Drama Korea
SINOPSIS Drama Korea Jirisan Episode 13: Yi Kang Terancam, Seseorang Membuat Laporan Palsu
Dalam episode 13 yang tayang Sabtu (4/12/2021) para jagawana telah bekerja keras menyelamatkan pendaki yang terjebak banjir bandang yang menerpa
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Mona Kriesdinar
Ketika rapat dimulai, Jo Dae In mulai membagi tugas ke tim Jagawana untuk menjaga titik-titik lokasi yang rusak karena banjir.
Ia juga meminta ada sukarelawan jagawana yang mau berjaga di Pondok Bidam.
Hyun Jo yang merasa bersalah pun mengajukan dirinya untuk berjaga di sana.
Yi Kang hanya bisa berdiam dan tak ingin berkata sepatah kata apapun.
Yi Kang dan Goo Young hanya memperbaiki dan membereskan peralatan pendakian di bengkel tim perbaikan pos jagawana Haedong.
Sebelum menjaga Pondok Bidam, Hyun Jo menghampiri Yoon Soo Jin salah satu penduduk desa untuk mencari tahu apakah kecelakaan ini ada hubungannya dengan tahun 1995.
Dari situ Hyun Jo menemukan kejanggalan di Desa Jembatan Hitam yang tiba-tiba lenyap begitu saja.
Di hari liburnya, ia berkunjung ke kantor Dae In untuk menanyakan tentang Desa Jembatan Hitam.
Dae In menceritakan bahwa di tahun 1991 ada warga yang berusaha untuk menghentikan bisnis kereta gantung kejadian buruk terus terjadi.
Jo Dae In menjelaskan bahwa pihak jagawana berusaha membereskan masalah itu, meski sulit mengetahui detailnya.
Hingga pada akhirnya bisnis kereta gantunh pun gagal.
Semenjak kejadian itu Taman Nasional mengadakan proyek imigrasi dan akhirnya menutup desa tersebut.

Jo Dae In menceritakan bahwa tersangka utama kala itu adalah Yang Geun Tak lantaran ialah hang mendorong bisnis kereta gantung.
Hyun Jo mencari tahu kembali data terkait penduduk yanh tinggal di desa pada saat itu.
Meski Yang Geun Tak menjadi tersangka, Dae In tak bisa tiba-tiba menduduhnya begitu saja.