Cerita Pencurian Tali Pocong di Makam Tulangan Sidoarjo, Modus Pelaku hingga Mitos untuk Ilmu Hitam
Pihak keluarga paham waktu pemakaman yang kebetulan jatuh di malam Jumat Legi rawan akan pencurian.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM - Peristiwa pencurian tali pocong di Desa Tulangan, Sidoarjo, Jawa Timur diduga dilakukan secara terstruktur.
Pasalnya, makam tersebut sebenarnya sudah dijaga untuk beberapa saat.
Pihak keluarga paham waktu pemakaman yang kebetulan jatuh di malam Jumat Legi rawan akan pencurian.
Namun ternyata pelaku juga memantau, begitu keluarga lengah, aksi pencurian dilancarkan.
"Kejadiannya dini hari tadi," kata Agus, warga setempat dikutip dari SURYAMALANG.COM, Selasa (8/2/2022).
Warga mengetahui pencurian itu saat melihat makam terbongkar pada Selasa pagi.
Setelah dicek, ternyata makam almarhum Siti Kalsum dalam kondisi terbongkar dan rusak.
Sejumlah warga langsung berdatangan ke lokasi, termasuk juru kunci makam.
Diduga, pelaku sengaja mencuri tali pocong di jenazah yang meninggal dunia pada malam Jumat Legi tersebut.
Sebenarnya, warga dan keluarga sudah mengantisipasi pencurian tali pocong tersebut.
Warga dan keluarga selalu menjaga makam tersebut sejak almarhumah meninggal dan dikebumikan pada Kamis sore atau malam Jumat lalu.
Tapi, pelaku menunggu warga dan keluarga lengah.
Begitu keluarga dan warga lengah, pelaku mengambil tali pocong di makam tersebut.
"Setelah dicek, dua tali pocongnya memang sudah tidak ada," lanjutnya.
Kemudian warga mengganti tali pocong almarhumah.