Bacaan Niat dan Doa

Bacaan Doa Dzikir Pagi dan Petang Hari yang Dicintai Rasulullah SAW

Berzikir adalah salah satu amalan yang sangat Allah sukai dari umat-Nya, dengan berzikir Allah mengetahui bahwa umatnya selalu berada di jalannya

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Rina Eviana
freepik
Ilustrasi berdoa 

TRIBUNJOGJA.COM- Doa semestinya selalu di gunakan bagi umat Islam agar selalu dilindungi, diberi rezeki kepada Allah SWT.

Seorang muslim hendaknya senantiasa mengingat Allah SWT dengan cara berdzikir.

ilustrasi berzikir
ilustrasi berzikir (banjar.tribunnews)

Memang seharusnya doa selalu kita panjatkan di setiap ucapan dan langkah kaki kita agar mendapat ridho dari-Nya.

Membaca doa dzikir dengan cara mengucapkannya berulang-ulang kali, Allah SWT memerintahkannya dalam Surat Al-Ahzab ayat 42-43:

وَّ سَبِّحُوۡهُ بُكۡرَةً وَّاَصِيۡلًا هُوَ الَّذِىۡ يُصَلِّىۡ عَلَيۡكُمۡ وَمَلٰٓٮِٕكَتُهٗ لِيُخۡرِجَكُمۡ مِّنَ الظُّلُمٰتِ اِلَى النُّوۡرِ

“Dan bertasbihlah kepada-Nya pada waktu pagi dan petang.

Dialah yang memberi rahmat kepadamu dan para malaikat-Nya (memohonkan ampunan untukmu), agar Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yang terang).

Dan Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman.”

Berzdikir dapat mendatangkan manfaat yang sangat luar biasa pada diri kita yaitu, mendapatkan ketenangan pada hati kita, di cukupkan kebutuhan hidup kita, mendapatkan perlindungan Allah di setiap Langkah kaki kita, dan mendapatkan pahala di sisi-Nya hal ini juga sangat di sukai Rasulullah SAW karena suatu amalan yang sangat besar bagi kita yang menjalankannya.

Adapun bacaan doa dzikir di pagi dan sore hari, di kutip laman Nu.online sebagai berikut:

1.  Doa perlindungan dari ciptaan-Nya

(dibaca 3 kali): أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ

 A‘ūdzu bi kalimātillāhit tāmmāti min syarri mā khalaq.

Artinya, “Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan ciptaan-Nya,” (HR Muslim dan Ibnu Sinni).

Baca juga: Bacaan Doa Dzikir untuk Dibaca Sebelum Tidur

Baca juga: Bacaan Doa Mohon Keselamatan Dunia Akhirat, Lengkap Arab Latin dan Artinya

2. Doa perlindungan dari nafsu, setan, dan sekutunya:

 اللَّهُمَّ فَاطِرَ السَمَوَاتِ وَالأَرْضِ، عَالِمَ الغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيْكَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِيْ وَشَرِّ الشَّيْطَانِ وَشِرْكِهِ

Allāhumma fāthiras smāwāti wal ardhi, ‘ālimal ghaibi was syahādah, rabba kulli syai’in wa malīkah, asyhadi an lā ilāha illā anta. A‘ūdzu bika min syarri nafsī wa syarris syathāni wa syirkih.

 Artinya, “Tuhanku, pencipta langit dan bumi, yang mengetahui hal yang ghaib dan nyata, tuhan dan penguasa segala sesuatu.

Aku bersaksi tiada tuhan selain Kau.

Aku berlindung kepada-Mua dari kejahatan nafsuku, kejahatan setan dan sekutunya,” (HR Abu Dawud dan At-Turmudzi).

3. Baca dua kalimat syahadat dengan Allah dan malaikat sebagai saksi:

 اللَّهُمَّ إِنِّي أَصْبَحْتُ أَشْهَدُكَ وَأَشْهَدُ حَمَلَةَ عَرْشِكَ وَمَلَائِكَتَكَ وَجَمِيْعَ خَلْقِكَ أَنَّكَ أَنْتَ اللهُ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُكَ وَرَسُولُكَ

Allāhumma innī ashbahtu asyhaduka wa asyhadu hamalata ‘arsyika wa malā’ikatika wa jamī‘a khalqika annaka antallāhul ladzī lā ilāha illā anta, wa anna Muhammadan ‘abduka wa rasūluk.

Artinya, “Tuhanku, aku berpagi hari, aku menyaksikan-Mu dan menyaksikan malaikat penanggung arasy, malaikat-Mu, dan semua makhluk-Mu bahwa Kau adalah Allah, tiada tuhan selain-Mu, dan Muhammad adalah hamba dan rasul-Mu,” (HR Abu Dawud dan At-Turmudzi).

4.      Baca dua kalimat syahadat dengan Allah dan malaikat sebagai saksi:

 اللَّهُمَّ إِنِّي أَصْبَحْتُ أَشْهَدُكَ وَأَشْهَدُ حَمَلَةَ عَرْشِكَ وَمَلَائِكَتَكَ وَجَمِيْعَ خَلْقِكَ أَنَّكَ أَنْتَ اللهُ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُكَ وَرَسُولُكَ

Allāhumma innī ashbahtu asyhaduka wa asyhadu hamalata ‘arsyika wa malā’ikatika wa jamī‘a khalqika annaka antallāhul ladzī lā ilāha illā anta, wa anna Muhammadan ‘abduka wa rasūluk.

Artinya, “Tuhanku, aku berpagi hari, aku menyaksikan-Mu dan menyaksikan malaikat penanggung arasy, malaikat-Mu, dan semua makhluk-Mu bahwa Kau adalah Allah, tiada tuhan selain-Mu, dan Muhammad adalah hamba dan rasul-Mu,” (HR Abu Dawud dan At-Turmudzi).

5. Baca pujian kepada Allah:

 اللَّهُمَّ مَا أَصْبَحَ بِي مِنْ نِعْمَةٍ فَمِنْكَ وَحْدَكَ لَا شَرِيْكَ لَكَ، لَكَ الحَمْدُ وَلَكَ الشُّكْرُ

Allāhumma mā ashbaha bī min ni‘matin fa minka wahdaka lā syarīka laka, lakal hamdu wa lakas syukru.

Artinya, “Tuhanku, nikmat yang menyertaiku berpagi hari ini semata berasal dari-Mu yang esa, tiada sekutu bagi-Mu.

Bagi-Mu segala puji dan syukur,”  (HR Abu Dawud).

Bacalah kelima doa zikir di atas agar kita selalu dalam lindungan dan selalu ada di jalan-Nya. ( MG_ Tribunjogja| Kurnia Wati )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved