INTER MILAN: Robin Gosens Bisa Berdampak seperti Achraf Hakimi?

TRIBUNJOGJA.COM - Kedatangan Robin Gosens ke Inter Milan diprediksi akan berdampak seperti saat Achraf Hakimi bergabung dengan Nerazzurri.

Inter Milan dilaporkan telah menyelesaikan transfer Robin Gosens dari Atalanta, seperti dikutip Tribun Jogja dari La Gazzetta dello Sport via Football Italia.

Menurut laporan, pemain internasional Jerman itu akan menjalani tes medis dengan juara Liga Italia Serie A besok, waktu setempat.

Gosens akan bergabung dengan Inter Milan dengan status pinjaman dengan kewajiban membeli seharga €25-27 juta, termasuk bonus.

Pemain berusia 27 tahun itu sebelumnya dikabarkan menolak tawaran dari Newcastle United demi pindah ke San Siro.

Klub Liga Itu telah menawarkan kesepakatan €3,5 juta per tahun, tetapi Gosens memilih untuk menandatangani kontrak Inter €3 juta per tahun sebagai gantinya.

Pertemuan kemarin di Milan antara petinggi Inter Milan dan CEO Atalanta Luca Percassi membuka kesepakatan dan Gosens sekarang siap untuk bergabung dengan Inter.

Sekarang ini, pemain internasional Jerman tersebut harus absen karena masih mengalami cedera paha.

Ia memainkan pertandingan Serie A terakhirnya pada 25 September dan hanya mengoleksi delapan penampilan di semua kompetisi musim ini.

Gosens bergabung dengan Atalanta dari Heracles Almelo hanya dengan €1 juta pada tahun 2017.

Menurut statisik, Gosens telah mencetak 29 gol dan memberikan 21 assist dalam 157 pertandingan bersama La Dea.

Gosens selevel Hakimi

Tentang Robin Gosens, rekan satu timnya, Kylian Mbappé sebelumnya mengatakan mantan bek Inter Milan Achraf Hakimi adalah bek kanan terbaik di dunia.

Dan statistik menunjukkan, Robin Gosens dapat memiliki dampak yang sama jika mendarant di San Siro, meskipun akan bermain di sayap yang berlawanan, kiri.

Hakimi menghabiskan satu musim di Inter Milan sebelum bergabung dengan PSG dalam kesepakatan €75 juta musim panas lalu.

Pemain internasional Maroko itu mencetak tiga gol dan assist dalam 25 penampilan bersama PSG musim ini.

Dia mencetak gol kemenangan dalam kemenangan 2-1 Maroko atas Malawy di babak 16 besar Piala Afrika kemarin dan rekan setimnya Kylian Mbappe memujinya di media sosial.

Inter Milan telah menggantikan Hakimi dengan Denzel Dumfries yang telah mencetak tiga gol dan lima assist dalam 26 penampilan bersama Nerazzurri.

Tim Biru-Hitam sekarang di ambang penandatanganan Robin Gosens dengan Atalanta.

Pemain internasional Jerman telah menjadi salah satu full-back terbaik di Serie A selama beberapa musim terakhir.

Dan statistik menunjukkan bahwa Gosens diprediksi akan dapat memberikan dampak yang sama seperti yang dilakukan Hakimi di Inter Milan.

Hakimi, Gosens, dan Theo Hernandez dari AC Milan adalah tiga pemain bertahan yang berkontribusi setidaknya sembilan gol dalam 21 laga pembuka Serie A dalam 15 tahun terakhir.

Saat ini, Gosens terpaksa menepi karena cedera paha dan akan kembali beraksi pada pertengahan Februari.

Dia memainkan pertandingan Serie A terakhirnya pada 25 September dan telah mengoleksi delapan penampilan di semua kompetisi musim ini.

Alasan Gosens tolak Newcastle demi Inter

Laporan lain menyebut bahwa transfer Robin Gosens ke Inter Milan dari Atalanta dikabarkan telah selesai.

Keepakatannya adalah dengan status pinjaman dengan kewajiban bersyarat untuk membeli seharga € 22m plus bonus.

Sebelum merampungkan kepindahan, pemain internasional Jerman itu dilaporakan menolak tawaran Newcastle United.

Bek sayap kiri itu diincar Newcastle, tetapi tidak pernah tertarik untuk bergabung ke klub Liga Inggris, yang berjuang melawan degradasi.

Setelah Inter Milan melakukan pendekatan formal tadi malam, seperti yang dilaporkan oleh pakar Sportitalia Alfredo Pedullà, situasi berkembang pesat dan pemain berusia 27 tahun itu menyetujui persyaratan pribadi.

Dilaporkan bahwa ini adalah kontrak senilai €2,5 juta per musim plus bonus, jadi jauh lebih rendah dari gaji €3,5 juta per tahun yang ditawarkan oleh Newcastle.

Atalanta juga menginginkan €30 juta untuk Gosens, tetapi Sportitalia, mengklaim sore ini kesepakatan akhirnya akan dicapai untuk €22m ditambah bonus untuk mencapai €25 juta.

Ini akan menjadi pinjaman awal yang dibayar hingga akhir musim dengan kewajiban untuk membeli berdasarkan kondisi tertentu yang dipenuhi.

Sky Sport Italia menyebut bahwa agen Gosens sudah di Milan dan berharap untuk menyelesaikan kesepakatan besok.

Karena Gosens saat ini cedera dan telah melewatkan sebagian besar musim dengan masalah paha ini, dia adalah investasi untuk masa depan dan bukan untuk musim saat ini.

Artinya Ivan Perisic kemungkinan tidak akan memperpanjang kontraknya dan bisa meninggalkan San Siro sebagai agen bebas pada Juli.

Ambisi Liga Champions

Sebelumnya, Inter Milan disebut telah meningkatkan negosiasi dengan Atalanta untuk Robin Gosens setelah sang pemain menyetujui persyaratan pribadi.

Gosens dikabarkan telah menolak proposal yang lebih menguntungkan dari Newcastle United.

Gosens enggan pergi pada bursa transfer Januari, terutama setelah absen hampir sepanjang musim karena cedera.

Dia juga tidak yakin bahwa pindah ke Newcastle akan menjadi ide yang bagus, karena ia adalah pemain reguler Liga Champions di Atalanta.

Sportitalia yakin negosiasi tersebut berjalan dengan cepat dan Gosens dengan senang hati menerima kepindahan ke San Siro.

Inter hanya akan bisa mendapatkannya dengan status pinjaman dengan opsi untuk membeli, tetapi itu tidak akan menjadi masalah bagi Atalanta, yang tidak kekurangan uang tunai.

Proposal kontrak diyakini bernilai €2,5 juta per musim plus bonus, jauh lebih rendah dari €3,5 juta yang ditawarkan dari Newcastle.

Itu semua merupakan peningkatan dari gajinya saat ini € 1 juta per musim di Bergamo.

Atalanta baru saja menyelesaikan tanda tangan Jeremie Boga dari Sassuolo, yang menutupi sayap kiri yang sama dengan Gosens.

Sementara itu, Atalanta telah meminjamkan striker Roberto Piccoli ke Genoa.