Berita Bisnis Terkini
Harga Daging Sapi di Bantul Masih Stabil
Saat ini harga daging sapi kualitas nomor 1 di Pasar Bantul masih stabil di Rp 123 ribu per kilogram.
Penulis: Santo Ari | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM - Harga daging sapi di beberapa pasar Kabupaten Bantul masih stabil di harga sekitar Rp 120 ribu/kilogram.
Pedagang daging sapi Pasar Bantul , Fitri Yatmi Hestiningsih (40), menyatakan bahwa saat ini harga daging sapi kualitas nomor 1 di angka Rp 123 ribu.
Sementara untuk kualitas di bawahnya seharga Rp 100 ribu sampai Rp 115 ribu.
"Harga Rp 123 ribu sudah sejak lama, sejak juni 2021 sebelum Iduladha. Kalau umumnya kenaikan harga daging sapi itu h-3 lebaran, Tapi uniknya harga daging sapi itu kalau sudah naik dia tidak akan pernah turun," ungkapnya Rabu (2/3/2022).
Baca juga: Harga Daging Sapi Naik, Pedagang Bakso di Gunungkidul Pilih Pertahankan Harga Jual
Terkait adanya informasi kenaikan harga daging sapi , Fitri menyatakan bahwa sampai saat ini para pedagang belum menerima pemberitahuan dari pihak Rumah Potong Hewan (RPH) dan paguyubannya.
"Tapi saya sebagai pedagang berharapnya jangan sampai naik, karena kondisi sekarang belum stabil, dan permintaan daging juga masih naik turun," ucapnya.
Ia sendiri mendapatkan pasokan daging sapi dari RPH Segoroyoso di mana dalam satu hari bisa menjual antara 20-30 kilogram daging sapi.
Ia berharap kondisi penjualan daging sapi dapat stabil sebelum pandemi corona, di mana saat itu katering dan hajatan belum terdampak.
"Karena permintaan daging paling besar kan dari katering dan hajatan. Dengan hajatan yang saat ini pun masih kurang," ucapnya.
Jika nanti harga daging sapi jadi naik, Fitri menyatakan bahwa pedagang tak bisa berbuat banyak dan hanya bisa menerima.
Karena itu sudah menjadi ketentuan dari pihak paguyuban.
"Kita hanya bisa mengedukasi kepada para pelanggan kita, harus mencarikan jalan keluar, misalnya tadinya dia ambil daging nomor 1, maka kita campur dengan daging yang kualitasnya di bawahnya. Supaya harga tidak naik drastis tapi kualitas tetap terjaga," terangya.
Sementara itu, Lurah Pasar Imogiri Suharsono menyatakan bahwa harga daging sapi di tempatnya masih stabil.
Kondisi ini sudah berlangsung cukup lama.
"Dapat dikatakan harga stabil. Daging sapi hari ini di Pasar Imogiri Rp 120 ribu untuk kualitas baik," ucapnya.
Baca juga: Pemkab Sleman Waspadai Lonjakan Harga Daging Sapi dan Ayam
Sementara itu, Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Bantul , Wildan Nafis menyatakan bahwa pihaknya turut prihatin dengan adanya kenaikan harga daging sapi di sejumlah daerah, meski diakuinya dari pemantauan di Bantul harga daging sapi masih stabil.
"Kita juga ikut prihatin, kenapa saat ada momen naiknya kebutuhan masyarakat, harga daging selalu naik," ucapnya.
Pihaknya pun akan terus melakukan pemantauan di pasar-pasar agar para pedagang tidak sembarangan menaikkan harga daging.
Pengawasan juga akan dilakukan di kelompok-kelompok jagal.
"Kalau naik pun jangan terlalu tinggi, karena baru dibutuhkan oleh masyarakat yang ada di Kabupaten Bantul," ucapnya.
Ia mengungkapkan bahwa saat ini belum ada kenaikan harga daging sapi, tapi ia tidak menepis bahwa ada informasi yang diberikan dari para pedagang terkait ada rencana naiknya daging sapi di Kabupaten Bantul.
"Kita bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian akan mengontrol harga jangan sampai naik terlalu tinggi, tidak terkontrol. Ini akan merugikan masyarakat kita," tambahnya.( Tribunjogja.com )