Jerome Polin Kena Tegur Sean Galael Akibat Cuitan Ini di Twitter

TRIBUNJOGJA.COM - Siapa yang tidak mengenal Jerome Polin? Jerome Polin merupakan youtuber dan influencer yang berhasil meraih beasiswa untuk melanjutkan studinya di Jepang. Jerome juga terkenal dengan kecerdasannya terhadap matematika.

Tak sampai di situ, pria berumur 23 tahun ini sudah mengembangkan bisnis di bidang food and beverages yang diberi nama “Menantea”.

Bisnisnya ini bahkan sudah tersebar dan memiliki cabang di seluruh Indonesia.

Jerome juga aktif membuat konten video di youtube channelnya yang diberi nama Nihongo Mantappu.

Bersama dengan 3 temannya yaitu Tomo, Yusuke, dan Otsuka.Youtube channel Jerome telah memiliki subscriber yang telah menyentuh angka 8 juta 8 ratus ribu subscriber.

Hal ini bukanlah angka yang kecil dan mudah.Jerome biasanya membuat konten video seperti vlog, challenge, QnA, bahkan video battle matematika yang sempat trending di Youtube Indonesia yang mengajak banyak influencer untuk membuat video ini.

Baru-baru ini Jerome menjadi sorotan warganet akibat ditegur dan dikritik oleh pembalap mobil asal Indonesia Sean Gelael.

Jerome ditegur dan dikritik akibat cuitannya di akun Twitter pribadinya @jeromepolin.

“GILEE KEREN BANGET! Ada gak sih pembalap Indonesia yang balapan di balapan internasional?” tulis Jerome tak lupa dengan menyertakan tagar #IndonesiadiMotoGP.

Akibat cuitan Jerome Polin yang diunggahnya di twitter, pembalap mobil Indonesia, Sean Gelael mengkritik Jerome terhadap tingkahnya di media sosial.

“I guess, you can act smart, but clearly they didn’t teach you respect. People with a voice really needs to start thinking more instead of trying to get views and likes. @jeromepolin kita sudah kibarkan merah putih dan mengharumkan Bangsa.” tulis Sean di laman instagram pribadinya @gelaelized, dengan menyertakan screen capture foto dari cuitan Jerome Polin.

Tak hanya Sean Gelael, aktor kawakan Indonesia Gading juga mengomentari story yang dibuat oleh Sean, ia menambahkan, “One click away! Browsing bisa kali sebelum posting” tulis Gading tak lupa dengan emoji dua jari atau peace.

Tak sampai di situ, Sean Gelael juga menyebutkan nama-nama pembalap yang sudah membanggakan Bangsa Indonesia di kancah internasional.

Seperti Rio Haryanto, Gerry Salim, Doni Tata Pradita, Ananda Mikola, dan Dimas Ekky Pratama.

“Belajar lah dari pahlawan-pahlawan yang susah payah berusaha keras untuk mengharumkan nama bangsa @jeromepolin” tulis Sean Gelael melanjutkan kritikan yang ia sematkan kepada Jerome Polin di story akun instagram pribadinya.

Setelah ditegur dan dikritik, baik oleh Sean maupun netizen, Jerome Polin akhirnya membuat klarifikasi dirinya dengan Sean yang sedang berdiskusi dan meminta maaf melalui direct message instagram.

“Tolong lah untuk lebih ati ati, dan mungkin malah lebih kasih motivasi aja. Aku tau itu tim campaign atau apapun itu, tapi jangan sampai begitu juga. Thank you ya bro.” tulis Sean Galael pada kolom direct messagenya dengan Jerome. Sean juga menambahkan, “Gw seneng banyak anak bangsa membuat konten untuk motivasi dan educate bro. Lo salah satu yang bisa connect itu. Hopefully kedepannya lebih solid lagi ya. Untuk kita dan semua anak bangsa.” lanjut Sean masih dalam kolom chat pribadi dengan Jerome.

Jerome sendiri juga mengaku menyesal karena tata bahasa yang ia gunakan kurang tepat dan kurang pas.

Sean Gelael merupakan salah satu dari banyaknya atlet pembalap mobil yang telah mengaharumkan nama Bangsa Indonesia di kancah dunia. Sean mengawali karirnya di dunia balap mobil sejak tahun 2005. Saat ini, Sean tergabung bersama dengan W Racing Team diajang World Endurance Championship.

Semoga kejadian ini, bisa menjadi pelajaran bersama terkhusus kepada anak-anak Bangsa di masa depan yang akan melanjutkan kiprah negara ini. *(MG/Fauziah Rahma Pradanti)