PSS Sleman
LINK Live Streaming PSS Sleman Vs Persita Tangerang, Kickoff 15.15 WIB
Kini, Laskar Sembada kini tercecer di peringkat ke-14 dengan koleksi 32 poin, hanya dua strip di atas Persipura Jayapura yang menempati zona merah.
Penulis: Hanif Suryo | Editor: Iwan Al Khasni
TRIBUNJOGJA.COM- Laga krusial bakal dilakoni PSS Sleman saat menghadapi Persita Tangerang pada lanjutan BRI Liga 1 2021/22 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar Bali, Jumat (11/3/2022) pukul 15.15 WIB.
Ya, tak ada pilihan lain kecuali menang bagi Super Elang Jawa, julukan PSS, demi menjaga harapan bertahan di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Tanah Air musim depan.
Bagaimana tidak? jebloknya performa PSS sepanjang putaran kedua membuat tim kebanggaan Slemania dan Brigata Curva Sud (BCS) kini di ambang zona degradasi, sebab dua pesaing di papan bawah yakni Persikabo dan Madura United baru saja menuai hasil positif pekan ini.
Kini, Laskar Sembada kini tercecer di peringkat ke-14 dengan koleksi 32 poin, hanya dua strip di atas Persipura Jayapura yang menempati zona merah dengan koleksi 23 poin.
Juru taktik PSS, I Putu Gede menegaskan timnya siap bertandingan melawan Laskar Cisadane, julukan Persita Tangerang. Ia berharap, laga tersebut menjadi momentum Laskar Sembada untuk bangkit, demi memperbaiki peringkat PSS di papan tengah.
"Sampai hari ini persiapan kami cukup baik dan lancar, beberapa kekurangan di pertandingan sebelumnya kita benahi, sedikit taktikal juga kita lakukan. Kami siap lawan Persita besok," katanya pada sesi jumpa pers virtual, Kamis (10/3/2022).
Kepercayaan diri PSS Sleman juga tampaknya meningkat setelah pada pertandingan melawan Bhayangkara FC pekan lalu tampil cukup meyakinkan meski tetap kalah. Striker asing milik Super Elja, Wander Luiz cukup konsisten dengan tampil apik di setiap pertandingan.
Ia juga berhasil mencetak gol indah dengan tendangan salto ke gawang Bhayangkara FC yang dijaga oleh Awan Setho Raharjo. Selain itu Kim Jeffrey Kurniawan dkk juga saat ini terlihat memiliki fighting spirit yang tinggi dan tak mudah menyerah meski dalam keadaan tertinggal.
Kendati saat ini masih ada sejumlah pekerjaan rumah yang perlu diperbaiki PSS Sleman, pertama transisi dari menyerang ke bertahan, pasalnya dua gol yang diciptakan oleh Bhayangkara FC kemarin terjadi karena bek PSS Sleman tidak siap dengan serangan cepat dari sektor sayap.
Kedua mental pemain saat mengambil keputusan, hal ini berpengaruh pada penyelesaian akhir dan cara build up permainan dari bawah. Fokus pemain juga jadi hal yang akan disorot pada pertandingan besok.
Putu tak ingin lagi timnya kehilangan fokus ketika sudah memimpin pertandingan, akibatnya tentu bisa fatal.
"PSS harus bekerja lebih keras, beberapa pertandingan kita sudah lewati,pernah kalah, pernah menang, draw, bermain dengan 10 orang. Pernah juga kita sudah leading lalu kena comeback, jadi tidak perlu ada yang dikhawatirkan pada pertandingan besok. Pengalaman itu jadi pelajaran," ujar Putu.
"Pemain mesti tampil ngotot, ngeyel, nggetih, dan ngosek. Saya pikir dengan seperti itu hasil akan mengiringi," tegasnya.
Menghadapi Persita, PSS tak dapat tampil dengan kekuatan penuh, Sebab, setidaknya tiga pemain bakal absen lantaran cedera dan akumulasi kartu merah.
"Ada beberapa, Juninho, Ramdani, Rifaldi Bawuo, dan Mahdi Albaar. Lalu hukuman kartu merah ada Bagus Nirwanto," kata I Putu Gede.