan kita tempatkan personel 24 jam. Dan wisatawan yang akan melalui jalur tersebut akan kita arahkan melalui jalur Imogiri-Dlingo," ujarnya.

Hal itu dilakukan karena jalur Cino Mati dinilai rawan kecelakaan apalagi bagi pengendara yang tidak mengetahui medan.  

"Jalur Cino Mati sangat berbahaya apalagi pengemudi yang tidak mengetahui medannya dan hanya mengikuti google map," tandasnya. (nto) 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved