Komentar Panjang Frank Lampard Setelah Dipecat Manajemen Chelsea
Frank Lampard mengatakan dia tetap merasa istimewa karena sudah mengelola Chelsea mesi kecewa karena tidak mendapatkan cukup waktu di klub.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com Inggris -- Frank Lampard buka suara setelah dirinya dipecat Chelsea.
Meski begitu Frank Lampard mengatakan dia tetap merasa istimewa karena sudah mengelola Chelsea mesi kecewa karena tidak mendapatkan cukup waktu di klub.
Frank Lampard telah memberikan pernyataan publik pertamanya sejak pemecatannya dan mengakui dia ingin lebih banyak waktu untuk menangani The Blues.
Pelatih berusia 42 tahun itu dipecat oleh Chelsea pada hari Senin menyusul hasil yang buruk belakangan ini.
Roman Abramovich mengakui itu adalah keputusan yang sulit bagi klub, tetapi keputusan itu harus diambil untuk menyelamatkan sesuatu dari musim mereka.
Thomas Tuchel diharapkan datang sebagai Manager baru Chelsea dan dapat diumumkan paling cepat Selasa.

Baca juga: Jawaban Frank Lampard Ditanya Masa Depannya Bersama Chelsea
Frank Lampard telah turun ke media sosial untuk mendoakan mantan klubnya baik-baik saja meskipun ada keputusan tak terduga yang membuat kedua belah pihak berpisah.
Lampard memposting di Instagram: “Ketika saya mengambil peran ini, saya memahami tantangan yang terbentang di masa sulit bagi klub sepak bola.
"Saya kecewa tidak memiliki waktu musim ini untuk membawa klub maju dan membawanya ke level berikutnya."
“Istimewa dan kehormatan besar untuk mengelola Chelsea, klub yang telah menjadi bagian besar dalam hidup saya begitu lama”

“Pertama-tama, saya ingin berterima kasih kepada para penggemar atas dukungan luar biasa yang telah saya terima selama 18 bulan terakhir."
"Saya harap mereka tahu apa artinya itu bagi saya”
“Ketika saya mengambil peran ini, saya memahami tantangan yang menanti di masa sulit bagi klub sepak bola”
“Saya bangga dengan pencapaian yang kami raih, dan saya bangga dengan para pemain akademi yang telah melangkah ke tim utama dan tampil dengan sangat baik. Mereka adalah masa depan klub. ”
Banyak yang merasa Lampard seharusnya diberikan waktu hingga akhir musim untuk membuktikan dirinya.
“Saya kecewa tidak memiliki waktu musim ini untuk membawa klub maju dan membawa mereka ke level berikutnya.
“Saya ingin berterima kasih kepada Tuan Abramovich, dewan direksi, para pemain, tim pelatih saya, dan semua orang di klub atas kerja keras dan dedikasi mereka, terutama di masa-masa yang belum pernah terjadi sebelumnya dan menantang ini.
“Saya berharap tim dan klub ini sukses di masa depan.”tulisnya dalam Akun media sosialnya.
Setelah Frank Lampard telah dipecat oleh manajemen the blues. Buntut pemecatan Lampard, diperkirakan ada lima pemain yang terpengaruh.
Mulai dari Antonio Ruediger, Jorginho, Mateo Kovacic, Christian Pulisic, hingga Kai Havertz, diprediksi akan terdampak dalam hal peluangnya tampil di kompetisi Liga Inggris bersama Chelsea di jadwal laga selanjutnya.
Selain karena penampilan mereka selama ini jauh dari harapan klub, karakter pelatih selain Frank Lampard bisa jadi berbeda sama sekali.
Apalagi, Chelsea dengan posisinya kini di klasemen Liga Inggris membutuhkan performa tim yang lebih mumpuni.
Praktis para pemain tersebut dituntut kerja keras untuk bisa menembus tim utama Chelsea.
Chelsea telah mengambil keputusan untuk mengakhiri kerja sama dengan Frank Lampard dari kursi pelatih pada Senin (25/1/2021) waktu Inggris, dikutip Tribun Jogja dari bolasport.
Berita pemecatan Frank Lampard dari kursi pelatih Chelsea pertama kali dikumandangkan oleh jurnalis Telegraph, Matt Law.
Kekecewaan manajemen The Blues dinilai telah memuncak setelah performa minor anak asuh Lampard pada beberapa pekan terakhir di Liga Inggris.
Mantan pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Thomas Tuchel, disebut-sebut bakal menjadi kandidat terkuat pengganti Frank Lampard.
Seiring kedatangan Thomas Tuchel ke Stamford Bridge, perubahan besar dalam komposisi pemain dan taktik bakal dirasakan para pemain Chelsea. ( Tribunjogja.com )