Tujuh Bulan Hilang Dirampas KKB Papua, Senjata SS2 V4 Milik Prajurit TNI Akhirnya Kembali Direbut
Pasukan TNI berhasil menemukan kembali senjata tersebut setelah menembak mati seorang anggota KKB Papua dalam kontak senjata pada Selasa pagi.
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, PAPUA - Hampir tujuh bulan hilang dibawa kabur oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, senjata senapan serbu SS2 V4 milik anggota TNI akhirnya berhasil ditemukan kembali.
Senjata itu kembali diamankan oleh aparat TNI yang tergabung dalam Satgas Koramil Persiapan Suru-suru pada Selasa (7/12/2021) kemarin.
Pasukan TNI berhasil menemukan kembali senjata tersebut setelah menembak mati seorang anggota KKB Papua dalam kontak senjata pada Selasa pagi.
Kontak senjata ini terjadi setelah sekelompok KKB Papua bersenjata mendekati Koramil Suru-suru.
Dalam kontak senjata tersebut, prajurit TNI sukses melumpuhkan seorang anggota KKB Papua yang menenteng senjata jenis SS2 V4 beserta sejumlah amunisinya.
"Pada Selasa kemarin sekitar pukul 08.00 WIT, kembali terlihat kelompok bersenjata mendekati Koramil Suru-suru dengan formasi siap lakukan penyerangan," ujar Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Arm Reza Nur Patria, melalui rilis pers, Rabu (8/12/2021) malam dikutip Tribunjogja.com dari Tribun-Papua.com.
"Sehingga anggota Satgas Koramil Suru-Suru terpaksa melumpuhkan satu anggota kelompok bersenjata yang membawa satu pucuk senjata laras panjang yang terkonfirmasi jenis SS2 V4 dengan alat bidik optik," imbuhnya.
Reza memastikan, senjata itu adalah milik prajurit TNI AD yang tewas dibunuh KKB saat pengamanan perbaikan Bandara Yahukimo di Kali Brasa, Distrik Dekai, pada 18 Mei 2021 lalu.
Baca juga: Anggota KKB Papua di Intan Jaya Tewas dalam Kontak Senjata dengan TNI Polri
Baca juga: Sambil Tenteng Senjata dan Peralatan Perang, KKB Papua Bakar Gedung SMAN 1 Oksibil
Selain mengamankan senjata tersebut, aparat keamanan juga berhasil menyita lima magasin dengan jumlah amunisi sebanyak 139 butir, pisau dan alat komunikasi.
"Selanjutnya seluruh barang bukti akan diserahkan kepada Polda Papua untuk penyelidikan & proses hukum lebih lanjut," kata dia.
Upaya kedua kalinya
Menurut Reza, upaya penyerangan tersebut adalah yang kedua kalinya dilakukan KKB di Suru-Suru sejak 20 November 2021.
Situasi di Suru-Suru mulai tidak kondusif sejak KKB menyerang Koramil Persiapan Suru-Suru pada Sabtu (20/11/2021) pagi.
Kontak senjata sempat terjadi selama enam jam dan akibat kejadian tersebut, Sertu Ari Baskoro gugur.
Sementara Komandan Koramil Kapten Inf Arviandi mengalami luka tembak dan bacokan, kini dirawat di RST Marthen Indey Jayapura.