Lewat VCRR 2020, PLN Jateng dan DIY Lakukan Penyambungan Listrik Gratis ke Masyarakat Tak Mampu

TRIBUNJOGJA.COM - Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah (Jateng)  dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kembali melakukan penyambungan listrik gratis untuk masyarakat tidak mampu.

Penyambungan ini merupakan hasil ajang PLN Virtual Charity Run and Ride (VCRR) 2020 yang dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Listrik Nasional ke-75.

“PLN VCRR 2020 diselenggarakan untuk mempromosikan gaya hidup aktif dengan aman sekaligus membantu masyarakat tidak mampu yang belum berlistrik," kata General Manager PLN UID Jateng dan DIY Feby Joko saat menghadiri penyambungan listrik, Kamis (26/11/2020).

Lebih lanjut, Feby mengungkapkan, bantuan yang diberikan berupa sambungan listrik gratis, mulai dari biaya penyambungan, instalasi listrik dalam rumah dan sertifikat laik operasi (SLO).

Pada kesempatan itu, Feby juga mengatakan, setiap kilometer yang ditempuh oleh pelari dan pesepeda dalam VCRR akan dikonversikan dalam bentuk rupiah, yaitu sebesar Rp 40.000 untuk lari dan Rp 35.000 untuk sepeda.

"Hasil konversi digunakan untuk membiayai penyambungan listrik gratis bagi masyarakat kurang mampu dengan daya 450 Volt Ampere (VA) di seluruh Indonesia," jelasnya.

Hingga saat ini, menurut Feby, bantuan yang pasang baru listrik (BPBL) 450 VA di wilayah kerja PLN UID Jateng dan DIY sebanyak 553 pelanggan dengan total bantuan Rp 394.012.500.

"Bantuan tersebut tersebar di kota dan kabupaten di Provinsi Jateng dan DIY," kata Feby seperti dalam keterangan tertulisnya.

Sementara itu, bagi peserta PLN VCRR 2020 yang berhasil menyelesaikan bersepeda dan marahon akan mendapatkan sertifikat penghargaan

Hal ini diakui Siti Atikoh, istri dari Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo yang menjadi peserta. Dalam PLN VCRR 2020, ia berhasil bersepeda sejauh 75kilometer (km) dan juga marathon sehingga mendapat sertifikat penghargaan yang diberikan Feby Joko.

“Saya memang hobi olahraga, tetapi emosi dan kebahagiaan yang dirasakan berbeda ketika mengikuti PLN VCRR 2020 dibandingkan dengan berolahraga sehari-hari," kata Atikoh.

Pasalnya, menurut Atikoh, dalam kegiatan tersebut,  terdapat nuansa berbagi melalui tetesan keringat, kayuhan pedal sepeda, dan ayunan tangan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Atikoh berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat untuk masyarakat dan dapat menjadi inspirasi bagi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) lainnya.

Pada kesempatan yang sama, warga penerima bantuan sambungan listrik gratis, Supriyono mengucapkan terima kasih kepada PLN.

Sebelumnya, pria yang sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan ini mendapatkan listrik dengan cara menyalur dari rumah orangtua.