Tafsir Weton
Makmur! Ini 4 Pemilik Weton yang Penghasilannya Terjamin dan Rezekinya Selalu Ada
Setidaknya ada 4 pemilik weton yang diramalkan hidupnya akan makmur. Keempatnya memiliki penghasilan yang terjamin dan rezekinya pun selalu ada.
Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
TRIBUNJOGJA.COM - Setidaknya ada 4 pemilik weton yang diramalkan hidupnya akan makmur. Keempatnya memiliki penghasilan yang terjamin dan rezekinya pun selalu ada.
Bisa jadi, keempat pemilik weton ini merupakan idaman banyak orang.
Mereka adalah pemilik weton yang lahir pada hari Senen Legi, Kamis Wage, Jemuwah Pahing, dan Setu Kliwon.
Tafsir weton ini didasarkan pada perhitungan pangasaran yakni penggolongan watak manusia berdasarkan saptawara dan pancawara. Serta dikombinasikan dengan perhitungan pancasuda yang merupakan penggolongan watak manusia yang dihitung dari angka-angka khusus yang diberikan pada saptawara dan pancawara.
Berdasarkan hal itu, keempat pemilik weton yang dikenal sangat beruntung ini memiliki pancasuda Tunggak Semi.
Berikut ini ulasan selengkapnya.
1. Senen Legi
Orang yang lahir pada Senen Legi memiliki pangasaran Lakuning Angin dengan pancasuda Tunggak Semi.
Artinya Ia memiliki sifat angin, dengan karakter pandai mengambil hati orang, tetapi menakutkan jika sedang marah.
Secara pancasuda, penghasilannya juga selalu terjamin, dan rezeki selalu ada.
Jadi, orang yang lahir pada Senen Legi memang termasuk beruntung dalam hal rezeki.
Namun orang lain perlu hati-hati jika berurusan dengan orang ini.
Meski ia berperangai baik, namun sekali dia marah maka akan sangat menakutkan.
2. Kemis Wage
Orang yang lahir pada Kemis Wage memiliki pangasaran Aras Kembang dengan pancasuda Tunggak Semi.
Ia memiliki sifat bunga, yang memesona dan pintar dalam memikat lawan jenisnya.
Dalam hidupnya, ia akan memiliki kecukupan penghasilan dan rezekinya juga selalu ada.
Ia mungkin menjadi sosok idaman lantaran ia memesona sekaligus sejahtera secara materi.
Baca juga: 9 Weton yang Hidupnya Serba Kekurangan, Sulit Sukses, dan Kerap Dipermalukan Orang
3. Jemuwah Pahing
Orang yang lahir pada Jemuwah Pahing memiliki pangasaran Lakuning Srengege dengan pancasuda Tunggak Semi.
Artinya ia memiliki sifat seperti matahari.
Yaitu dengan karakter terang dan berwibawa, dan juga mencerahkan.
Bisa jadi ia merupakan orang yang berpengetahuan luas.
Dalam hidupnya, ia juga akan mendapatkan kecukupan soal pendapatan dan rezekinya selalu ada.
4. Setu Kliwon
Orang yang lahir pada Setu Kliwon memiliki pangasaran Lakuning Bumi dan pancasuda Tunggak Semi.
Lakuning Bumi ini mewakili sifat bumi yaitu karakter pemurah, pengampun, dan pelindung.
Dalam hidupnya, ia akan mendapatkan kecukupan penghasilan dan rezekinya selalu ada.
Jika ditafsirkan, bisa jadi orang ini merupakan sosok orang yang pembawaannya dewasa.
Ia tak hanya dicintai pasangannya, namun juga akan disukai teman-temannya lantaran sifatnya yang suka melindungi orang lain.
Demikian ulasan mengenai 4 pemilik weton yang penghasilannya terjamin, dan rezekinya selalu ada.
Baca juga: 5 Weton Anak Laki-laki yang Konon Sangat Mujur, Sukses Besar di Masa Depan
Tafsir Weton
Sebagai informasi, untuk mengetahui karakter seseorang berdasarkan weton, maka harus diketahui terlebih dahulu pancawarna dan saptawarnanya.
Filolog dan Konsultan Pawukon di Museum Radya Pustaka Surakarta Totok Yasmiran, sebagaimana dilansir kompas.com, menjelaskan bahwa pancawarna adalah pembagian hari berdasarkan pasarannya atau nama hari dalam bahasa Jawa.
Contohnya adalah Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon.
Sedangkan jika hari dibagi berdasarkan saptawarna maka menjadi Ngadah atau Ahad, Senen, Slasa, Rebo, Kemis, Jemuwah, dan Setu.
Berikut pembagian karakter seseorang berdasarkan weton yang diperoleh dari kombinasi pancawarna dan saptawarna ;
1. Ahad
- Wage: Lakuning Angin (Satriya Wibawa)
- Kliwon: Lakuning Lintang (Lebu Katiyup Angin)
- Legi: Aras Pepet (Sumur Sinaba)
- Pahing: Lakuning Rembulan (Wasesa Segara)
- Pon: Aras Kembang (Bumi Kapetak)
2. Senen
- Wage: Lakuning Bumi (Lebu Katiyup Angin)
- Kliwon: Aras Kembang (Satria Wirang)
- Legi: Lakuning Angin (Tunggak Semi)
- Pahing: Lakuning Lintang (Bumi Kapetak)
- Pon: Aras Tuding (Sumur Sinaba)
3. Slasa
- Wage: Lakuning Geni (Wasesa Segara)
- Kliwon: Aras Tuding (Sumur Sinaba)
- Legi: Lakuning Geni (Wasesa Segara)
- Pahing: Aras Kembang (Satriya Wirang)
- Pon: Aras Pepet (Satriya Wibawa)
4. Rebo
- Wage: Lakuning Banyu (Wasesa Segara)
- Kliwon: Lakuning Srengenge (Lebu Katiyup Angin)
- Legi: Aras Kembang (Sumur Sinaba)
- Pahing: Lakuning Banyu (Wasesa Segara)
- Pon: Lakuning Rembulan (Bumi Kapetak)
5. Kemis
- Wage: Aras Kembang (Tunggak Semi)
- Kliwon: Lakuning Banyu (Bumi Kapetak)
- Legi: Lakuning Lintang (Satriya Wibawa)
- Pahing: Lakuning Bumi (Lebu Katiyup Angin)
- Pon: Lakuning Srengenge (Satria Wirang)
6. Jemuwah
- Wage: Aras Pepet (Sumur Sinaba)
- Kliwon: Lakuning Rembulan (Wasesa Segara)
- Legi: Aras Tuding (Satriya Wirang)
- Pahing: Lakuning Srengenge (Tunggak Semi)
- Pon: Lakuning Lintang (Lebu Katiyup Angin)
7. Setu
- Wage: Lakuning Lintang (Satriya Wirang)
- Kliwon: Lakuning Bumi (Tunggak Semi)
- Legi: Lakuning Rembulan (Bumi Kapetak)
- Pahing: Lakuning Geni (Satriya Wibawa)
- Pon: Lakuning Banyu (Wasesa Segara)
Pangasaran dan Pancasuda
Penjabaran makna dapat dilihat melalui dua hal, salah satunya adalah pangasaran—penggolongan watak manusia berdasarkan saptawara dan pancawara.
Sementara hal lainnya adalah pancasuda, atau penggolongan watak manusia yang dihitung dari angka-angka khusus yang diberikan pada saptawara dan pancawara.
Berikut uraiannya ;
Pangasaran
1. Aras Tuding
Memiliki sifat telunjuk jari. Dengan karakter sering ditunjuk dalam hal apa pun.
2. Aras Kembang
Memiliki sifat bunga, ia memesona dan memikat lawan jenisnya.
3. Lakuning Lintang
Ia memiliki sifat bintang, yakni lemah hati, kesepian dan sengsara. Ia pun memiliki kecenderungan tidak menetap (dalam hal pekerjaan, tempat tinggal, dan lain-lain).
4. Lakuning Rembulan
Memiliki sifat bulan. Ia dikenal simpatik, penuh daya tarik, serba menyenangkan.
5. Lakuning Srengenge
Ia memiliki sifat seperti matahari. Dengan karakter terang dan berwibawa, dan mencerahkan.
6. Lakuning Banyu
Ia memiliki sifat seperti air. Dengan karakter tenang, selalu mengalir ke tempat yang rendah karena tahu persis di mana akan mendapatkan rezekinya. Ia juga cenderung memiliki perencanaan yang matang.
7. Lakuning Bumi
Ia memiliki sifat bumi. Dengan karakter pemurah, pengampun, dan pelindung.
8. Lakuning Geni
Ia memiliki sifat api, dengan karakter temperamental, emosional, mudah marah dan naik pitam, tapi juga pemberani.
9. Lakuning Angin
Ia memiliki sifat angin, dengan karakter pandai mengambil hati orang, tetapi menakutkan jika sedang marah.
10. Aras Pepet atau Lakuning Pandhita Sakti
Sifatnya tertutup atau pertapa sakti. Ia sering sering laku prihatin, hidup menderita dan serba kekurangan, serta sulit mencapai apa yang diinginkan.
Pancasuda
1. Wasesa Segara
Orang dengan weton ini memiliki sifat pemurah, pemaaf, berwibawa, dan bertanggung jawab.
2. Tunggak Semi
Penghasilannya selalu terjamin, rezeki selalu ada.
3. Satriya Wibawa
Dihormati orang karena kemuliaan dan keluhurannya.
4. Sumur Sinaba
Dicari orang karena petuah dan nasehatnya, serta banyak pengetahuannya.
5. Bumi Kapetak
Suka bekerja, kuat menahan kecewa dan penderitaan, rapi dan bersih hidupnya namun pendendam. Sarana penolaknya adalah menanam atau mengubur tanah.
6. Satriya Wirang
Luhur budinya tetapi selalu dipermalukan orang, tidak berwibawa. Sarana penolaknya adalah mengeluarkan darah (menyembelih ayam atau kambing).
7. Lebu Katiyup Angin
Serba kekurangan hidupnya, jauh dari keberuntungan, dan sulit mendapat kemajuan dalam pekerjaan dan usahanya. Sarana penolaknya adalah dengan menyebar debu. (*)