Berita Bisnis Terkini

Tingkatkan Kolaborasi Hasilkan Inovasi, BPJS Kesehatan Cabang Sleman Kerja Sama dengan UNY dan UPNVY

Kerja sama ini dilaksanakan sebagai upaya integrasi penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi dengan Program JKN-KIS. 

Penulis: Ardhike Indah | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Ardhike Indah
Penandatanganan nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama BPJS Kesehatan dengan UNY dan UPNVY di Hotel UNY, Jumat (8/4/2022). 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Sleman bekerja sama dengan Universitas Negeri Yogyakarta ( UNY ) dan Universitas Pembangunan Nasional ‘Veteran ‘ Yogyakarta ( UPNVY ) untuk kegiatan inovasi, riset dan publikasi.

Kerja sama itu dituangkan dalam penandatanganan naskah kerjasama dilaksanakan pada Jumat (8/4/2022) di Hotel UNY .

Tanda tangan dilakukan oleh Direktur Utama BPJS Kesehatan , Ali Ghufron Mukti dan Rektor UNY , Prof Sumaryanto dan Rektor UPNVY , Prof M Irhas Effendi.

“Kami memang ingin melibatkan pemangku kepentingan, salah satunya universitas, karena di sini tidak hanya ada dosen dan tenaga kependidikan, tapi juga mahasiswa sebagai calon pemimpin bangsa,” katanya kepada wartawan.

Baca juga: Hadapi Perubahan Status Pandemi ke Endemi, BPJS Kesehatan Perkuat Faskes Pertama

Ali menjelaskan, BPJS memberikan memberikan tempat untuk Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) bagi mahasiswa yang mau belajar di berbagai bidang mulai ekonomi, administrasi, kesehatan atau olahraga.

Kerja sama juga mencakup peningkatan kapasitas SDM, penyediaan tenaga ahli, seminar, lokakarya dan diskusi kelompok terarah.

Dia menambahkan, hal ini juga sebagai tindak lanjut Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Program JKN. 

Di situ, Presiden RI menginstruksikan kepada 30 Kementerian dan Lembaga untuk mengambil langkah-langkah sesuai tugas, fungsi, dan kewenangan masing-masing untuk melakukan Optimalisasi program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Salah satu instruksinya adalah memastikan peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan pada satuan pendidikan telah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS aktif. 

Capaian kepesertaan JKN-KIS di wilayah DI Yogyakarta telah mencapai 93,53persen atau berjumlah 3.439.611 orang. 

Jumlah terbesar berasal dari segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang dibiayai oleh Pemerintah Pusat atau biasa disebut sebagai segmen PBI-JK. 

Untuk itu, agar meningkatkan cakupan kepesertaan, BPJS senantiasa menjalin sinergi dengan pemangku kepentingan.

“Pastinya, kami akan terus bekerja sama dengan kampus lain atau memperbarui waktu kerja sama kita,” terangnya.

Dikatakannya, kerja sama yang terjalin antara BPJS Kesehatan dengan universitas tidak terbatas pada peningkatan cakupan kepesertaan. 

Baca juga: Berlaku Mulai Hari Ini, Berikut Layanan Publik yang Wajib Menyertakan Kepesertaan BPJS Kesehatan

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved