AC MILAN vs REAL MADRID: Menanti Formasi Baru Pioli Maksimalkan Giroud sebagai Striker

TRIBUNJOGJA.COM - Pelatih Stefano Pioli kemungkinan akan mencoba formasi baru, 4-4-2 di pertandingan persahabatan AC Milan vs Real Madrid, besok Minggu (8/8/2021).

Rencananya, laga uji coba Rossoneri melawan Los Blancos itu akan diselenggarakan pada pukul 23.30 WIB di Stadion Wörthersee di Klagenfurt, Austria.

Baca juga: UPDATE Covid-19 DI Yogyakarta 7 Agustus 2021: Tambah 1.377 Kasus Baru, 83 Meninggal Dunia

Baca juga: Transfer MESSI ke PSG: Kabar Terbaru The Messiah Setelah Tinggalkan Barcelona

Sejak menukangi AC Milan, Pioli telah menggunakan formasi 4-2-3-1, dengan Ibrahimovic sebagai ujung tombak yang disokong dua penyerang sayap (winger) dan playmaker (trequartista).

Di lini tengah, juru taktik asal Italia itu memasang dua gelandang bertahan atau double pivot untuk mengamankan lapangan tengah dari serangan lawan.

Sementara di lini pertahanan, ada empat bek, yang dua diantaranya merupakan bek sayap yang bisa membantu serangan dari lebar lapangan dan dua bek tengah.

Pada pertandingan Minggu esok hari, Pioli belum dapat mengandalkan skuad penuh yang dimilikinya, terutama di lini tengah.

Pasalnya, Ismael Bennacer masih absen karena Covid-19 dan Franck Kessie juga belum dapat kembali ke Milanello setelah tampil di Olimpiade.

Gazzetta dello Sport via Milanlive.it, menyebut, sang pelatih diprediksi akan menggunakan formasi 4-4-2 dalam pertandingan persahabatan besok.

Baca juga: PERUNTUNGAN 12 Shio Besok Minggu 8 Agustus 2021: Shio Kerbau dan Tikus Sedang Beruntung

Baca juga: PREDIKSI Leicester City Vs Man City: Formasi Guardiola dengan Jack Grealish di Community Shield

Sebagai duet penyerang tengah, Rafael Leao dan Olivier Giroud diperkirakan akan bermain bersama untuk memberikan ancaman bagi pertahanan Real.

Pioli ingin meningkatkan kualitas Leao dengan memainkannya sebagai second striker, mengingat dia sering kesulitan sebagai satu-satunya penyerang tengah.

Dari formasi 4-4-2 yang kemungkinan akan dipakai Pioli, akan menarik untuk melihat Zlatan Ibrahimovic bermain bersama Giroud musim depan.

Namun, penyerang asal Swedia itu belum siap tampil dan diperkirakan baru akan kembali berlatih di lapangan awal minggu depan

Tak sekadar pelapis

Olivier Giroud datang ke AC Milan tidak untuk menjadi pemain cadangan dan malah ingin berjuang untuk mendapatkan tempat sebagai starter.

Seperti dilansir La Gazzetta dello Sport via MilanNews, Giroud tidak hanya ingin menjadi pemain cadangan, sehingga Pioli mengupayakan untuk memilih formasi baru selain 4-2-3-1.

Dia melihat skema terbaik yang ada untuk menurunkan dua striker secara bersamaan di lapangan adalah formasi 4-4-2.

Baca juga: Inilah Makan yang Bisa Turunkan Gula Darah Penderita Diabetes

Baca juga: Link dan Jadwal Tayang Final Sepak Bola Olimpiade Tokyo 2020 Brasil vs Spanyol, Live Indosiar

Untuk saat ini Rebic beroperasi bersama Leao, yang bukan merupakan penyerang tengah murni, sehingga selama ini Pioli sering memaksakanya sebagai penyerang tengah.

Kemudian, ketika Ibrahimovic kembali, AC Milan akan terus menggunakan formasi 4-2-3-1 tetapi bisa berubah dengan memainkan dua striker jika waktunya tepat.

Saat ini satu-satunya masalah adalah siapa yang akan bermain sebagai gelandang sisi kiri mengingat Rebic dan Leao adalah pemain sayap dan Pioli mengetahui hal ini dengan baik.

Semuanya bisa berubah jika gelandang serang yang bisa beradaptasi muncul dari pasar, seperti Hakim Ziyech.

Duet Ibrahimovic-Giroud

Sementara itu Olivier Giroud telah menyerahkan pilihan di tangan Stefano Pioli sehubungan dengan peluangnya berduet dengan Zlatan Ibrahimovic.

Duo Giroud-Ibrahimovic bisa menyatukan dua pemain veteran pencetak gol hebat yang telah mencapai banyak hal selama karirnya masing-masing.

Pemain Prancis itu tiba dari Chelsea setelah memenangkan Liga Champions pertama dalam karirnya bersama The Blues.

Sebelumnya, Giroud ditanya tentang ide bermain bersama Ibrahimovic di lapangan dalam formasi dengan dua striker.

Baca juga: Tentara Afganistan yang Sudah Menyerah Dieksekusi Kelompok Taliban, Lalu Dibuang ke Kuburan Massal

Baca juga: Jerinx Resmi Ditetapkan Tersangka Kasus Pengancaman Adam Deni

Dia memuji rekan setimnya di Swedia, yang sekarang berusia 39 tahun tetapi masih kuat di level tertinggi,” katanya via MilanNews.

“Pertama-tama, saya ingin mengatakan bahwa bermain dengan pemain hebat seperti Ibrahimovic adalah hal yang bagus.

“Saya sudah berbicara dengannya beberapa kali dalam pelatihan. Dia memiliki karakter yang hebat dan saya siap bermain dengannya, untuk menunjukkan bahwa kami bisa bermain bersama.

“Saya yakin kami berdua akan membawa banyak hal untuk tim. Saya tidak bisa berbicara banyak tentang detail taktis.

“Saya dapat menyesuaikan permainan saya dan kualitas saya dan saya pikir Ibrahimovic lebih dari nomor 10, seorang point guard. Saya tidak sabar menunggu dia bersama kami.”

Giroud telah menjalani debut sebagai pemain Rossoneri, dengan mencetak gol setelah empat menit diturunkan di laga AC Milan vs Nice yang berakhir 1-1.

Artinya, pertandingan AC Milan vs Real Madrid besok akan menjadi uji coba sempurna bagi Giroud untuk menciptakan ritme pertandingan jelang musim depan.