Piala Dunia 2022
PIALA DUNIA 2022: Christian Eriksen Masih Berambisi Perkuat Denmark di Qatar
Christian Eriksen mengakui bahwa dia sempat meninggal dunia selama lima menit setelah dia pingsan di lapangan pada EURO 2022, Juni 2021
Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM - Christian Eriksen mengatakan pada hari Selasa bahwa ia masih berambisi untuk bermain di Piala Dunia 2022 tahun ini di Qatar.
Pemain internasional Denmark juga mengakui bahwa dia sempat meninggal dunia selama lima menit setelah dia pingsan di lapangan pada EURO 2022, Juni 2021.
Pemain berusia 29 itu belum bermain sejak mengalami serangan jantung melawan Finlandia di Piala Eropa tahun lalu di Kopenhagen, ketika ia harus mendapatkan perawatan di lapangan.
Mantan playmaker Inter Milan, Tottenham Hotspur dan Ajax itu mengatakan dia berniat untuk kembali ke sepak bola untuk bermain untuk Denmark di Piala Dunia.
"Di rumah sakit, mereka terus mengatakan saya menerima lebih banyak bunga," katanya, dikutip Tribun Jogja dari ESPN.

"Aneh, karena saya tidak berharap orang mengirim bunga karena saya meninggal selama lima menit."
Pemain Denmark itu baru-baru ini diputus kontraknya oleh Inter Milan setelah harus dipasang Pamicu jantung menyusul kondisinya yang memburuk.
Perangkat semacam itu tidak diizinkan di Italia dan karirnya di Liga Italia secara efektif telah berakhir.
“Tujuan saya adalah bermain di Piala Dunia di Qatar, itu adalah pola pikir saya selama ini.
“Apakah saya akan dipilih adalah hal lain, tetapi impian saya untuk kembali.
“Jadi sampai saat itu saya hanya akan bermain dan membuktikannya. bahwa saya kembali ke level yang sama," katanya.

Eriksen mengatakan bahwa kondisi jantungya bukan merupakan halangan, dan menambahkan bahwa insiden di Stadion Parken Kopenhagen tidak mungkin terulang.
"Mimpi saya adalah bergabung kembali dengan tim nasional (Denmark) dan bermain di Parken lagi dan membuktikan bahwa itu hanya terjadi sekali saja. Sekali lagi, terserah manajer untuk menilai level saya," katanya.
Mantan rekan setimnya Daley Blind memiliki perangkat serupa yang dipasang dan bermain di Ajax, klub Belanda tempat Eriksen menerobos sebelum bergabung dengan klub Liga Premier Tottenham, dan sejumlah klub kemungkinan akan berada di pasar untuk pemain dengan kemampuan Eriksen.
"Mereka (para dokter) mengatakan 'baik', mengatakan itu bagus, jadi semuanya stabil, yang karenanya terasa seperti lampu hijau untuk bisa bermain sepak bola lagi," kata Eriksen.