Wisudawan STMM MMTC Yogyakarta Turut Berperan dalam Transformasi Digital Nasional
Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) “MMTC” Yogyakarta menyelenggarakan wisuda ke-16 pada Sabtu (4/9/2021) secara daring.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Ikrob Didik Irawan
TRIBUNJOGJA.COM - Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) “MMTC” Yogyakarta menyelenggarakan wisuda ke-16 pada Sabtu (4/9/2021) secara daring.
Pada wisuda kali ini diikuti 122 wisudawan program Sarjana dan Sarjana Terapan yang terdiri dari tiga Jurusan yaitu Jurusan Penyiaran, Jurusan Animasi dan Teknologi Permainan serta Jurusan Komunikasi lnformasi Publik (KIP).
Jurusan Penyiaran merupakan Program Sarjana Terapan yang terdiri dari tiga Program Studi yaitu Program Studi Manajemen Produksi Siaran (Manaprodsi) meluluskan sebanyak 24 orang.
Program Studi Manajemen Produksi Pemberitaan (Manarita) meluluskan sebanyak 11 orang dan Program Studi Manajemen Teknik Studio Produksi (Matekstosi) meluluskan sebanyak 31orang.

Jurusan Animasi dan Teknologi Permainan merupakan Program Sarjana Terapan terdiri dari dua Program Studi yakni Program Studi Animasi yang meluluskan sebanyak 14 orang dan Program Studi Teknologi Permainan meluluskan sebanyak 14 orang.
Sedangkan Jurusan Komunikasi Informasi Publik merupakan satu-satunya Program Strata Satu terdiri dari Program Studi Manajemen Inforrnasi dan Komunikasi (MIK) sebanyak 28 orang.
Dari keseluruhan wisudawan wisudawati tersebut, sebanyak 3 orang meraih predikat Cumlaude yakni Megawati Prasetya Ningrum dari Prodi Matekstosi meraih IPK tertinggi dengan nilai 3,82 dengan masa studi 3 tahun bulan, Titan Wira Yugatama dari Program Studi Manajemen Informasi Komunikasi dengan IPK 3,79 dan masa studi 3 tahun 8 bulan, dan Syifa Kamalin, dari Program Studi Manajemen Produksi Berita, dengan IPK 3,76 dan masa studi 3 tahun 8 bulan.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Kominfo, Dr. Eng Hary Budiarto, M.Kom, IPM hadir menyampaikan orasi ilmiah dalam wisuda daring tersebut. Orasi ini bertema “ Inovasi Penguatan Sumber Daya Manusia dalam Transformasi Digital Nasional”.
Lebih lanjut, Dr. Eng Hary Budiarto, M.Kom,IPM menyampaikan bahwa transformasi digital nasional merupakan solusi strategis dan langkah besar untuk membawa Indonesia menjadi negara dengan fundamental ekonomi kuat dan berdaya saing global. Transformasi digital nasional merupakan proses penting untuk dicapai dan membutuhkan kolaborasi bersama antara pemerintah pusat dan daerah, masyarakat/komunitas, dunia usaha, akademisi dan media untuk mewujudkan kedaulatan dan kemandirian digital menuju Indonesia Emas 2045 yang dicita-citakan

Ia juga mencermati dalam upaya percepatan transformasi digital dan peningkatan kualitas pendidikan, STMM akan bertransformasi menjadi Institut Digital Nasional (IDN-U) yang akan menjadi center of excellence dan pusat riset unggulan untuk pengembangan talenta digital nasional dengan fokus studi pada Teknologi Digital, Ekonomi Digital, Komunikasi dan Media Digital serta Tata Kelola dan Regulasi Digital.
Sementara itu, Ketua STMM “MMTC”, Ir Noor Iza,M.Sc dalam sambutannya menyatakan kebanggaanya karena dari 122 wisudawan itu, sebanyak 33 orang atau sekitar 27% telah terserap di dunia kerja. Menurutnya, hal tersebut membuktikan bahwa para mahasiswa sebelum menyelesaikan pendidikan mereka, telah mampu menarik perhatian dunia insdustri, non industri dan instansi pemerintahan yang membutuhkan jasa, kemampuan dan ketrampilan mereka.

Selain itu, Sekolah Tinggi Multi Media Yogyakarta mempunyai 4 (Empat) skema sertifikasi yang diselenggarakan oleh PTUK maupun LSP Sekolah Tinggi Multi Media Yogyakarta, yaitu Media Relations Officer, Desainer Grafis Junior, Penulisan Naskah Program Siaran Televisi dan Video Editor.
Para Mahasiswa diberikan kesempatan untuk mengikuti sertifikasi kompetensi tersebut, dan sertifikat yang diterbitkan oleh BNSP untuk melengkapi Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI). (rls/adv)