Sholat Dhuha

Kapan Waktu yang Tepat untuk Mengerjakan Sholat Dhuha? Berikut Penjelasannya Berserta Niat dan Doa

Selepas waktu Subuh hingga sebelum Dzuhur merupakan waktu yang digunakan Muslim untuk melakukan ibadah sunah yakni Sholat Dhuha. Namun kapan

Editor: Kurniatul Hidayah
freepik
Ilustrasi Sholat berjamaah di Masjid 

Ya Allah, bahwasannya waktu dhuha itu adalah waktu dhuha-Mu, dan keagungan itu adalah keagungan-Mu, dan keindahan itu adalah keindahan-Mu, dan kekuatan itu adalah kekuatan-Mu, dan perlindungan itu adalah perlindungan-Mu. Ya Allah, jika rizkiku masih di atas langit, maka turunkanlah, jika masih di dalam bumi, maka keluarkanlah, jika masih sukar, maka mudahkanlah, jika (ternyata) haram, maka sucikanlah, jika masih jauh, maka dekatkanlah, Berkat waktu dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaan-Mu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-hambaMU yang sholeh.

Baca juga: Sholat Tahajud Bisa Dikerjakan di Sepertiga Malam Pertama Hingga Terakhir, Ini Niat dan Doanya

Baca juga: Rasulullah SAW Ajarkan untuk Wudhu Sebelum Tidur, Ini Niat, Doa, dan Tata Cara Berwudhu

Keutamaan Sholat Dhuha

1. Dosa Diampuni

Ada banyak keutamaan dalam melaksanakan Sholat Dhuha.

Sabda Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah Radhiyallahu anhu dalam hadist yang berbunyi:

Qaala Rasulullahi Saw : "Man Haafazha 'Alaa Syufatidl Dluha, Ghufira Lahu Dzunubuhu Wa In Kaanat Mitsla Zabadil Bahri

Artinya :

"Siapa saja yang dapat mengerjakan shalat dluha dengan langgeng, akan diampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu sebanyak busa lautan." (HR Turmudzi)

2. Buka Pintu Rezeki

Serta keterangan lainnya bahwa sholat dhuha juga sebagai pembuka pintu rezeki sesuai dengan doa yang dipanjatkan setelah melaksanakan sholat.

Sholat Dhuha merupakan sholat sunnah yang bisa menggantikan sedekah untuk seluruh persendian di dalam tubuh.

Berdasarkan hadits riwayat Muslim, dari Abu Dzar, Nabi Muhammad SAW bersabda

يُصْبِحُ عَلَى كُلِّ سُلاَمَى مِنْ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ فَكُلُّ تَسْبِيحَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَحْمِيدَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَهْلِيلَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَكْبِيرَةٍ صَدَقَةٌ وَأَمْرٌ بِالْمَعْرُوفِ صَدَقَةٌ وَنَهْىٌ عَنِ الْمُنْكَرِ صَدَقَةٌ وَيُجْزِئُ مِنْ ذَلِكَ رَكْعَتَانِ يَرْكَعُهُمَا مِنَ الضُّحَى
Artinya: pada pagi hari diharuskan bagi seluruh persendian di antara kalian untuk bersedekah. Setiap bacaan tasbih (subhanallah) bisa sebagai sedekah, setiap bacaan tahmid (alhamdulillah) bisa sebagai sedekah, setiap bacaan tahlil (laa ilaha illallah) bisa sebagai sedekah, dan setiap bacaan takbir (Allahu akbar) juga bisa sebagai sedekah. Begitu pula amar ma'ruf (mengajak kepada ketaatan) dan nahi mungkar (melarang dari kemungkaran) adalah sedekah. Ini semua bisa dicukupi (diganti) dengan melaksanakan sholat Dhuha sebanyak 2 raka'at. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Berikut Jadwal dan Waktu Sholat Dhuha, beserta Doa dan Terjemahannya

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved