Serie A
AC MILAN: Bisakah Pertandingan Melawan Spezia Digelar Ulang?
Namun apakah mungkin laga Liga Italia Serie A dipertandingkan lagi setelah ada kesalahan fatal yang dilakukan wasit?
Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM - Ada pihak di Italia yang ingin pertandingan antara AC Milan vs Spezia diulang.
Namun apakah mungkin laga Liga Italia Serie A dipertandingkan lagi setelah ada kesalahan fatal yang dilakukan wasit?
Pertandingan AC Milan vs Spezia kemungkinan tidak akan digelar ulang meskipun ada permintaan dari asosiasi Italia untuk perlindungan hak konsumen CODACONS.
Rossoneri menderita kekalahan 2-1 melawan Spezia tadi malam akibat kesalahan besar dari wasit Marco Serra.
Pengadil berusia 39 tahun itu tidak memberikan kesempatan bagi pemain AC Milan untuk melanjutkan permainan karena menganggap ada pelanggaran, yang sebenarnya juga diragukan.

Serra justru memilih menghentikan permainan karena sebelumnya Ante Rebic dilanggar pemain lawan, tepat sebelum Junior Messias membobol gawang Spezia.
Jika gol tersebut disahkan, AC Milan akan unggul 2-1 atas Spezia, sebelum akhirnya tim tamu yang justru unggul di akhir pertandingan lewat Emmanuel Gyasi.
Presiden CODACONS Marco Donzelli meminta FIGC untuk memutar ulang pertandingan karena wasit melakukan kesalahan teknis yang luar biasa sebagaimana dibuktikan oleh reaksinya.
Serra disebut langsung meminta maaf kepada para pemain AC Milan karena tidak mengesahkan gol Rossoneri setelah meniup peluitnya.
Menurut laporan, wasit Marco Serra akan diskors setidaknya dua pertandingan dan melanjutkan musimnya di Serie B.
Namun, pertandingan tersebut tidak dapat diulang karena Serra tidak melakukan kesalahan dalam menerapkan hukum sepakbola, sehingga pertandingan tidak dapat dibatalkan.
Serra bahkan dikabarkan menangis di akhir pertandingan, hingga beberapa AC Milan, termasuk Zlatan Ibrahimovic, pergi ke ruang ganti untuk menghiburnya.
Calabria ungkap soal wasit

Sementara itu, bek Milan Davide Calabria mengatakan wasit Marco Serra mungkin yang paling kecewa setelah pertandingan berakhir.
Namun Calabria mengakui bahwa Rossoneri seharusnya lebih cepat memenangkan pertandingan melawan Spezia jauh lebih awal.
AC Milan menderita kekalahan mengecewakan 2-1 melawan tim Thiago Motta di San Siro Senin dini hari WIB.
Sama seperti Stefano Pioli, Davide Calabria juga tak mau hanya menyalahkan wasit atas kekalahan Diavoli.
“Kami seharusnya mengakhiri pertandingan lebih awal (mencetak lebih banyak gol lagi),” katanya kepada Milan TV.
“Sejujurnya kami memenangkan pertandingan. Ada insiden yang sulit dijelaskan karena wasit langsung sadar dia melakukan kesalahan.
“Dia mungkin yang paling kesal karena dia tidak memprediksi hal seperti itu.
“Sayangnya, kesalahan terjadi dan kami bodoh karena kebobolan gol kedua. Kita harus menghindarinya di semua biaya.
“Ini akan membantu kami untuk belajar memenangkan permainan lebih cepat.”
Tangis wasit di akhir laga

Sebelumnya, wasit AC Milan vs Spezia Marco Serra dilaporkan menangis setelah pertandingan.
Laporan itu juga menyebut bahwa Zlatan Ibrahimovic bahkan harus menenangkan sang pengadil lapangan hijau di ruang ganti.
Serra sebelumnya disebut telah meminta maaf kepada para pemain AC Milan setelah menganulir gol Messias Junior di menit ke-92.
Wasit justru memberikan tendangan bebas kepada Rossoneri dan tidak memutuskan untuk melanjutkan permainan karena bola didapat pemain AC Milan.
Sehingga, meski Junior Messias mencetak gol melengkung yang cantik, itu dianggap tidak sah.
Hingga akhirnya, Spezia yang mengejutkan AC Milan beberapa menit kemudian dengan gol penentu kemenangan.
Pelatih AC Milan Stefano Pioli mengatakan baik pemainnya maupun wasit harus disalahkan atas kekalahan Rossoneri.
Menurut La Gazzetta dello Sport, Il Corriere dello Sport dan Il Corriere della Sera, Serra menangis setelah pertandingan.
Ibrahimovic pun kemudian harus menghiburnya di ruang ganti, dan mengatakan kepada sang wasit bahwa semua orang bisa melakukan kesalahan.
Menurut laporan, tiga hingga empat pemain AC Milan juga bergabung dengan Ibra untuk berbicara dengan ofisial pertandingan setelah pertandingan.
Menurut La Gazzetta dello Sport, AIA telah meminta maaf kepada AC Milan.
Imbasnya, wasit Marco Serra akan menghadapi skorsing panjang setelah kesalahan hari ini dalam pertandingan antara Rossoneri dan Spezia.
Wasit berusia 39 tahun itu dilaporkan telah meminta maaf kepada para pemain AC Milan di lapangan.
Dan menurut La Gazzetta dello Sport, para ketua asosiasi wasit (AIA) telah melakukan hal yang sama dengan Rossoneri.
Menurut laporan itu, Serra terancam akan menghadapi suspensi panjang yang bisa lebih lama dari dua pertandingan.
AIA telah menunjukkan bagaimana Serra membuat beberapa kesalahan selama pertandingan, termasuk tendangan penalti yang diberikan kepada Rossoneri di babak pertama, setelah dibantu VAR.