EURO 2020: JERMAN vs PRANCIS, Ini Kata Neuer dan Janji Rudiger untuk Mbappe

TRIBUNJOGJA.COM - Penjaga gawang Jerman Manuel Neuer mengatakan timnya tidak merasa seperti underdog saat bersiap untuk bertarung dengan juara dunia Prancis.

Euro 2020 hari ini akan menyuguhkan pertandingan besar antara Prancis vs Jerman di Allianz Arena, Jerman, Rabu (16/6/2021) pukul 02.00 WIB.

Dengan kata lain, laga pembuka penyisihan grup F adalah pertarungan antara dua pemenang Piala Dunia terakhir.

Namun sepertinya banyak yang menjagokan Prancis sebagai tim yang difavoritkan untuk memenangkan Euro musim panas ini.

Namun penjaga gawang Bayern Munchen sekaligus kapten Der Panser, Neuer percaya Jerman adalah tim yang layak didukung juga, karena dia yakin pertandingan dini hari nanti akan berimbang.

“Kami tahu kami berutang sesuatu kepada para penggemar setelah turnamen terakhir (Piala Dunia 2018),” katanya pada konferensi pers, dikutip Tribun Jogja dari Goal Global.

“Kami mencoba untuk membawa mereka bersama dan membutuhkan semua dukungan. Suasana hati dengan kami sangat baik. Kami ingin mengalahkan Prancis.

"Kami tidak melihat kami sebagai 'underdog'. Prancis memiliki tim yang luar biasa tetapi kami siap bersaing dan memainkan permainan yang bagus.

“Kami sangat menantikan untuk memainkan pertandingan ini."

Salah satu dukungan positif untuk Jerman adalah Leon Goretzka, yang diperkirakan masih akan absen pada pertandingan pembukaan nanti.

Gelandang Bayern Munchen itu telah berurusan dengan cedera otot sejak Mei tetapi pelatih Joachim Low mengatakan Goretzka sebenarnya bisa tampil.

"Selain Jonas Hofmann, semua pemain telah berlatih," kata Low. "Leon juga. Leon telah melakukan empat atau lima sesi dengan tim. Dia membuat kesan yang sangat, sangat bagus.

“Menurut departemen medis kami, tidak ada risiko lagi. Saya akan berbicara dengan Leon (Goretzka) setelah sesi latihan terakhir. Tentu saja, dia tidak akan berada di starting eleven.

"Saya akan berdiskusi dengannya dan dengan para dokter. Kemudian kita akan melihat apakah dia bisa berada di sana, bahkan untuk waktu yang lebih lama.

“Saat ini, saya tidak bisa sepenuhnya menilai."

Apa janji Rudiger?

Sementara itu, Rudiger mengatakan siap bermain sedikit kotor untuk menghentikan Mbappe dan Prancis saat Jerman bersiap untuk pembuka Euro 2020

Bek Chelsea itu mengakui bahwa Die Mannschaft perlu menggunakan permainan keras saat melawan sang juara dunia.

Die Mannschaft telah diberikan undian terberat untuk festival sepak bola musim panas ini, karena berada di Grup Neraka dan jaura bertahan Portugal serta kuda hitam Hongaria.

Untuk itu, Rudiger mengatakan telah menyiapkan siasat untuk meredam Kylian Mbappe dan kawan-kawan.

Bek Chelsea, yang mengakhiri musim klubnya dengan kejayaan Liga Champions, mengatakan kepada wartawan tentang menghadapi Mbappe, Karim Benzema dan Antoine Griezmann:

"Tentu saja, mereka memiliki penyerang yang bagus, kami harus siap untuk memenangkan tantangan satu lawan satu. .

“Kami harus sedikit keras, tidak selalu bersikap baik atau mencoba memainkan sepakbola yang bagus.

"Melawan pemain seperti mereka, Anda harus menjaga ketat lawan."

Jerman diperkirakan akan menurunkan unit pertahanan tiga bek melawan Prancis, dengan Rudiger bergabung di starting XI bersama Mats Hummels dan Matthias Ginter.

Pengalaman dari dua pemenang Piala Dunia dianggap akan mampu membantu Jerman saat menghaapi Prancis.

Rudiger akan berusaha memimpin, dengan pemain Chelsea itu masih mengenakan masker pelindung yang terpaksa ia pakai sejak mengalami cedera wajah saat pertandingan semifinal Liga Champions melawan Real Madrid pada 27 April.

"Itu (masker) masih ada untuk perlindungan," kata pria berusia 28 tahun yang tanpa basa-basi itu.

"Saya harus melihat apa yang dikatakan dokter Chelsea ketika saya kembali ke London."

Jerman harus menelan kekecewaan di ajang internasional setelah tersingkir di babak penyisihan grup pada Piala Dunia 2018.

Namun, di Piala Eropa 2020, mereka akan memiliki keunggulan dengan bermain di kandang sendiri sepanjang putaran pembukaan Kejuaraan Eropa musim panas ini.

Sebelumnya, pasukan Joachim Low juga telah menjalani tiga pertandingan uji coba untuk mempersiapkan segalanya yang akan diadakan di Allianz Arena, markas Bayern Munchen.