Sport
Rookie Bima Perkasa Jogja Unjuk Gigi Lawan Pacific Caesar Surabaya
Bima Perkasa Jogja (BPJ) kembali mencatatkan kemenangan keempat di ajang Indonesian Basketball League ( IBL ).
Penulis: Taufiq Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Bima Perkasa Jogja (BPJ) kembali mencatatkan kemenangan keempat di ajang Indonesian Basketball League ( IBL ).
Kali ini BPJ menang dengan skor telak 69-53 satas Pacific Caesar Surabaya di kawasan Cisarua, Bogor, Jumat (19/3/2021).
Keputusan kepala pelatih Bima Perkasa Jogja, David Singleton, dinilai efektif, ia memberi waktu bermain lebih banyak kepada para rookie dalam gim jadi satu di antara faktor penentu kemenangan.
Samuel Devin dan Avin Kurniawan menjawab kepercayaan David dengan mencetak banyak angka, dan berhasiil membredeli pertahanan Pacific Caesar Surabaya, mereka juga dinilai sukses menggantikan peran Tifan Eka Pradita dan Rachmad Febri Utomo yang cedera.
Baca juga: Bima Perkasa Jogja Amankan Kemenangan Melawan Amartha Hangtuah
Avin Kurniawan menjadi top skor gim setelah membukukan 19 poin, 3 rebound, dan 2 steal.
Rookie asal Bantul itu juga mencatatkan akurasi tertinggi dari seluruh pemain dalam pertandingan, 57% dari 14 kali percobaan memasukan bola.
Akurasi tembakkan dua angkanya mencapai 77%. Tujuh dari sembilan upayanya mulus menghujam jaring.
Sedangkan Samuel Devin mencetak 15 poin, 5 rebound dan dua asis.
Rookie asal Solo itu juga mencatatkan prosentasi tiga angka tertinggi, mencapai 60%, dari seluruh pemain yang ada.
"Sejumlah pemain sedikit kelelahan setelah running tiga pertandingan. Mereka ngotot bermain, tapi saya bilang harus istirahat, jadi rotasi jadi satu-satunya pilihan. Pemain muda kami menjawabnya dengan bermain bagus dan sesuai dengan identitas tim. Avin dan Devin memberi energi pagi tadi," puji David Singleton.
Baca juga: Tren Positif Bima Perkasa Jogja Patah Usai Kalah dari Satya Wacana Salatiga
Avin Kurniawan dan Samuel Devin memberi mimpi buruk bagi Pacific Caesar Surabaya sejak kuarter pertama.
Keduanya membawa Bima Perkasa Jogja lolos dari tekanan defense ketat Pacific Caesar Surabaya ketika masuk lapangan menit ke-5 kuarter pertama.
Avin menemukan momentumnya saat layup-nya menyamakan skor 10-10.
Momentum itu direspon Indra Muhammad, Ali Mustofa, dan Azzaryan Pradhitya sehingga menutup kuarter pertama dengan keunggulan tiga angka 20-17.
Para pemain muda Pacific Caesar Surabaya seperti Wijaya dan Caesar tak mau kalah di kuarter dua.
