Liga 2

HUT ke-19 Brajamusti: Berharap Bangun Insan Suporter Militan, Loyal dan Dewasa

Menyikapi situasi pandemi saat ini, perayaan ulang tahun Brajamusti hanya digelar secara sederhana yakni dengan menyelenggarakan bakti sosial.

Penulis: Hanif Suryo | Editor: Joko Widiyarso
Tribun Jogja/Hasan Sakri
ILUSTRASI: Dukungan suporter PSIM Yogyakarta, Brajamusti, pada laga kandang kontra Martapura FC di Stadion Mandala Krida, Kamis (8/8/2019) lalu. 

TRIBUNJOGJA.COM- Satu dari wadah suporter PSIM Yogyakarta, Brajamusti, merayakan hari jadinya yang ke-19, pada Selasa (15/2/2022).

Seiring bertambahnya usia, organisasi berlambang burung perkutut ini berharap jadi wadah membangun insan suporter yang militan, loyal, dewasa, serta bijaksana, dalam mendukung klub kebanggaannya, PSIM Yogyakarta.

"Selamat Ulang Tahun ke-19 tahun rumah besar kita semua, Brajamusti. Tak terasa perjalanan dan perjuangan Brajamusti dalam kiprahnya sebuah organisasi dan dalam mendampingi kebanggaan kita semua PSIM Yogyakarta sudah berjalan 19 tahun. Banyak sekali dinamika dan juga hal hal yang positif maupun kekurang dewasaan dalam bersikap dari Brajamusti menyertai perjalanan panjang tersebut, tetapi itu adalah hal yang biasa dalam sebuah perjalanan kehidupan menuju tatanan organisasi yang lebih baik kedepannya," ujar Presiden Brajamusti, Muslich Burhanuddin.

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Tole ini mengatakan bahwa usia ke-19 tahun jika diibaratkan kehidupan dan usia manusia, adalah saat-saat Brajamusti melepas masa remajanya menuju tatanan kehidupan kedewasaan.

Ia pun berharap, Brajamusti sebagai rumah besar ini ke depan harus semakin lebih baik lagi,semakin lebih berarti bagi seluruh anggotanya dan semakin bermakna dalam mendampingi PSIM Yogyakarta.

"Rumah besar ini harus semakin kuat dalam semangat membangun rasa kekeluargaan tetapi juga harus diiringi dengan kemajuan dalam pola pikir,sikap dan semangat kebatinan kita semua untuk meniatkan diri menjadi sebuah organisasi suporter yang juga bersifat kepemudaan dan sosial, menjadi sebuah organisasi suporter yang juga bisa bermanfaat bagi masyarakat pada umumnya," ujar Tole.

"Brajamusti harus semakin dewasa, semakin mampu menerima pola pola pikir baru untuk menjadikan organisasi ini semakin maju sesuai dengan tuntutan zaman, tetapi tidak melupakan prinsip dasar dari Brajamusti itu sendiri yaitu syiar kebaikan bagi semua, terutama syiar kebaikan demi kejayaan PSIM Yogyakarta," lanjutnya.

"Usia ke-19 tahun merupakan momentum yang tepat untuk kita semua meninggalkan hal-hal yang kurang baik dan semakin mengeksplor hal-hal yang baik, semakin menata organisasi ini untuk semakin kuat dalam struktur tanpa melupakan elemen elemen pendiri utama dari organisasi ini, yaitu laskar-laskar Brajamusti. Semoga di usia ke-19 tahun ini, Brajamusti benar-benar menjadi sebuah rumah besar yang nyaman bagi semua, rumah besar yang mampu membangun insan insan suporter yang selalu militan, loyal tetapi disertai dengan kedewasaan, bijaksana dan cerdas dalam berkehidupan suporter," harapnya.

Di samping itu, menurutnya Brajamusti mempunyai tanggung jawab yang sangat besar, tidak hanya dalam menjaga PSIM tetapi juga tanggung jawab untuk memberikan dukungan pada klub kebanggan untuk bangkit kembali meraih kejayaannya.

Sebab, keberadaan PSIM di level kompetisi tertinggi sepakbola negeri ini bukan hanya menjadi sekedar mimpi besar semata tetapi harus menjadi sebuah realita, dan peranan Brajamusti dalam mewujudkan mimpi besar itu sangat dan amat sangat diperlukan.

Menyikapi situasi pandemi saat ini, perayaan ulang tahun Brajamusti hanya digelar secara sederhana yakni dengan menyelenggarakan bakti sosial, pada 20 Februari 2022 mendatang.

Di samping itu, Tole juga berpesan agar pada suporter harus tetap menegakkan prokes, jauhi kerumunan dan tetap menggunakan masker. 

"Mari bersama sama kita akhiri pandemi ini dengan cara cara yang taat pada anjuran pemerintah. Semakin turun angka terpapar Covid-19, maka akan semakin tinggi angka lonjakan ekonomi kita," kata Tole.

"Semakin kecil angka terpapar maka akan semakin cepat selesai pandemi ini, semakin cepat pandemi selesai maka akan semakin cepat pula kita benar-benar bisa berada di samping kebanggan kita, dimanapun PSIM berlaga," lanjutnya.

"Tak lupa pula mari kita panjatkan doa bagi para sesepuh, para panutan, sahabat-sahabat kita dalam bersuporter yang sudah lebih dulu meninggalkan kita. Semoga keluarga kita tersebut mendapat tempat terbaik di sisi Allah. Selamat ulang tahun ke-19 tahun Brajamusti. Tetaplah merunduk, selalu berkarya nyata untuk kebaikan dan kejayaan PSIM Yogyakarta pada khususnya dan DI Yogyakarta pada umumnya," pungkas dia. (TRIBUNJOGJA.COM/ HAN)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved