Pemkab Klaten Sudah Bangun 21 Balai Penyuluhan KB

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten saat ini telah mempunyai  21 Balai Penyuluhan Keluarga Berencana (KB) yang tersebar di 21 kecamatan dari total 26 kecamatan yang ada di daerah itu.

Adapun Balai Penyuluhan KB yang ke 21 berada di Kecamatan Klaten Selatan.

Bupati Klaten, Sri Mulyani dalam sambutan yang dibacakan oleh Sekda Klaten, Jaka Sawaldi, menitipkan pesan agar program KB khususnya di Kabupaten Klaten untuk dilakukan secara serius.

Maka kemudian, upaya pengendalian penduduk menjadi perhatian serius Pemkab Klaten melalui Dinas Sosial P3AKB.

Baca juga: Belasan Warga Binaan Lapas Klas II B Klaten Terima Remisi Natal 2020

Satu di antaranya adalah dengan disediakannya Balai Penyuluhan KB.

"Program KB hadir menjadi salah satu solusi untuk mengendalikan laju pertumbuhan, program KB harus digarap secara serius agar tidak terjadi ledakan jumlah penduduk di masa mendatang. Hadirnya Balai Penyuluhan KB ini menjadi pendukung suksesnya program KB di Kabupaten Klaten, khususnya untuk di Klaten Selatan ini," tuturnya.

Sri Mulyani berharap, keberadaan Balai Penyuluhan KB ini dapat menambah motivasi dan semangat para penyuluh KB, para petugas pembantu, pembina KB, desa kelurahan dan motivator KB lainnya untuk semakin giat melaksanakan pengabdiannya pada masyarakat.

Sementara itu, Kepala Dinsos P3AKB Klaten, M Nasir mengungkapkan, dari 26 kecamatan di Kabupaten Klaten, sebanyak 21 diantaranya telah memiliki Balai Penyuluhan KB.

Baca juga: Puluhan Sopir dan Kernet Bus di Terminal Ir Soekarno Klaten Jalani Tes Kesehatan

Dalam waktu dekat, rencananya akan dibangun dua lagi yakni di Kecamatan Juwiring dan Kecamatan Cawas.

Selain itu, terdapat tiga kecamatan lain yang belum memiliki balai yakni Kecamatan Kemalang, Polanharjo dan Klaten Tengah.

M Nasir mengungkapkan bahwa Pemerintah Kabupaten Klaten berkomitmen untuk menyukseskan program Pembangunan Keluarga Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana).

"Tentunya ini akan menjadi motivasi kita, bagaimana kita berkomitmen tinggi terhadap Bangga Kencana yang tentunya masyarakat dapat menikmati pelayanan KB dengan baik," pungkasnya. ( Tribunjogja.com )