Kenalan, Nyatakan Cinta, Ketika Cinta Ditolak, Pria Ini Nekat Membunuh Siswi SMP

TRIBUNJOGJA.COM, KARAWANG - Seorang pemuda berusia 24 tahun dan berinisial IN, nekat merudapaksa lalu membunuh gadis belia siswi SMP berusia 15 tahun, D.

Masalah cinta bertepuk sebelah tangan membuat IN gelap mata. Padahal, IN baru saja berkenalan dengan D, langsung menyatakan cinta.

Mengutip Kompas.com, kisahnya begini. Baru saja berkenalan, seorang pemuda berinisial IN (24) menyatakan cinta pada D (15) seorang siswi SMP di Karawang.

Karena pernyataan cintanya ditolak, IN yang juga warga Karawang nekat merudapaksa dan membunuh D.

Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Oliestha Ageng Wicaksana mengatakan IN dan Dbaru berkenalan pada saat malam kejadian, Rabu (20/1/2021).

IN saat itu minta kepada temannya untuk dikenalkan dengan seorang perempuan. Pelaku kemudian dikenalkan dengan D, seorang siswi kelas 3 SMP.

"Baru kenal (D) malam itu juga dari temannya," kata Oliestha, seperti dilansir dari Tribun Jabar, Rabu
(27/1/2021).

Mereka lalu sempat minum kopi di kawasan Kelurahan Mekarjati, Karawang Barat.

Cinta ditolak Saat itu IN mengajak D berpacaran namun ditolak mentah-mentah. IN lalu gelap mata dan menjerat korban menggunakan tali sweater.

"Pelaku menjerat leher korban dengan tali sweater dan membekap mulutnya hingga lemas kehabisan napas," ungkap dia.

Tak hanya itu, IN juga sempat merudapaksa korban. Hal itu dibuktikan adanya sperma pada alat kelamin korban.

"Dari hasil forensik, kemudian ditemukan juga memang ada pemerkosaan," kata dia.

Penemuan mayat

Keesokan harinya pada Kamis (21/1/2021), warga Karawang Barat dikejutkan dengan penemuan mayat.

Jasad D ditemukan dengan posisi telentang di parit persawahan.

Kondisinya sudah setengah telanjang saat ditemukan.

Polisi pun datang dan langsung melakukan olah TKP dan memeriksa kondisi jenazah.

Pelaku ditangkap saat tidur

Saat ditangkap polisi, IN ternyata sudah tidak berada di Karawang. Polisi membekuk IN saat tidur di Kota Bandung, Selasa (26/1/2021).

"Kita amankan pelaku pembunuhan D yang selama ini dalam pengejaran," ujar Oliestha Kini polisi masih mencari ponsel korban yang hilang. (Tribun Jabar/Kompas.com)