PSS Sleman

PSS SLEMAN: I Putu Gede Optimis PSS Bisa Bersaing di Papan Atas Liga 1

Adapun saat ini, Laskar Sembada masih tertahan di peringkat ke-11 BRI Liga 1 2021/22, dengan koleksi 32 poin dari 28 laga.

Penulis: Hanif Suryo | Editor: Iwan Al Khasni
Dok PSS Sleman
Pelatih PSS Sleman, I Putu Gede. 

TRIBUNJOGJA.COM- Pelatih PSS Sleman, I Putu Gede mengaku  masih optimis untuk membawa timnya bersaing di papan atas klasemen di sisa kompetisi BRI Liga 1 2021/22, yang tinggal menyisakan 6 laga.

Hal tersebut diungkapkan I Putu Gede, seusai timnya ditahan imbang tanpa gol oleh PSM Makassar pada lanjutan BRI Liga 1 2021/22 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Bali, Selasa (1/3/2022) malam.

"Saya masih tetap optimis ya dengan tim PSS ini, karena potensi para pemain. Saya masih optimis ke papan atas, paling tidak peringkat lebih baik dari putaran pertama. Karena saya pikir pertandingan malam ini (lawan PSM), tonggaknya di sini dan saya punya keyakinan kita bisa untuk naik peringkat ke papan atas," kata I Putu Gede.

Sepanjang pertandingan, PSS Sleman tampak kesulitan merangsek pertahanan PSM Makassar. Justru sebaliknya, pasukan Juku Eja, julukan PSM, yang lebih banyak melakukan serangan dan kerap membahayakan gawang yang dijaga Miswar Saputra.

Meski banyak melakukan penguasaan bola dengan total 71 persen, skema permainan Super Elang Jawa kerap patah saat memasuki lini pertahanan PSM Makassar.

Bahkan penyerang PSS Sleman, Wander Luiz yang dimasukan pada babak kedua hanya menciptakan dua peluang, itupun saat ia melepas tembakan tidak mengenai sasaran.

"Hari ini kita sudah full team, cuma kita sempat cadangkan Wander Luiz karena kondisi terakhir dia sempat cedera sedikit," kata Putu.

"Tapi saya tetap apresiasi pemain malam ini, mereka telah berjuang dengan bermain bagus. Mereka lebih cair dan banyak berkomunikasi di lapangan, ini hal luar biasa dan baru kali ini saya lihat, di lapangan mereka saling mengingatkan, saling memberi informasi. Ini yang paling penting dan saya apresiasi," sambungnya.

Eks juru taktik Persekat Tegal ini menjelaskan jika timnya malam ini hanya kurang beruntung karena tidak ada gol yang tercipta, meski telah mendapat sejumlah peluang.

Ia juga memuji solidnya pertahanan PSM Makassar yang mampu meredam setiap pergerakan dari penggawa PSS Sleman.

"Kita lihat permainan kita pada babak kedua kita dapat beberapa peluang, namun hari ini yang tidak ada hanya gol dari kita. Saya pikir ini yang perlu dimaksimalkan lagi di pertandingan selanjutnya. Satu lagi kita sudah antisipasi untuk serangan balik, dan kesalahan lawan Persikabo sudah diperbaiki, ini luar biasa bagi saya," jelasnya.

Adapun saat ini, Laskar Sembada masih tertahan di peringkat ke-11 BRI Liga 1 2021/22, dengan koleksi 32 poin dari 28 laga. Pekan depan, PSS Sleman akan berhadapan dengan tim papan atas Bhayangkara FC, tim yang sempat ditahan imbang pada putaran pertama.

I Putu Gede optimis pada pertandingan tersebut dapat meraih 3 poin dengan modal permainan anak asuhnya malam ini yang mulai membaik.

"Mudah-mudahan ke depan mereka bisa tetap seperti ini, dan di pertandingan setelah ini lawan Bhayangkara bisa lebih confident. Saya pikir kita bisa lakukan semua, tidak ada yang tidak mungkin," tandasnya.

Jalannya Pertandingan

Babak pertama duel PSS vs PSM sejatinya berlangsung ramai dengan kedua tim saling memiliki kans bagus bikin gol.

Pada interval pertama laga, kedua tim sama-sama mencatat tiga tembakan tepat sasaran.

Kans terbaik muncul saat sepakan M. Arfan keras menghantam mistar gawang PSS Sleman pada menit ke-35. Peluang mencetak gol PSM itu muncul setelah pemain belakang PSS, Derry Rachman membuat kesalahan.

Di lain sisi, PSS juga menuai peluang bagus via sepakan bebas Misbakus Solikin beberapa menit jelang jeda babak. Bola sepakan Misbakus Solikin tak masuk lantaran aksi penyelamatan dari kiper PSM Hilman Syah.

Sampai laga berumur satu jam, baik PSS Sleman maupun PSM Makassar sama-sama belum mampu memecah kebuntuan.

Irkham Milla memiliki peluang untuk membawa PSS memimpin pada menit ke-75. Namun, tusukan ke dalam Irkham Milla yang diakhiri dengan tembakan berhasil dibendung oleh Hilman Syah.

Yakob Sayuri juga sukses menembus pertahanan PSS via aksi individualnya. Namun, penyelesaian Yakob Sayuri masih bisa diamankan oleh Miswar Saputra.

Pada akhirnya, baik PSS maupun PSM sama-sama gagal menyarangkan bola ke dalam gawang. Tren negatif PSM pun berlanjut.

Dalam lima laga sebelumnya, PSM Makassar juga selalu gagal bikin gol, masing-masing saat bersua Borneo FC (0-1), Persikabo (0-3), Persita (0-2), Persib (0-2), dan Bhayangkara FC (0-0).

Artinya, PSM Makassar kini selalu gagal bikin gol dalam enam pertandingan beruntun Liga 1, atau selama total 540 menit, jika tak menyertakan waktu di injury time.

Terakhir kali PSM mencetak gol adalah pada 7 Februari silam kala mereka bermain imbang 2-2 dengan Bali United.

Susunan Pemain

PSS Sleman (4-2-3-1): 33-Miswar Saputra; 3-Bagus Nirwanto, 2-Aaron Evans, 51-Mario Maslac, 69-Derry Rachman (28-Syaiful Ramadhan 51'); 23-Kim Jeffrey Kurniawan, 66-Misbakus Solikin; 27-Irkham Milla, 17-Riki Dwi Saputro, 14-Ocvian Chanigio (92-Dave Mustaine 84'); 9-Rifaldi Bawuo (10-Wander Luiz 51').

Cadangan: 1-Dimas Fani Firmansyah, 4-Mahdi Fahri Albaar, 5-Asyraq Gufron, 7-Ramdani Lestaluhu, 15-Imam Mahmudi, 22-Kanu Helmiawan, 37-Bagas Umar.

Pelatih: I Putu Gede.

PSM Makassar (4-4-2): 97-Hilman Syah; 33-Dallen Doke, 5-Erwin Gutawa (15-Hasyim Kipuw 65'), 26-Ganjar Muhardiyana, 11-Yance Sayuri; 17-Rasyid Bakri, 69-Delvin Rumbino (23-Friska Womsiwor 57'), 16-Manda Cingi, 22-Yakob Sayuri; Golgol Mebrahtu (6-Ferdinand Sinaga 77'), 48-M. Arfan

Cadangan: 1-Muhammad Ardiansyah, 3-Zulkifli Syukur, 8-Sutanto Tan, 20-Muhammad Reza Arya Pratama, 30-Ilham Udin Armayn, 37-Aditya Putra Dewa, 98-Prince Kallon.

Pelatih: Joop Gall.

(TRIBUNJOGJA.COM/ HAN)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved