Liga Italia

AC Milan 1-2 Spezia: Rating Maignan, Kalulu, Theo Hernandez, Bakayoko, Leao & Ibrahimovic

Hasil laga melawan Spezia membuat AC Milan gagal mengkudeta rival sekotanya, Inter Milan, dari puncak klasemen Liga Italia.

Penulis: Hanif Suryo | Editor: Iwan Al Khasni
www.twitter.com/acmilan
Ekspresi kekecewaan penyerang AC Milan, Zlatan Ibrahimovic pada laga kontra Spezia di San Siro, Selasa (18/1/2022) dini hari WIB. 

TRIBUNJOGJA.COM - AC Milan secara mengejutkan dipaksa mengakui keunggulan tamunya, Spezia dengan skor 1-2 pada laga pekan ke-22 kasta teratas Liga Italia, Serie A, Selasa (18/1/2022) dini hari WIB.

Rossoneri, julukan AC Milan, sebenarnya mampu unggul terlebih dahulu pada menit ke-45+1 melalui gol Rafael Leao.

Namun, AC Milan tetap harus menerima kekalahan karena terlalu banyak membuang peluang.

Sepanjang pertandingan, AC Milan asuhan Stefano Pioli tercatat melepaskan total 25 tembakan ke arah gawang dengan sembilan di antaranya tepat sasaran.

Kekalahan AC Milan kali ini sangat dramatis karena gol penentu kemenangan Spezia yang dicetak oleh E. Q. Gyasi tercipta pada detik-detik terakhir laga tepatnya menit ke-90+6.

Hasil laga melawan Spezia membuat AC Milan gagal mengkudeta rival sekotanya, Inter Milan, dari puncak klasemen Liga Italia.

AC Milan kini tertahan di peringkat kedua dengan koleksi 48 poin dari 22 pertandingan.

Skuad asuhan Stefano Pioli itu untuk sementara tertinggal dua angka dari Inter Milan yang baru bermain 21 kali di puncak klasemen.

Jalannya pertandingan, klub berjuluk Rossoneri ini langsung bermain menyerang begitu pertandingan dimulai. Rafael Leao bahkan nyaris membuat gol saat laga baru berjalan 2 menit. Tetapi, sepakannya masih melebar.

Skuad besutan Stefano Pioli terus mencari cara untuk merebut keunggulan. Pada menit ke-16. Leao sekali lagi melepaskan speakannya. Tetapi, serangannya dihentikan oleh kiper Spezia, Ivan Provedel.

Peluang emas tim tim asuhan Stefano Pioli datang pada menit ke-27. Zlatan Ibrahimovic menembus pertahanan Spezia dan melepaskan tendangan. Akan tetapi, upayanya bisa diamankan Provedel.

Berselang beberapa saat, AC Milan sekali lagi memperoleh peluang. Ibrahimovic mencoba peruntungan dengan tembakan dari luar kotak penalti. Tetapi, Provedel kembali menghalanginya.

Setelah menjadi pahlawan, Provedel membuat kesalahan. Dia menjatuhkan Leao di dalam kotak penalti pada menit ke-44. Wasit menunjuk titik penalti, namun eksekusi Theo Hernandez malah melenceng.

Meski begitu, AC Milan tak langsung menyerah. Mereka bahkan berhasil unggul pada menit ke-45. Leao sukses mencetak gol, usai melewati para pemain Spezia dan melepaskan tendangan. AC Milan mengakhiri babak pertama dengan skor 1-0.

Usai turun minum, Spezia tampak dapat memberikan tekanan begitu paruh kedua dimulai. tetapi, serangan yang belum efisien membuat mereka mengalami kesulitan memaksimalkan peluang.

Hal itu pun berusaha dimanfaatkan oleh Milan. Alexis Saelemaekers hampir menggandakan keunggulan Milan pada menit ke-57. Tetapi, sepakannya bisa dihalau Provedel.

Akhirnya Spezia dapat menyamakan kedudukan pada menit ke-64. Kevin Agudelo berhasil mencetak gol lewat sepakannya. Dia dapat meneruskan umpan silang kiriman Verde dengan sempurna.

Hal itu membuat para pemain AC Milan mulai terbangun. Mereka mulai melancarkan serangan, demi merebut keunggulan kembali. Namun, sejumlah serangan mereka belum menemukan hasil.

Menjelang akhir laga atau tepatnya masa injury time, AC Milan dikejutkan dengan gol dari Spezia. Tepatnya pada menit ke-90+6, E. Q. Gyasi berhasil menjebol gawang Milan. Hasil itu membuat Milan kalah 1-2 dari Spezia.

Berikut Rating Pemain AC Milan kontra Spezia dilansir Tribun Jogja dari laman Sempre Milan:

Maignan (6): Dia membuat beberapa penyelamatan bagus malam ini dan dia tidak bisa berbuat apa-apa untuk mencetak gol. Dia sangat disayangkan kebobolan dua kali, itu sudah pasti.

Florenzi (6): Itu adalah tampilan yang bagus dari bek kanan tapi tidak ada yang luar biasa. Dia memiliki beberapa umpan bagus dan juga sering maju ke depan.

Kalulu (5): Sebagian besar hal yang dia lakukan sangat bagus, terutama saat melaju ke depan, tetapi dua kesalahannya menghasilkan gol. Kehilangan posisinya sepenuhnya pada yang pertama dan kehilangan bola pada yang kedua.

Gabbia (5.5): Dia baik tetapi berjuang dalam beberapa duel, sering datang sedikit terlambat, tetapi cukup untuk menunda lawan-lawannya. Itu bisa lebih baik, meskipun.

Hernandez (5.5): Dia gagal mengeksekusi penalti di babak pertama, gagal mencapai target, dan dia tidak terlalu terlibat dalam fase menyerang malam ini. Kita semua tahu bahwa dia bisa melakukan lebih banyak lagi.

Bakayoko (5.5): Secara keseluruhan dia terlihat bagus dan memiliki beberapa intervensi yang bagus tapi umpannya yang ceroboh tidak bagus untuk dilihat. Ini adalah sesuatu yang dia benar-benar perlu untuk bekerja bahkan untuk memiliki kesempatan bermain ketika starter kembali.

Krunic (6): Dia sering hadir dan membantu rekan satu timnya saat dalam situasi sulit. Dia mendapat assist untuk gol Leao dengan bola bagus di atasnya, yang jelas membantu penilaiannya.

Saelemaekers (6): Dia terlihat cukup bagus malam ini karena dia sangat terlibat dan memiliki beberapa tembakan bagus yang diselamatkan oleh kiper (dia banyak menyelamatkan malam ini).

Diaz (6): Itu adalah tanda positif dari pemain Spanyol malam ini karena ia sukses dengan banyak dribelnya dan dengan demikian menciptakan ruang bagi Milan. Tapi masih ada ruang untuk perbaikan.

Leao (7): Meskipun Milan kalah pada akhirnya, pria ini harus dipuji karena selalu berbahaya. Dia memenangkan penalti yang gagal Theo dan juga membuka skor dengan dink yang bagus.

Ibrahimovic (6): Dia sangat tidak beruntung karena tidak mencetak gol karena kiper Spezia entah bagaimana menggagalkan upayanya.

Pengganti
Messias (6): Dia dirampok dari apa yang akan menjadi pemenang saat wasit meniup peluitnya untuk tendangan bebas sebelumnya. Selain itu, dia tidak spektakuler tapi penyelesaiannya pasti bagus.

Calabria (6): Menambahkan energi ke tim dan terlihat bagus saat menguasai bola. Kembalinya dia penting, itu pasti.

Giroud (6): Memenangkan sebagian besar duelnya dan ini membantu Milan menciptakan beberapa peluang menjelang akhir pertandingan. Sayang sekali soal skor akhir.

Rebic (T/A): Dia tidak bermain cukup untuk mendapatkan peringkat.

(TRIBUNJOGJA.COM/ HAN)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved