ARMY Fans BTS dan VIP Fans BIGBANG Ramai Debat di YouTube, Ternyata Ini Pemicunya
Penggemar BIGBANG dan BTS saling serang di komunitas online dan komentar YouTube. Simak pemicu konfliknya berikut ini.
Penulis: Alifia Nuralita Rezqiana | Editor: Joko Widiyarso
Komentar dari netizen pun terus berlanjut. Ada seorang netizen (sebut saja netizen C) yang turut melontarkan komentar. Ia menghina para penggemar BTS.
"Saya tinggal di Eropa tetapi ini adalah hal yang nyata, LOL (tertawa). Kadang-kadang memang ada anak-anak yang mendengarkan (lagi) BTS tetapi mereka semua pecundang, LOL. Anda bisa melihat mereka seperti anak-anak pecundang di Korea yang mendengarkan musik Jepang, LOL. Semua orang membenci mereka,” tulis netizen C.

Baca juga: Ungkap Momen Terburuk Hidupnya, T.O.P Big Bang: Saya Pernah Mencoba Bunuh Diri 5 Tahun yang Lalu
“(Di Eropa) GD dipandang sebagai penyanyi ter-hot di antara para penyanyi Korea, dan dia dipandang sebagai model. Orang-orang membenci mereka yang mendengarkan (lagu) BTS lebih dari bagaimana orang Korea membenci orang di Korea yang mendengarkan band Jepang,” lanjut netizen C.
Netizen C pun mendapat dukungan dari orang lain yang turut berkomentar (sebut saja netizen D, E, F, dan G).
"Begitulah kondisinya. Di Korea, mereka (BTS) diperlakukan sebagai (artis) kelas dunia, tetapi tidak banyak orang yang mengenal mereka (di Eropa). Mungkin karena orang tidak tahu apa didengarkan para pecundang dan tidak semua pecundang mendengarkan mereka (BTS)," tulis netizen D.
"Bagaimana orang berpikir BTS bisa dibandingkan dengan GD. Tanpa GD, BTS tidak akan menjadi (artis) kelas dunia dan bahkan kata ‘K-pop’ tidak akan terbentuk. GD adalah orang yang bisa mengendalikan segalanya seperti musik, budaya umum, mode, dan tren,” tulis netizen E.
“Kita tidak dapat menyangkal bahwa BTS adalah boyband kelas dunia tetapi kemudian GD benar-benar terpisah dari itu (berada di level yang berbeda). Dia (GD) seperti trendsetter yang memimpin mode, musik, dan budaya, tidak hanya di Korea tapi di seluruh Asia,” tulis netizen F.
“Jika BTS adalah boyband yang mendunia, maka GD adalah trendsetter. Tidak semua orang ingin menjadi seperti BTS dan membuat musik seperti BTS tetapi semua orang ingin meniru semua mode dan musik yang dikenakan dan dilakukan GD,” imbuh netizen F.
"(Sebelumnya) saya minta maaf kepada penggemar BTS, tetapi yang (ingin) saya katakan adalah, apakah Anda berani membandingkan BTS dengan GD? LOL," tulis netizen G.

Baca juga: BIGBANG Dipastikan Comeback Bareng T.O.P! Berikut Kata YG Entertainment
Sementara itu, kembali ke unggahan di komunitas online, banyak netizen menuliskan komentar yang menunjukkan bahwa mereka merasa terganggu atas perdebatan yang membanding-bandingkan BTS dan BIGBANG.
Bahkan, mereka menganggap bahwa VIP yang membandingkan BIGBANG dan BTS memiliki perasaan rendah diri.
"Mereka (VIP) seharusnya (fokus) memuji BIGBANG. Mengapa malah membahas BTS? LOL,” tulis seorang netizen di komunitas online (sebut saja netizen Z)
"Mereka menyerang BTS dengan sangat buruk dan mereka mengatakan bahwa mereka bukan penggemar? Ya ampun," tulis netizen Y.
"Anda tidak pernah melihat ARMY membahas BIGBANG di kolom komentar video BTS, mengapa para VIP malah membahas BTS di video BIGBANG?" tanya netizen X.
"Tapi serius, jika Anda melihat semua video BIG BANG, mereka (VIP) selalu menuliskan komentar yang menyerang BTS,” tulis netizen lain.
Baca juga: SELAMAT! BTS Menang Best Music Video dan Best Fan Army di Ajang iHeartRadio Awards 2022

Sangat disayangkan para penggemar justru saling serang untuk menjelek-jelekkan boyband satu dan lainnya.
Padahal, kolom komentar seharusnya digunakan untuk memuji karya dari musisi yang telah bekerja keras menciptakan musik.
Sebaiknya, Anda bijak berkomentar, bersikap dewasa, dan hindari menulis komentar jahat yang tidak perlu.