Kabupaten Klaten
Pemkab Klaten Pastikan Penerapan Protokol Kesehatan di Objek Wisata Alam Selama Libur Nataru
Pemkab Klaten Pastikan Penerapan Protokol Kesehatan di Objek Wisata Alam Selama Libur Nataru
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Dinas Kebudayaan Pariwisata dan Pemuda Olahraga (Disbudparpora) Klaten memastikan penerapan protokol kesehatan COVID-19 tetap terlaksana di semua objek wisata alam yang mendapat izin operasional selama libur Natal 2020.
Hal itu ditegaskan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disbudparpora Klaten, Sri Nugroho.
Dia menjelaskan kapasitas pengunjung yang diizinkan untuk berkunjung ke objek wisata alam yang ada di Klaten hanya setengah dari total kapasitas maksimal.
"Penerapannya sesuai protokol kesehatan. Untuk objek wisata alam yang buka, kuota pengunjungnya hanya setengah dari kapasitas objek tersebut," ujar Sri Nugroho pada Tribunjogja.com, Minggu (27/12/2020).
Ia mengatakan, untuk objek wisata alam yang buka di daerah itu yakni Bukit Sidoguro, Candi Sojiwan dan sejumlah objek wisata seperti taman-taman yang dikelola pihak desa.
Sedangkan untuk objek wisata Candi Plaosan masih ditutup karena masih tahap sterilisasi pasca adanya satu karyawan yang terpapar COVID-19 beberapa waktu lalu.
Baca juga: Cegah Penularan Covid-19, Wisatawan Malioboro Akan Diperiksa Secara Random
Baca juga: Buka Pariwisata untuk Turis Asing, Sandiaga Sebut Perlu Diskusi Seluruh Pihak Terkait
Sri Nugroho juga mengatakan, untuk objek wisata alam yang buka pada libur Natal kali ini, pihaknya tidak melaksanakan rapid test secara acak.
Hal itu karena, setiap pengelola objek wisata alam telah menerapkan pembatasan jumlah pengunjung hingga penerapan protokol kesehatan COVID-19 pada saat pengunjung tiba di lokasi objek wisata.
"Wisata alam tetap jalan, tapi kita tidak menerapkan rapid test karena kita sudah minta penerapan protokol kesehatan COVID-19," jelasnya.
Kemudian, Sri Nugroho juga menegaskan untuk objek wisata air di Klaten hingga saat ini masih ditutup sesuai dengan surat edaran (SE) Bupati Klaten.
"Objek wisata air masih tutup ya. Tim sudah memantau juga ke lapangan untuk memastikannya," imbuhnya. (Tribunjogja/Almurfi Syofyan)