Sederet Brand Mewah Putus Kontrak Kris Wu, Aktor yang Diduga Lakukan Pelecehan Seksual 30 Perempuan
Nama Kris Wu, aktor China berkewarganegaraan Kanada masih menjadi sorotan dalam beberapa hari ini. Sejumlah perempuan mengikuti jejak Du Mei Zu (19)
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Mona Kriesdinar
TRIBUNJOGJA.COM - Nama Kris Wu, aktor China berkewarganegaraan Kanada masih menjadi sorotan dalam beberapa hari ini.
Sejumlah perempuan mengikuti jejak Du Mei Zu (19) mengunggah apa yang telah dilakukan Kris Wu kepada mereka.
Diketahui, Du merupakan perempuan pertama yang secara blak-blakan mengungkap hubungannya dengan Wu pada 8 Juli 2021 lalu.
Ia mengungggah serangkaian tangkapan layar yang menampilkan pembicaraan pribadinya dengan Wu di Weibo.
Dalam sebuah wawancara dengan laman berita China, NetEase, Du mengatakan Wu telah membayarnya 500 ribu yuan atau lebih dari Rp1 miliar sebagai uang tutup mulut jika dirinya pernah memperkosa Du.
Baca juga: HEBOH Kris Wu Eks EXO Diduga Melakukan Pelecehan Seksual Terhadap 30 Perempuan
Ia juga mengatakan sudah melaporkan insiden itu kepada polisi.
Du menyebut Wu telah memanipulasinya agar bisa berhubungan seks ketika usianya masih 17 tahun.
Ia menyebut bintang berusia 30 tahun tersebut memaksanya minum minuman keras hingga ia kehilangan kesadaran dan terbangun di atas tempat tidur Wu.
Du turut mengaku, ia mengalami cyberbullying yang berlebihan hingga ancaman pembunuhan menyusul tuduhan pelecehan seksual tersebut.

Selain Du, muncul juga Zhang Danshan yang merupakan anggota SNH 48. Dia mengatakan dirinya pernah diajak berpacaran oleh Kris Wu.
Beruntung, saat itu dia mempunyai insting kuat dan memilih untuk lari sebelum terjerat lebih lama.
"Sekarang kalau aku pikir-pikir, aku takut. Dia mendekatiku sebelumnya. Aku awalnya tidak berencana mengatakan apa-apa tapi akhir-akhir ini setelah aku melihat lebih banyak diskusi (tentangnya), aku menyadari ini penipuan! Dan dia menggunakan cahaya di sekitarnya tidak hanya untuk menipuku... Tapi aku beruntung, karena aku hati-hati dan sedikit lamban," tulisnya dalam Weibo.
Zhang Dansan mengatakan bahwa dirinya tidak dapat memastikan kebenaran dari korban lainnya.
Namun, ia menyiratkan bahwa perbuatan yang dilakukan Kris jahat karena menjebak orang lain atas nama cinta.
Menurutnya, cinta bukan sesuatu yang bisa dianggap remeh.
Dia juga mendorong gadis-gadis lainnya yang mengalami pengalaman serupa untuk berani berkata tidak.
"Aku tidak sampai terluka, jadi aku tidak akan menghujat orang itu. Tapi aku ingin fans sadar, dan ingin memberikan peringatan pada cewek-cewek. Tidak peduli siapa orangnya, kalian jangan lengah," tulisnya.
Zhang dan Kris Wu bertemu sekitar bulan Agustus 2020.
"Tapi aku bukan fans Mr. Wu jadi aku tidak terlalu mengikutinya. Aku tahu tentang berita negatif soal dia dan lawas jenis jadi aku cukup rasional saat itu," lanjutnya.
Bersama postingan ini, Zhang Dansan menyertakan beberapa foto screenshot percakapan via teks.
"Dari timeline-nya, kalian tahu dia bicara pada banyak gadis di waktu yang sama, mengatakan hal yang sama. Dia awalnya bilang ingin ketemuan, dia ingin menjalin hubungan! Aku mulai merasa goyah, dan berpikir kami bisa ketemuan," sambungnya.
Ia melanjutkan akhirnya keduanya bertemu di Shenzhen.
“Dia bilang karena statusnya, kami harus bertemu di hotel. Aku tidak terlalu memikirkannya saat itu, percaya dia memang sibuk dan tidak bisa bertemu di tempat umum. Tapi setelah melihat cerita gadis-gadis lainnya, aku sadar mungkin tidak sesederhana itu,” papar Zhang.
"Sekarang saat aku memikirkannya, aku bersyukur karena aku sedikit lamban...dan juga punya toleransi alkohol tinggi. Aku senang tidak ada yang terjadi (tidak berhubungan seks) yang akan aku sesali," tutup Zhang Dansan.
Kabarnya, ada 30 perempuan yang dilecehkan Kris dan 9 diantaranya adalah perempuan di bawah umur.
Kasus ini membuat Kris Wu kehilangan sumber pendapatannya.

Sejumlah brand mewah telah memutus kontrak dengan Kris Wu pascapengumuman dari Du Mei Zhu terkuak.
Dilansir dari laman South China Morning Post, Rabu (21/7/2021), sejumlah brand mewah yang mengontrak Wu sebagai brand ambassador maupun modelnya memutuskan hubungan kerja sepihak akibat kasus pelecehan seksual tersebut.
Louis Vuitton, brand fesyen asal Prancis, menjadi salah satu brand global pertama yang mengambil tindakan.
"Kami sangat memperhatikan tuduhan yang dialamatkan kepada Wu," demikian pernyataan resmi Louis Vuitton via akun Weibo pada Senin, 19 Juli 2021.
Wu diketahui menjadi duta Louis Vuitton sejak 2018. Kolaborasi brand fesyen mewah dengan Wu ditangguhkan sementara hingga hasil investigasi hukumnya dirilis.
Tak hanya itu, kontrak Wu dengan pabrikan mobil mewah asal Jerman, Porsche, juga diputus. Brand tersebut menunjuk Wu sebagai juru bicara balap mobil China pada April 2021.
Brand lain juga mengambil tindakan serupa. AP melaporkan Bulgari, Tuborg Beer, dan Tencent Video Tiongkok juga memutus kontrak Kris Wu.
Belum lagi brand China lainnya, seperti kosmetik Kans, bubuk pencuci Liby, produk perawatan rambut Seeyoung, dan peralatan rumah tangga Vatti, yang sudah mengakhiri kerja sama dengan Wu pada minggu lalu.
Hukum China memungkinkan brand dan perusahaan produksi media memasukkan klausul bahwa mereka bisa mengakhiri kontrak secara sepihak bila bintang yang direkrut menyebabkan rusaknya reputasi brand.
Klausul itu membuat bintang yang bermasalah bisa kehilangan kontrak dan mendapat kerugian finansial sebagai imbas perbuatannya.
( Tribunjogja.com | Bunga Kartikasari )