Film Bioskop
SIAP-SIAP! Teror Ibu Akan Muncul Lagi di Pengabdi Setan 2, Joko Anwar Rilis Sekuel di Bioskop
Kabar gembira untuk Anda yang menyukai film horror. Sutradara Joko Anwar memastikan film Pengabdi Setan 2 akan tayang di bioskop tahun ini. Diketahui
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Mona Kriesdinar
TRIBUNJOGJA.COM - Kabar gembira untuk Anda yang menyukai film horror. Sutradara Joko Anwar memastikan film Pengabdi Setan 2 akan tayang di bioskop tahun ini.
Diketahui, film Pengabdi Setan seri pertama telah sukses di pasaran sejak dirilis pada 28 September 2017.
Film ini merupakan film pembuatan ulang atau remake dari film lawas berjudul sama yang sempat booming di tahun 1980.
“Dia datang lagi. Segera. Tahun ini. Di bioskop. Siap? PengabdiSetan2,” tulis Joko Anwar di media sosialnya, Kamis (6/1/2022).
Meski telah mengumumkan kehadiran instalasi kedua, Joko belum mencantumkan informasi lebih lanjut, termasuk apakah teror masih berasal dari hantu ibu.
Ia hanya mengunggah tulisan Pengabdi Setan 2 Communion berwarna merah dengan latar belakang hitam.
Namun, para pemain Pengabdi Setan, seperti Tara Basro, Ayu Laksmi, Bront Palarae, Endy Arfian dan Asmara Abigail telah mengunggah foto serupa di Instagram masing-masing.
Bisa sedikit disimpulkan bahwa Pengabdi Setan 2 masih diisi dengan jajaran cast seperti instalasi pertama.
Film Pengabdi Setan pertama, per 7 November 2017 telah ditonton oleh lebih dari 4 juta orang Indonesia, menjadikan film tersebut sebagai film laris manis di tahun 2017.
Pada ajang Festival Film Indonesia 2017, Pengabdi Setan mendapatkan 13 nominasi, dan berhasil memenangkan 7 diantaranya.
Sebelumnya, sekuel Pengabdi Setan 2 sudah sempat disinggung 2018 lalu menyusul kesuksesan film pertama.

Namun saat itu, Joko Anwar masih fokus untuk mengerjakan judul filmnya yang lain.
"Belum diomongin. Ya, kalau pun ada, aku pasti akan cari cara buat filmnya lebih baik lagi," kata Joko Anwar.
Berikut sinopsis lengkap film Pengabdi Setan pertama.
Pada tahun 1981, Rini (Tara Basro) tinggal di pinggiran kota Jakarta di sebuah rumah tua milik neneknya, Rahma Saidah (Elly D. Luthan).
Ia tinggal bersama ibunya, Mawarni Suwono (Ayu Laksmi), bapaknya (Bront Palarae), dan ketiga adik laki-lakinya, Tony (Endy Arfian), Bondi (Nasar Annuz), dan Ian (Muhammad Adhiyat).
Kisah dibuka dengan masalah finansial keluarga mereka yang kehabisan uang untuk biaya pengobatan sakit sang ibu.
Penyakit yang begitu parah membuat Mawarni tak mampu menggerakkan tubuhnya dan hanya berbaring di tempat tidur.
Untuk memanggil dan meminta bantuan, Mawarni harus membunyikan lonceng.
Berbagai upaya dilakukan keluarga Rini untuk mendapatkan uang tambahan, termasuk berhenti kuliah dan meminta royalti milik Mawarni yang sempat berkarier di dunia tarik suara.
Ia terkenal dengan lagunya, 'Kelam Malam', sebelum akhirnya jatuh sakit selama tiga setengah tahun tanpa diketahui penyebabnya.
Namun, kariernya sudah lama redup sehingga sudah tidak menghasilkan royalti lagi.
Tony pun rela menjual sepeda motor dan barang pribadi lainnya demi menolong keluarganya.
Upaya keluarga untuk membuat sang ibu sembuh dari penyakitnya gagal setelah Rini menemukan sang ibu terjatuh di lantai kamarnya dan mengembuskan napas terakhir.
Di pemakaman Mawarni, keluarga Rini pun dikenalkan dengan seorang Ustaz (Arswendi Nasution) dan putranya, Hendra (Dimas Aditya), yang mencoba turut membantu mereka di masa berkabung.
Dengan kematian Mawarni, bapaknya pun pergi ke kota untuk menggadai rumah mereka. Kematian Mawarni ternyata jadi awal dari teror di rumah keluarga Rini.
Mereka didatangi oleh sosok yang menyerupai sang mendiang ibu.
Nenek pun ditemukan meninggal dunia oleh Bondi, tenggelam di sumur.
Di kamar nenek, Rini menemukan sepucuk surat yang ditujukan ke Budiman Syailendra (Egy Fedly), dan Rini pun pergi mengantarkan surat itu ke rusun tempat tinggal Budiman bersama Hendra.
Budiman memberi tahu Rini bahwa ia adalah kawan neneknya dulu dan ia menceritakan bahwa dulu neneknya tidak menyetujui pernikahan orang tua Rini.
Hal ini karena Mawarni adalah seorang seniman dan tidak bisa mempunyai anak.
Karena itu, Mawarni pun dikatakan telah mengikuti sebuah sekte pemuja setan demi mendapatkan keturunan.
Wah, apakah ini akan dibahas di Pengabdi Setan kedua? Tunggu tanggal mainnya ya!
( Tribunjogja.com | Bunga Kartikasari )