Serie A

AC MILAN VS PARMA: Pioli Bakal Pusing Pilih Hauge atau Diaz sebagai Winger Kiri

Pasukan Stefano Pioli dipastikan bertekad mengamankan tiga poin lagi dan memperpanjang rekor kemenangan, yang saat ini 18 pertandingan.

Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
Vincenzo PINTO / AFP
Gelandang Spanyol AC Milan Brahim Diaz (kiri) merayakan dengan penyerang Norwegia AC Milan Jens Petter Hauge setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Grup H Liga Eropa UEFA AC Milan vs Celtic pada 3 Desember 2020 di stadion San Siro di Milan. 

Sementara itu ada tiga gelandang lain untuk mengisi dua peran pivot ganda atau gelandang bertahan yakni; Franck Kessie, Sandro Tonali dan Ismael Bennacer.

Sebagai informasi, ketika AC Milan mengamankan penandatanganan Jens Petter Hauge, hal itu mengejutkan banyak orang.

Setelah membuat Simon Kjaer dan rekan satu timnya tampil menggila di Liga Europa, Rossoneri dengan mudah memutuskan untuk merekrutnya.

Awal petualangan Hauge bersama Rossoneri sangat mengesankan dengan empat gol dan satu assist hanya dalam 10 penampilan.

Mengingat manajemen Diavolo hanya membayar € 5 juta untuknya, harga itu berubah menjadi tawaran nyata bagi mereka.

Seperti dilansir Tuttosport via MilanNews, mereka yang sudah bertemu Hauge dalam beberapa pekan terakhir ini mengakuinya sangat dewasa untuk usianya.

Singkatnya, dia telah bertransformasi menjadi pemain profesional dengan bakatnya yang luar biasa.

Penyerang Norwegia AC Milan, Jens Petter Hauge, merayakan gol ketiga selama pertandingan sepak bola Grup H Liga Eropa UEFA AC Milan vs Celtic pada 3 Desember 2020 di stadion San Siro di Milan.
Penyerang Norwegia AC Milan, Jens Petter Hauge, merayakan gol ketiga selama pertandingan sepak bola Grup H Liga Eropa UEFA AC Milan vs Celtic pada 3 Desember 2020 di stadion San Siro di Milan. (Vincenzo PINTO / AFP)

Stefano Pioli mengetahui hal ini dengan baik, sangat terkejut dengan kualitas pemain secara keseluruhan.

Sebelumnya, banyak klub Eropa menginginkannya, tetapi Milan bergerak cepat dan berhasil mendapatkan pemain hebat dengan biaya yang sangat rendah.

Pertahankan posisi di puncak

Sementara itu, Rossoneri saat ini unggul empat poin di puncak dengan 26 poin setelah hanya 10 pertandingan, dengan rival sekotanya Inter tertinggal lima poin.

Oleh karena itu, mereka akan berusaha untuk lebih memperkuat tempat mereka dengan kemenangan pada laga dini hari esok hari.

Pelatih Stefano Pioli kembali setelah negatif Covid-19 jelang AC Milan vs Celtic
Pelatih Stefano Pioli kembali setelah negatif Covid-19 jelang AC Milan vs Celtic (Sempremilan)

Setelah melakukan 10 perubahan starting eleven di pertengahan minggu, Stefano Pioli akan kembali ke skuad biasa untuk permainan Parma, menurut Gazzetta.

Ismael Bennacer sudah pulih dari cedera dan akan bermain sejak menit pertama, yang merupakan dorongan besar.

Ante Rebic akan bermain di lini depan sekali lagi karena Zlatan Ibrahimovic belum pulih, meski pemain asal Swedia itu seharusnya kembali untuk pertandingan hari Rabu dengan Parma.

Jens Petter Hauge kemungkinan besar akan mulai mendahului Brahim Diaz, menurut surat kabar.

Prediksi formasi starting XI lineup AC Milan vs Parma:

AC Milan (4-2-3-1):

Donnarumma; Calabria, Gabbia, Romagnoli, Hernandez; Bennacer, Kessie; Saelemaekers, Calhanoglu, Hauge; Rebic.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved