EURO 2020 Prancis Vs Jerman: Prediksi Skor, Susunan Pemain dan Kabar Terkini

TRIBUNJOGJA.COM- Duel sengit bakal tersaji pada matchday pertama Grup F EURO 2020 saat Prancis bertemu Jerman di Stadion Fussball Arena Munich, Selasa (15/6/2021) waktu setempat atau Rabu pukul 02.00 WIB.

Prancis telah menikmati banyak kesuksesan di bawah asuhan Didier Deschamps.

Dari mencapai final Euro 2016 hingga mengangkat Piala Dunia, setengah dekade terakhir telah menjadi kenangan bagi Les Bleus.

Mereka menikmati perjalanan langsung melalui kualifikasi, memuncaki Grup H dengan delapan kemenangan dalam sepuluh laga, sekali kalah dan sekali imbang, sebelum melaju ke final UEFA Nations League 2020/21.

Sejak pergantian tahun, sang Juara Dunia tidak pernah kalah dalam lima pertandingan mereka, memenangkan masing-masing dari empat pertandingan terakhir, termasuk dua pertandingan persahabatan pra-Euro melawan Wales dan Bulgaria awal bulan ini, menempatkan mereka dalam kondisi yang baik.

Baca juga: HASIL Euro 2020 Malam Tadi: Spanyol vs Swedia Berakhir Seri 0-0

Namun, seperti di masa lalu, sekali lagi terjadi kerusuhan di ruang ganti di kubu Prancis menjelang turnamen yang harus dikesampingkan jika mereka ingin mengangkat mahkota benua biru.

Kabar itu adalah perselisihan antara Kylian Mbappe dan Olivier Giroud.

Kejadian itu bermula dari komentar Giroud setelah pertandingan persahabatan melawan timnas Bulgaria pada Selasa (8/6/2021) waktu setempat.

Giroud mengeluh karena dirinya tak mendapatkan suplai bola meskipun telah berlari hingga ke dalam kotak penalti.

"Saya sedikit pendiam di lapangan karena terkadang berlari namun bola tidak kunjung datang pada saya," kata Giroud seperti dilansir dari L'Equipe.

"Saya tidak mengatakan bahwa saya selalu melakukan yang terbaik, tetapi saya berusaha menawarkan solusi di dalam kotak penalti lawan," tutur penyerang Chelsea ini menambahkan.

Pernyataan tersebut rupanya membuat Mbappe kesal.

Penyerang Paris Saint-Germain (PSG) itu merasa tersindir dan meminta Giroud untuk berbicara langsung kepadanya ketimbang curhat kepada awak media.

"Dia mengungkapkan perasaan ketika berbicara," kata Mbappe seperti dikutip dari Goal International.

"Saya seorang penyerang dan saya memiliki perasaan itu 365 kali dalam sebuah pertandingan, ketika Anda merasa seperti tidak dilayani."

"Ini lebih tentang merilisnya ke publik."

"Saya melihatnya di ruang ganti, saya mengucapkan selamat atas golnya, dia tidak mengatakan apa pun kepada saya."

"Saya mendengar tentang itu dari media."

"Hal itu lebih penting daripada apa yang dia katakan."

"Dia sebenarnya tidak mengatakan hal buruk," tutur pemain berusia 22 tahun ini.

Adapun Jerman, setelah dipermalukan di Piala Dunia 2018, mereka menghadapi prospek degradasi dari Liga A Liga Bangsa-Bangsa UEFA, hanya untuk diselamatkan oleh perubahan aturan.

Setelah itu, sepertinya Die Mannschaft telah membuka lembaran baru saat mereka memenangkan tujuh dari delapan pertandingan mereka di Kualifikasi Euro untuk memuncaki Grup C, mengungguli Belanda.

Namun, tim asuhan Joachim Low kembali menjalani fase mengecewakan di UEFA Nations League 2020/21 tahun lalu, gagal memenangkan empat dari enam pertandingan mereka (D3 L1).

Segalanya dimulai dengan baik tahun ini dengan dua kemenangan dalam dua pertandingan di Kualifikasi Piala Dunia FIFA sebelum kekalahan mengejutkan 2-1 dari Makedonia Utara pada Maret, diikuti oleh hasil imbang 1-1 melawan Denmark dalam pertandingan persahabatan awal bulan ini.

Namun, mereka mengalahkan Latvia 7-1 dalam pertemuan terakhir mereka.

Terakhir kali Prancis dan Jerman bentrok adalah pada 2018, dengan Les Bleus meraih kemenangan 2-1 atas pasukan Jogi Low.

Berita besar menjelang turnamen untuk Prancis adalah bahwa Karim Benzema telah dipanggil ke tim nasional setelah lama absen selama enam tahun.

Ada keraguan atas keterlibatannya dalam pertandingan pembuka setelah dia cedera dalam pertandingan persahabatan melawan Bulgaria, bersama dengan Antoine Griezmann, tetapi keduanya fit dan tersedia untuk Didier Deschamps.

Kurt Zouma kemungkinan akan absen karena masalah kecil, meski pemain andalan Chelsea itu tidak pernah berada di barisan untuk menjadi starter.

Di kubu Jerman, duo veteran yakni Thomas Muller dan Mats Hummels ke tim nasional setelah dua tahun pengasingan.

Keduanya diharapkan tampil dari kick-off ketika Juara Dunia datang berkunjung. Gelandang Bayern Munich Leon Goretzka, bagaimanapun, akan absen untuk tim asuhan Joachim Low karena cedera.

Prediksi Susunan Pemain:

Prancis (4-1-2-1-2): Lloris; Pavard, Varane, Kimpembe, Hernandez; Kante; Pogba, Tolisso; Griezmann; Mbappe, Benzema

Jerman (3-4-3): Neuer; Ginter, Hummels, Rudiger; Kimmich, Gundogan, Kroos, Gosens; Havertz, Muller, Gnabry

Prediksi

Prancis 2-1 Jerman

Prancis berada dalam performa terbaik menuju turnamen dan pantas disebut sebagai salah satu favorit, mengingat mereka hanya kalah sekali dalam 20 pertandingan terakhir mereka.

Terlepas dari ketidakharmonisan yang terjadi di ruang ganti, mereka berulang kali menunjukkan bahwa memiliki kualitas dan kedalaman pilihan untuk mengalahkan tim terbaik.

Adapun Jerman, mereka jauh dari kekuatan mereka dulu. Dan meskipun mereka bermodal kemenangan 7-1 yang meningkatkan moral, masih ada beberapa kekurangan yang mampu dimanfaatkan Prancis.

Meskipun Die Mannschaft akan bermain di depan lebih dari 10.000 pendukung di Allianz Arena, sang juara dunia diprediksi akan tampil sebagai pemenang.  (TRIBUNJOGJA.COM/ HAN)