Forpi Kota Yogyakarta Apresiasi Kebijakan Penundaan PTM di Kota Yogyakarta

Laporan Reporter Tribun Jogja, Maruti Asmaul Husna

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta memutuskan untuk menunda pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) untuk SD dan SMP di wilayahnya.

PTM di Kota Yogyakarta yang semula akan digelar pada 20 Mei 2021 khusus untuk 5 SD dan 5 SMP yang ditunjuk menjadi sekolah percontohan, diundur menjadi 27 Mei 2021 untuk SMP dan 28 Mei 2021 untuk SD.

Forum Pemantau Independen (Forpi) Kota Yogyakarta mengapresasi keputusan Pemkot Yogyakarta untuk menunda pelaksaan PTM ini.

Anggota Forpi Kota Yogyakarta, Baharuddin Kamba, mengatakan artinya, masukan dan rekomendasi secara lisan dari Forpi Kota Yogyakarta kepada Pemkot Yogyakarta dalam hal Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta menjadikan salah satu dasar pertimbangan untuk menunda pelaksaan PTM.

Baca juga: Pemantauan Forpi Yogyakarta di Sejumlah SMP Negeri, ASPD Hari Keempat Berlangsung Lancar

Baharuddin menuturkan, satu di antara poin yang Forpi Kota Yogyakarta sampaikan adalah sekolah khususnya SD lebih baik fokus pada persiapan pelaksanaan asesmen standar pendidikan daerah (ASPD) untuk siswa kelas VI.

Kemudian, pelaksanaan PTM untuk 5 SD tersebut dapat dilaksanakan setelah ASPD selesai. 

"Itu pun harus mempertimbangkan tren kenaikan angka positif COVID-19 di wilayah Kota Yogyakarta. Jangan sampai PTM justru menimbulkan klaster penyebaran COVID-19 di lingkungan sekolah," ungkap Baharuddin.

Ia menambahkan, sikap kehati-hatian sebelum mengambil sebuah kebijakan haruslah dikedepankan. "Sekali lagi Forpi Kota Yogyakarta menyampaikan apresiasi yang tinggi dan berterimakasih telah menerima masukan dari Forpi Kota Yogyakarta," tandasnya. ( Tribunjogja.com )