Bursa Transfer Pemain: Jens Petter Hauge Siap Setia, Namun Pasrah Jika AC Milan Ingin Menjualnya

TRIBUNJOGJA.COM - AC Milan harus kembali menimbang untuk menyia-nyiakan pemain muda berbakat dalam diri Jens Petter Hauge. Gelandang sayap asal Norwegia ini siap bersaing untuk mendapat tempat utama di AC Milan. 

Selama ini, ia bahkan tetap setia meski mulai jarang dimainkan. Hauge memang sudah enam laga di Liga Italia tak dimainkan AC Milan. 

Padahal, sebelumnya ketika sesekali menjadi pengganti, ia menciptakan gol penyelamat bagi AC Milan. 

Meski demikian, Hauge tampaknya harus pasrah apabila AC Milan memasukkannya dalam rencana transfer pemain. 

Disebut-sebut Jens Petter Hauge bahkan membuka peluang untuk hengkang meski juga bertekad untuk merebut satu tempat utama di skuad Stefano Pioli.

Di bursa transfer musim panas 2020, AC Milan sempat membuat langkah mengejutkan.

Rossoneri merekrut pemain Norwegia dari klub Bodo/Glimt, Jens Petter Hauge.

AC Milan dibuat kepincut oleh aksi Jens Petter Hauge kala bersua pada babak kualifikasi III Liga Europa.

Satu gol dan satu assist di laga tersebut membuat Hauge akhirnya diangkut selang 6 hari setelah laga berlangsung, tepatnya pada 1 Oktober 2020.

Untuk menebus Jens Petter Hauge dari Bodo/Glimt, I Rossoneri berani membayar mahar senilai 5 juta euro (sekitar Rp86 miliar).

Hauge debut di Liga Italia kala AC Milan menang 3-0 atas Spezia pada pekan ke-3.

Pemain berposisi winger tersebut bermain sebanyak 18 kali di Liga Italia 2020-2021.

Dianggap sebagai investasi besar bagi Milan, nyatanya Hauge justru tenggelam pada paruh kedua musim.

Pelatih AC Milan Stefano Pioli bahkan tidak menurunkan rekan Erling Haaland di timnas Norwegia tersebut dalam 9 laga terakhir klub di Liga Italia.

Kali terakhir kali tampil membela Milan di Liga Italia pada pekan ke-29 kala bermain imbang 1-1 melawan Sampdoria.

Hauge saat itu bahkan tampil sebagai penyelamat I Rossoneri berkat gol penyeimbang yang dilesakkannya.

Setelahnya, pemain berusia 21 tahun tersebut sama sekali hanya duduk manis di bangku cadangan dan tidak diturunkan oleh Stefano Pioli.

Kabar terbaru menyebut jika masa depan Hauge mulai tidak pasti di San Siro jelang dibukanya bursa transfer musim panas 2021.

Hal itu karena persaingan ketat di posisi winger kiri dengan Ante Rebic, Brahim Diaz, Hakan Calhanoglu, dan Rafael Leao. 

Kondisi demikian membuat Hauge dikaitkan dengan pintu keluar Milan.

Hauge bahkan sudah dikaitkan dengan kepindahan ke klub sesama Liga Italia, Udinese.

Milan dilaporkan siap untuk memasukkannya dalam kesepakatan pertukaran pemain plus uang tunai untuk mendatangkan Rodrigo De Paul.

Hauge pun mengungkapkan dirinya siap berjuang untuk mendapatkan tempat utama dalam line-up AC Milan.

Walau demikian, dirinya tidak menutup peluang untuk pergi jika AC Milan berkehendak lain dan memilih untuk melepasnya.

"Pertama-tama, saya berusaha memulihkan diri dan mempersiapkan pertandingan dengan tim nasional," kata Hauge, dikutip BolaSport.com dari TV2.

"Kemudian, saya mungkin akan mengambil liburan singkat sebelum memulai pembicaraan dengan Milan."

"Ini adalah dialog yang setidaknya harus diatur."

"Saya siap untuk kembali dan berjuang untuk mendapatkan posisi utama, tetapi jika klub memiliki niat lain, maka saya akan memutuskan apa yang harus dilakukan."

"Pertama-tama, saya ingin menjadi bagian dari tim dan berkontribusi, tidak hanya dalam pelatihan saja," ujar Hauge menambahkan.

(*/ Tribun Jogja /bolasport)