PSS SLEMAN : Komentar I Putu Gede dan Syarat PSS Sleman untuk Lolos dari Ancaman Degradasi

TRIBUNJOGJA.COM - PSS Sleman lagi-lagi menuai hasil minor saat menerima kekalahan dari Persipura Jayapura pada lanjutan BRI Liga 1 2021/22 pekan ke-32.

Meski sempat dua kali unggul, PSS Sleman akhirnya harus takluk dari Persipura Jayapura dengan skor 4-2, Minggu (20/3/2022).

Kekalahan inipun semakin membuat posisi PSS Sleman di klasemen BRI Liga 1 2021/22 mendekati jurang degradasi.

Menanggapi kekalahan tersebut, pelatih PSS Sleman I Putu Gede mengungkapkan bahwa timnya semestinya bisa memenangi pertandingan kontra Persipura Jayapura.

Padahal, PSS Sleman membutuhkan kemenangan saat menghadapi Persipura Jayapura demi menjauh dari zona degradasi.

Empat gol Persipura Jayapura dicetak oleh Elisa Basna menit ke-21, Yevhen Bokhashvili di menit ke-68, Yohanes Ferinando Pahabol di menit ke-88 dan Fridolin Yoku di menit ke-89.

Sementara gol PSS Sleman dicetak oleh Wander Luiz di menit ke-6 dan Irkham Mila di menit ke-53.

Baca juga: Hasil Liga 1: PSS Sleman Kalah 2-4 dari Persipura Jayapura, Super Elja Dekati Jurang Degradasi

Baca juga: Komentar Pelatih PSS Sleman, I Putu Gede Usai Timnya Keok dari Persipura Jayapura

Berkat hasil ini PSS Sleman dihadapkan situasi pelik di sisa kompetisi lantaran mereka hanya terpaut 1 poin dari Barito Putera di peringkat ke-15.

Sedangkan tambahan tiga poin membuat Persipura Jayapura yang berada di peringkat ke-16 masih berpeluang lolos dari degradasi.

"Ini situasi yang berat bagi semua pemain, karena satu momen yang mestinya kita bisa menang, situasi malah berbalik. Kalau kita sia-siakan peluang kita juga yang akan dihukum oleh situasi pertandingan," ujar I Putu Gede seusai pertandingan.

Diharapkannya, penggawa Laskar Sembada dapat segera move on dari laga ini dan menatap laga selanjutnya.

"Saya pikir pertandingan ini para pemain harus cepat bangkit. Karena dua pertandingan besok adalah yang paling menentukan bagi PSS," kata eks pelatih Persekat Tegal ini.

PSS Sleman masih memiliki peluang lolos dari ancaaman degradasi, dengan catatan minimal bisa membukukan 4 poin dari dua pertandingan sisa.

Peluang itu harus dimaksimalkan apalagi lawan selanjutnya adalah Persela Lamongan yang sudah dipastikan terdegradasi dari persaingan Liga 1 musim depan.

Kemudian di laga terakhir, PSS Sleman juga akan menghadapi Persija Jakarta yang kini berada di peringkat 8 tak lagi mengincar gelar juara.

Ulasan Laga

Super Elang Jawa, julukan PSS Sleman, tak perlu menunggu lama untuk menciptakan keunggulan.

Laga baru bergulir enam menit, Wander Luiz mampu menjebol gawang Persipura untuk membawa PSS Sleman unggul.

Gol Wander Luiz berawal dari umpan Riki Dwi Saputro dari sisi kanan pertahanan Persipura Jayapura.

Bola sambaran Irkham Milla bisa ditepis Dede Sulaiman.

Bola muntah lantas bisa dimanfaatkan oleh Wander yang berdiri tanpa kawalan.

Gol cepat Wander Luiz membuat Persipura Jayapura tersengat.

Mutiara Hitam pun tampil lebih agresif.

Pada menit ke-21, Persipura Jayapura bisa mencetak gol balasan.

Memanfaatkan situasi bola mati, Elisa Basna mendapatkan bola di dalam kotak penalti PSS Sleman lalu melepaskan sepakan keras kaki kiri.

Tendangan deras Elisa Basna tak mampu ditahan kiper PSS Sleman, Miswar Saputra. Skor pun berubah menjadi 1-1.

Kedua tim saling serang pada sisa waktu babak pertama. Namun, tidak ada gol tambahan yang tercipta.

Duel Persipura Jayapura vs PSS Sleman tetap berjalan sengit pada paruh kedua.

Menit ke-53, PSS Sleman kembali unggul. Kali ini, Irkham Milla mencatatkan namanya ke papan skor.

Irkham Milla menjebol gawang Persipura melalui aksi solo di sisi kanan pertahanan Mutiara Hitam.

Namun, Persipura Jayapura belum menyerah.

Pada menit ke-65, wasit Yeni Krisdianto menunjuk titik putih tanda penalti bagi Persipura Jayapura.

Penalti berawal dari handball Asyraq Gufron di dalam kotak terlarang.

Yevhen Bokhasvili yang maju sebagai algojo penalti menuntaskan tugasnya secara baik.

Sepakan kaki kanan Yevhen yang pernah berseragam PSS Sleman tak mampu diantisipasi Miswar Saputra. Skor kini kembali imbang, 2-2.

Ketika waktu normal babak kedua menyisakan lima menit. Wasit Yeni Krisdianto kembali menunjuk titik putih.

Kali ini, tendangan penalti diberikan kepada PSS Sleman.

Penalti diberikan kepada PSS Sleman setelah Muhammad Tahir dinilai melanggar Dave Mustaine di dalam kotak terlarang.

Sayangnya, kans untuk membawa timnya unggul gagal dimanfaatkan oleh Wander Luiz. Sepakan penalti Wander menerpa tiang gawang Persipura Jayapura.

Kegagalan Wander Luiz dalam mengeksekusi penalti menjadi titik balik bagi Persipura Jayapura.

Pada menit ke-89, Ferinando Pahabol berhasil menjebol gawang PSS Sleman.

Footwork brilian Pahabol diakhiri dengan sepakan kencang kaki kanan. Persipura balik memimpin 3-2 atas PSS.

Gol Ferinando Pahabol menjadi angin segar bagi Persipura Jayapura.

Pada masa injury time, tepatnya menit ke-90+2, Fridolin Yoku yang masuk sebagai pengganti menambah keunggulan Mutiara Hitam. Ia menyambar bola muntah hasil tembakan Ricky Cawor.

Gol Fridolin Yoku tersebut mengunci kemenangan Persipura pada laga ini. Skor akhir, Mutiara Hitam menang 4-2 atas PSS Sleman.

Susunan Pemain Persipura Vs PSS

Persipura Jayapura (4-2-3-1): 27-Dede Sulaiman (PG): 32-Muhammad Tahir, 26-Wulf Koronia Kluivert, 14-Brian Fatari, 58-I Nyoman Ansanay (Ramai Melvin Rumakiek 79'); 34-Takuya Matsunaga, 15-Theofillo Numberi (Fridolin Yoku 59'); 17-Ferinando Pahabol, 19-Ramiro Fergonzi, 7-Elisa Basna (Ricky Cawor 79'); 10-Yevhen Bokhasvili

Pelatih: Angel Alfredo Vera

PSS Sleman (4-3-3): 33-Miswar Saputra (PG); 16-Marthin Dussay (Imam Mahmudi 56'), 5-Asyraq Gufron, 51-Mario Maslac, 69-Derry Rachman; 22-Muhammad Kanu Helmiawan, 7-Ramdani Lestaluhu (Dave Mustaine 75'), 23-Kim Jeffrey Kurniawan; 27-Irkham Milla (Bagas Pamungkas 61'), 10-Wander Luiz, 17-Riki Dwi Saputro

Pelatih: I Putu Gede

( tribunjogja.com )