ADVERTORIAL
Menparekraf RI : Perlu Adanya Perubahan Quantity Tourism ke Quality Tourism
Shifting dari quantity tourism ke quality tourism dinilai sangat penting dan strategis untuk pengembangan pariwisata Indonesia ke depan.
TRIBUNJOGJA.COM - Berdasarkan indikator, baik global maupun nasional, BI menyatakan bahwa saat ini telah terjadi proses perbaikan ekonomi.
Terkait hal tersebut, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dalam Seminar Nasional Pariwisata DIY Tahun 2020 memaparkan perlu adanya persiapan membuka sektor ekonomi yang produktif dan aman, khususnya pariwisata.
Ia menyatakan bahwa pariwisata juga menjadi perhatian BI, karena pariwisata merupakan sumber pertumbuhan ekonomi yang sangat potensial serta menjadi sumber penerimaan devisa.
Ia menyatakan bahwa perlu adanya kepastian protokol kesehatan dapat dilakukan dengan baik, salah satunya dengan sertifikasi.
Baca juga: Pemerintah dan Pelaku Usaha di Yogyakarta Susun Strategi Pengembangan Pariwisata
"Karena wisata di DIY banyak melibatkan banyak mobilitas manusia, seperti malioboro dan destinasi lain, tentu saja ini perlu disesuaikan, karena kita tidak mungkin mendatangkan banyak orang berbondong-bondong ke Prambanan, Borobudur, Malioboro atau tempat wisata lainnya," ungkapnya.
Terkait hal tersebut, maka perlu adanya keseimbangan paket wisata, yakni yang lebih sedikit tapi tetap mendatangkan hasil pemasukan yang besar.
Ini bisa dilakukan dengan meetings, incentives, conferences and exhibitions (MICE) dan membuat paket-paket wisata yang lebih kecil.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Wishnutama Kusubandio yang turut hadir dalam seminar kali ini memaparkan bahwa dalam beberapa minggu terakhir mulai dirasakan kembali geliat pariwisata di Indonesia, termasuk di DIY.
Agar kondisi ini dapat terus terjaga, maka diperlukan strategi besar kepariwisataan.
Strategi tersebut yakni shifting dari quantity tourism ke quality tourism.
Layanan MRI dan Layanan Lainnya Akan Hadir di RSA UGM Tahun Ini |
![]() |
---|
Mahasiswa Geologi ITNY Torehkan Prestasi di Tengah Pandemi |
![]() |
---|
Masuki Usia Ke-9, RSA UGM Bangkit dan Berjaya Lawan Pandemi |
![]() |
---|
Politeknik LPP Yogyakarta Tandatangani MoU dengan APROBI dan APOLIN |
![]() |
---|
Bantu Pemulihan Ekonomi Masyarakat, Disdagin Kulon Progo Resmikan Pasar Ssenja |
![]() |
---|