Serial Layangan Putus

INTIP Pesona Cappadocia yang Ingin Dikunjungi Istri Aris Karakter Reza Rahardian di Layangan Putus

Anda penonton serial Layangan Putus yang sedang booming di WeTV? Jika iya, pasti Anda paham apa impian Kinan (Putri Marino), istri Aris

Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Joko Widiyarso
pixabay
Balon udara di Cappadocia, Turki 

TRIBUNJOGJA.COM - Anda penonton serial Layangan Putus yang sedang booming di WeTV?

Jika iya, pasti Anda paham apa impian Kinan (Putri Marino), istri Aris (Reza Rahardian). Ia ingin ke Cappadocia, Turki.

Namun, alih-alih mengajak Kinan, Aris justru mengajak Lidya, selingkuhannya ke Cappadocia.

Memang, seberapa indah sih Cappadocia? Tribun Jogja merangkum sederet keindahan Cappadocia dan kenapa Anda juga harus mencoba kesana.

Cappadocia tak luput jadi incaran para wisatawan. Distrik kuno di timur Anatolia, dataran tinggi di utara Pegunungan Taurus, di pusat Turki ini terkenal dengan wisata balon udaranya.

Jadi tak heran tempat ini menjadi tujuan populer di mata wisatawan ketika mendengar nama Cappadocia.

Selain wisata balon udara, sebenarnya Cappadocia ini juga banyak aktivitas menarik lain yang bisa dicoba oleh para wisatawan.

Serial Layangan Putus
Serial Layangan Putus (Instagram @layanganputus.md)

Berbagai landskap cantik Cappadocia juga bisa ditemui wisatawan seperti hamparan batuan vulkanik lunak yang dramatis, gereja-gereja batu, hingga terowongan bawah tanah kompleks dari era Bizantium.

Peradaba Islam yang tersebar di seluruh area pedesaan juga menjadi daya tarik untuk berkunjung ke tempat eksotis ini.

Tak hanya itu, menikmati matahari terbenam dengan latar belakang pemandangan batu-batuan nan eksotis menjadi salah satu momen terbaik untuk menikmati Cappadocia.

Keunikan dan keindahan landskapnya menjadi tempat yang sempurna untuk berburu foto-foto Instagramable.

Kunjungan ke Cappadocia juga bisa menjadi pengalaman yang berkesan dan romantis.

Yuk mari kita intip keseruan apa saja yang bisa ditemukan di Cappadocia.

1. Naik balon udara

Balon Udara di Cappadocia, Turki
Balon Udara di Cappadocia, Turki (pixabay)

Dilansir Tribunjogja.com dari berbagai sumber, para wisatawan bisa menikmati indahnya matahari terbit dengan menaiki balon udara panas yang terkenal dengan Taman Nasional Goreme.

Wisatawan bisa melihat indahnya pemandangan batu-batuan yang hanya ada di Turki.

Momen ini menjadi latar belakang sempurna untuk mengabadikan gambar.

Sebagian besar perjalanan ini berdurasi 90 menit.

Pilihan paket premium sering kali termasuk perjalanan pribadi dengan sarapan dan sampanye di udara.

Namun, bahkan mengambil paket perjalanan standar sekalipun sudah memberikan kita pengalaman yang begitu berkesan.

Pada paket perjalanan standar, biasanya pengunjung harus berbagi perjalanan dengan sekitar 20 orang.

Balon udara tersebut membawa para wistawan hingga ketinggian 40 meter.

Di sinilah, pengunjung menikmati pemandangan batu-batuan hasil pengikisan batuan vulkaniklstik yang tersusun dari abu vulkanik padat oleh angin dan hujan.

Pembentukannya berlangsung dalam waktu yang lama, bahkan mencapai ribuan tahun atau lebih.

2. Menjelajah ke masa lalu sembari menunggang kuda

Nama Cappadocia diperkirakan berasal dari kata Persia kuno, yang artinya "tanah kuda".

Di sinilah, orang-orang memelihara hewan dengan cara hidup yang tradisional.

Tempat ini sangat cocok untuk wisatawan yang memiliki jiwa-jiwa melancong dan menjelajah sekitar seperti perjalanan di masa lalu.

Tenang saja, pengunjung juga bisa menunggangi kuda. Beberapa di antaranya juga memberikan pelajaran bagi pemula.

Sebagian besar tur berlangsung selama setengah hari atau seharian penuh, dengan harga termasuk semua peralatan yang dibutuhkan.

3. Menikmati sunset di Kastil Uchisar

Uchisar, Cappadocia, Turki
Uchisar, Cappadocia, Turki (pixabay)

Selain menaiki balon udara melihat matahari terbit, ada beberapa tempat menarik dan klasik lainnya di Cappadocia yang bisa dijajal untuk menyaksikan sunset yakni di Kastil Uchisar.

Bangunan kastil ini cukup unik karena dibangun diatas batu yang menjulang 60 meter di atas permukiman di bawahnya.

Sebagian besar area di sekitar kastil dipenuhi dengan formasi batuan peri cerobong asap yang sangat populer di wilayah ini.

4. Mendaki Lembah Ihlara melalui gereja gua

Lembah Ihlara
Lembah Ihlara (pexels)

Wah sepertinya unik dan menarik ya. Lembah sepanjang 16 kilometer ini pertama kali dihuni oleh para biarawan Bizantium pada abad ke-7.

Nah, di sini pengunjung bakal menjumpai 50 ereja kuno yang dibangun dalam gua-gua alam yang tersebar di sepanjang rute ini.

Masing-masing gereja memiliki keunikan tersendiri, termasuk banyak di antaranya dihiasi dengan lukisan dinding berwarna-warni yang menggambarkan kisah-kisah dari Alkitab.

5. Berkunjung ke museum Zelve

Museum Zelve, Cappadocia, Turki
Museum Zelve, Cappadocia, Turki (pixabay)

Jika Anda mengunjungi Cappadoica, Anda wajib mengunjungi museu Zelve ini. Konon katanya Zelve sebenarnya adalah kota hantu.

Kota hantu, bukan berarti banyak hantunya ya. Zelve ini menjadi area pemukiman yang dipenuhi dengan bangunan-bangunan bebatuan dan pernah menjadi salah satu pemukiman utama di Cappadocia.

Ini adalah salah satu dari sedikit tempat tinggal di mana warga Muslim dan Kristen tinggal berdampingan.

Warga masih tinggal di gua-gua tersebut hingga 1950.

Akan tetapi, erosi bebatuan membuat kondisinya terlalu berbahaya untuk ditinggali sehingga warga pindah ke desa modern di ujung jalan.

Setiap tahunnya, bebatuan baru memotong bagian gua. Jadi, berkunjunglah ketika punya kesempatan.

6. Bertemu flamingo di Danau Garam

Bertemu flamingo di Danau Garam
Bertemu flamingo di Danau Garam (pixabay)

Ingin melihat flamingo? Di barat laut Cappadocia, Anda bisa menjumpai Tuz Golu atau Danau Garam yang menjadi tempat para flamingo berimigrasi untuk berhenti dan berkembang biak di sana.

Anda tak boleh melewatkan tempat ini sedikit pun.

Luas danau ini sekitar 1665 km⊃2; dengan panjang 80 km. Ini menjadi danau terluas kedua di Turki.

Tepi danaunya ditutupi kerak-kerak asin, membuat permukaannya tampak seperti lapisan es.

Para pengunjung meyakini, danau hipersalin adalah obat.

Jadi, ketika berkunjung ke Cappadocia, cobalah untuk mengarungi perairannya yang dangkal.

7. Hotel konsep gua

Hotel konsep gua yang bisa Anda temukan di Cappadocia, Turki
Hotel konsep gua yang bisa Anda temukan di Cappadocia, Turki (Net)

Tidur di dalam gua? Gimana ya konsepnya? Di Cappadocia ini para wisatawan bisa menemukan tempat unik yakni penginapan yang memiliki konsep seperti gua.

Perkembangan pariwisata Cappadocia yang berkembang cukup pesat ini, membuat para sektor perhotelan membuat konsep yang unik.

8. Menjajal Ski di Gunung Erciyes

Gunung Erciyes
Gunung Erciyes (Net)

Ingin mencoba hal-hal menantang seperti ski di Gunung Erciyes?

Erciyes adalah gunung yang menjulang di belakang Kota Kayseri, yang diklaim sebagai tuan rumah resor ski paling pedalaman di dunia.

Anda bisa datang mengunjungi Gunung Erciyes dan menguji adrenalin Anda saat musim dingin, yakni bulan Desember hingga Maret.

Meski mungkin tak menandingi Pegunungan Alpen, landasan skinya terpelihara dengan baik dan sudah memiliki fasilitas modern.

Selain itu, biayanya juga relatif lebih murah daripada resor ski di Eropa Barat.

Jika menengok pesona Cappadocia yang memanjakan mata ini, pastinya Kinan emosi dong saat Aris mengajak Lydia Danira (Anya Geraldine) ke Cappadocia tempat impiannya itu.

( Tribunjogja.com | Bunga Kartikasari )

 

 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved