RS YARSI dan Ustaz Yusuf Mansur Jelaskan Kondisi Syekh Ali Jaber Sebelum Dinyatakan Meninggal Dunia

Syekh Ali Jaber  meninggal dunia di ruang ICU Rumah Sakit Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2021) pagi

Editor: Muhammad Fatoni
dok.istimewa
Syekh Ali Jaber 

TRIBUNJOGJA.COM - Manajer Humas dan Pemasaran Rumah Sakit YARSI, Elly M Yahya, mengatakan Syekh Ali Jaber meninggal dunia setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit YARSI Jakarta.

Syekh Ali Jaber meninggal dunia di usianya 44 tahun pada Kamis (14/1/2021) pagi.

Syekh Ali Jaber  meninggal dunia di ruang ICU Rumah Sakit Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

"Telah meninggal dunia Bapak ALI SALEH MOHAMMED bin ALI JABER (Syekh Ali Jaber) pada usia 44 tahun di ruang ICU Rumah Sakit YARSI setelah menjalani perawatan selama 19 hari," kata Elly dalam keterangan yang diterima Wartakotalive.com, Kamis (14/1/2021).

Dalam keterangan itu, dijelaskan jika kondisi Syekh Ali Jaber sempat stabil.

Baca juga: Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia, Wasiat Ingin Dimakamkan di Lombok hingga Pesan untuk Umat Muslim

Baca juga: Momen Mengharukan, Syekh Ali Jaber Berlutut dan Cium Kaki Bocah Penghafal Al Quran 30 Juz Ini

Hanya saja kondisinya kembali memburuk dan pada Kamis (14/1/2021) pukul 08.38 WIB Syekh Ali Jaber pun dinyatakan meninggal dunia.

"Dalam beberapa hari terakhir beliau dalam kondisi stabil, namun Qadarullah, Allah SWT berkata lain, beliau wafat pada hari ini, Kamis 14 Januari 2021 pukul 08.38 WIB," katanya.

Ustaz Yusuf Mansur mengatakan jika Syekh Ali Jaber sempat dalam kondisi kritis sebelum dinyatakan meninggal dunia pada Kamis (14/1/2021) pagi tadi.

Momen Syekh Ali Jaber ketika mendengarkan hafalan Al Quran dua anak berkebutuhan khusus. Pada kesempatan tersebut, Syekh Ali Jaber sampai mengecup kaki Naja, penghafal Al Quran dengan kondisi otak yang lumpuh.
Momen Syekh Ali Jaber ketika mendengarkan hafalan Al Quran dua anak berkebutuhan khusus. Pada kesempatan tersebut, Syekh Ali Jaber sampai mengecup kaki Naja, penghafal Al Quran dengan kondisi otak yang lumpuh. (Tangkapan Layar)

Bahkan Ustaz Yusuf Mansur menyatakan Syekh Ali Jaber sempat dipasang alat pacu jantung karena denyut nadinya lemah dan hanya 190 permenit.

"Pada malam itu, Syekh Ali sudah dipasangkan alat untuk jantung karena denyut nadinya tuh sampai 190 per menit," kata Ustaz Yusuf Mansur.

Selain itu ustaz Yusuf Mansur menyatakan jika Syekh Ali Jaber sempat positif Covid-19.

Hanya saja saat itu beliau telah dinyatakan sembuh dari Covid-19.

"Jadi Covidnya mah sudah tidak ada. Tapi sudah terlanjur menyerang ke paru-paru dan lain sebagainya. Jadi saat wafat sudah dinyatakan negatif Covid-19," ujarnya.

Untuk itu dirinya pun meminta agar semua pihak mendoakan beliau.

Beliau dinyatakan meninggal dunia pada Kamis (14/1/2021) pukul 08.30 WIB pagi tadi.

"Kami mendoakan Syekh Ali Jaber dan meminta komunitas ustaz-ustaz, Kyai, dan sebagainya," katanya.

Baca juga: Ulama Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia, Berikut Profil Singkat Sang Pendakwah Kelahiran Madinah

Baca juga: Deddy Corbuzier Berduka, Kenang Salat Berjamaah Bersama Syekh Ali Jaber

Dimakamkan di Ponpes Darul Quran

Jenazah almarhum Syekh Ali Jaber bakal dimakamkan di Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Quran, Tangerang, Banten.

Pimpinan Ponpes Darul Quran, Ustaz Yusuf Mansur, mengatakan hal tersebut merupakan keputusan adik almarhum, Syekh Muhammad.

"Jadi menurut Syekh Muhammad ya pilihan terbaik di Darul Quran," ucap Yusuf Mansur di rumah duka, Komplek Taman Berdikari Sentosa, Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (14/1/2021).

Menurut Yusuf Mansur, Syekh Ali Jaber menganggap Ponpes Darul Quran sebagai rumahnya.

Dirinya mengatakan saat pertama kali di Indonesia, Syekh Ali Jaber sempat beraktivitas di Ponpes Darul Quran.

"Merasa bahwa Darul Quran itu rumahnya Syekh Ali, karena termasuk yang pertama-tama Syekh Ali itu di Indonesia ya di Darul Quran, sama Syekh Muhammad juga sekalian," ungkap Yusuf.

Syekh Ali Jaber
Syekh Ali Jaber (dok.istimewa)

Selain itu, Yusuf mengungkapkan Syekh Muhammad menilai Ponpes Darul Quran pilihan terbaik karena banyak penghafal Al-Quran di ponpes tersebut.

"Terus sekalian kalau di Darul Quran kan banyak anak-anak penghafal quran lagi hafal quran kan, sekarang ini ada 2.000an. Jadi biar Syekh Ali bersama suara-suara Quran, bersama Tahfidz Quran," tutur Yusuf.

Seperti diketahui, ulama asal Madinah Syekh Ali Jaber telah berpulang ke Rahmatullah pada hari ini, Kamis (14/1/2021).

Kabar mengenai meninggalnya Syekh Ali Jaber dikabarkan oleh Ketua Yayasan Syekh Ali Jaber, Habib Abdurrahman Alhabsyi, melalui akun Instagram yayasan tersebut.

"Telah wafat Guru kita, Syekh Ali Jaber (Ali Saleh Mohammed Ali Jaber). Di RS Yarsi hari ini, 14 Januari 2021, 1 Jumadil Akhir 1442 H," ucap Abdurrahman. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ustaz Yusuf Mansur Ungkap Alasan Syekh Ali Jaber Dimakamkan di Pesantren Darul Quran Tangerang

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved