Liga 2
BREAKING NEWS: PSIM Yogyakarta Resmi Perpanjang Kontrak 4 Pemain Asli DIY
Yudha tampil 7 kali bagi PSIM Yogyakarta atau 470 menit bermain. Yudha Alkanza juga memegang peranan vital di lini tengah, menyumbangkan 1 gol.
Penulis: Hanif Suryo | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM- PSIM Yogyakarta resmi mengumumkan empat pemain asli DI Yogyakarta yang kontraknya diperpanjang jelang bergulirnya Liga 2 2022.
Keempat pemain tersebut ialah Sunni Hizbullah (bek tengah) Dominico Savio Sheva (gelandang), Arif Satya Yudha Alkanza (gelandang), serta Ken Noveryan Achbar (penyerang).
Musim lalu, Sunni Hizbullah tercatat sebagai pemain yang paling banyak tampil dibandingkan tiga pemain lainnya. Sunni tampil sebanyak 9 kali bagi Laskar Mataram, mencatatkan 590 menit bermain.
Disusul Yudha Alkanza, tampil 7 kali bagi PSIM Yogyakarta atau 470 menit bermain. Yudha Alkanza juga memegang peranan vital di lini tengah, menyumbangkan 1 gol serta 3 assist.
Yudha merupakan pemain binaan SSB Pendowoharjo dan memulai karir profesional sebagai pemain sepakbola bersama Persiba Bantul. Selain Persiba, Yudha pernah bermain untuk Porda Bantul, dan PSS Sleman.
Adapun Sheva tampil sebanyak 6 kali dengan catatan 158 menit bermain. Penampilannya mulai mencuri perhatian ketika dipercaya menggantikan Hendika Arga pada laga kontra PSG Pati di Grup C Liga 2 2021/22 di Stadion Manahan, Solo, Selasa (19/10/2021).
Sheva mencuri perhatian pecinta Laskar Mataram lantaran ia memiliki kemampuan menggiring bola, mengoper, sekaligus melakukan tembakan jarak jauh mumpuni.
Diketahui, Sheva merupakan pemain yang berasal dari SSB MAS Yogyakarta dan pernah membela PSIM U-17 di ajang Piala Soeratin. Selain itu, Sheva juga pernah menjadi pemain PSIM Jogja di tahun 2017 dengan status pemain magang.
Sedangkan Ken Noveryan tampil 7 kali bagi PSIM, namun hanya mencatatkan 53 menit bermain lantaran mengawali laga dari bangku cadangan.
Sheva sapaan akrabnya, mengaku senang bisa kembali berjodoh dengan tim kebanggaannya. Di musim keduanya bersama PSIM, Sheva berharap agar dirinya bisa memenuhi harapan suporter PSIM untuk membawa PSIM promosi ke kasta tertinggi liga Indonesia.
"Pastinya saya merasa senang dan bangga karena bisa kembali membela tim kota kelahiran saya. Harapan saya secara pribadi, semoga di PSIM saya mendapat menit bermain lebih banyak lagi dari musim kemarin. Dan semoga saya bisa memenuhi harapan semua pihak untuk membawa PSIM promosi ke liga 1," ucap Sheva.
Hal senada juga diungkapkan oleh Yudha Alkanza. Yudha mengaku bangga dan merasa senang bisa kembali memperkuat PSIM Jogja. Meski sempat mendapatkan tawaran dari beberapa klub tanah air, akan tetapi Yudha telah memantapkan hatinya untuk kembali memperkuat PSIM dan berkeinginan untuk membawa PSIM promosi ke Liga 1.
"Tentu saya senang bisa bergabung dengan PSIM. Meskipun kemarin mendapat tawaran dari beberapa klub, seperti Persis Solo, Persikab Kabupaten Bandung dan PSS Sleman, tapi saya lebih memilih PSIM, karena saya masih penasaran untuk membawa tim ini promosi ke Liga 1," ujar Yudha.
"Dengan hadirnya coach Imran, ini tentu menjadi tantangan tersendiri buat saya. Saya siap bersaing dengan pemain baru maupun pemain lama, yang jelas saya akan bermain maksimal di setiap laga," pungkas Yudha. (TRIBUNJOGJA.COM/ HAN)