Pesan Khusus Asisten Shin Tae-yong pada 2 Penggawa Timnas U-19 yang Dicoret Karena Indisipliner

TRIBUNJOGJA.COM - Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, telah resmi mencoret dan memulangkan dua pemain dari pemusatan latihan (TC) skuat Garuda Nusantara.

Keduanya disebut telah melakukan tindakan indisipliner berat, sehingga Shin Tae-yong pun tak bisa mentolerir pelanggaran tersebut.

Dua pemain timnas U-19 Indonesia yang dicoret karena indisipliner itupun mendapatkan pesan khusus dari asisten Shin Tae-yong di tim kepelatihan timnas, Nova Arianto.

Pesan ini disampaikan oleh Nova Arianto bisa sebagai bentuk kepeduliannya terhadap dua pilar yang dipulangkan dari timnas U-19 Indonesia karena indisipliner.

Baca juga: Lakukan Indisipliner Berat, Dua Pemain Timnas U-19 Dipulangkan Shi Tae-yong

Baca juga: Pesan Ketum PSSI ke Penggawa Timnas U-19 : Jangan Coba-coba Keluar Malam Makan Pecel Lele

Nova Arianto memberikan pesan kepada dua pilar timnas U-19 Indonesia yang terbukti melakukan indisipliner yakni Serdy Ephy Fano dan Mochamad Yudha Febrian.

Terlebih, Nova Arianto pun menjabat sebagai asisten pelatih timnas U-19 Indonesia.

Seperti diketahui, Serdy Ephy Fano serta Mochamad Yudha Febrian didepak oleh Shin Tae-yong dari timnas U-19 Indonesia pada 24 November 2020.

Serdy dan Yudha dipulangkan di tengah masa pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia di Jakarta.

Pencoretan dua nama tersebut dari timnas U-19 Indonesia dikarenakan mereka melakukan tindakan indsipliner yang dinilai cukup berat.

Teruntuk Serdy Ephy Fano, pemulangan ini merupakan yang kedua dialaminya dalam skuat timnas U-19 Indonesia asuhan Shin Tae-yong.

Sebelumnya, Serdy juga pernah dicoret oleh Shin Tae-yong dari timnas U-19 Indonesia pada 29 Agustus 2020.

Pemain muda Bhayangkara FC tersebut didepak bersama Ahmad Afhridzal karena terlambat datang latihan.

Pada 8 November 2020, Serdy Ephy Fano kembali mendapatkan kesempatan kedua dari Shin Tae-yong.

Namun sayangnya, Serdy mengalami pencoretan lagi dari timnas U-19 Indonesia pada Selasa (24/11/2020).

Pemain yang berposisi sebagai penyerang tersebut dipulangkan bersama Mochamad Yudha Febrian.

Asisten pelatih timnas U-19 Indonesia, Nova Arianto, pun turut memberikan pesan khusus kepada Serdy dan Yudha.

Nova berpesan agar dua pemain itu dapat memahami betul arti penting dari kesempatan yang telah diberikan.

Selain itu, mantan pemain timnas Indonesia tersebut juga Serdy Ephy Fano serta Mochamad Yudha Febrian memiliki kesadaran perlunya mental dan sikap yang bagus untuk menjadi pesepak bola profesional.

"Pesan untuk mereka (Serdy dan Yudha), kesempatan tidak akan datang dua kali, selalu memanfaatkan dengan baik, dengan tanggung jawab dan penuh disiplin," kata Nova Arianto kepada BolaSport.com, 24 November 2020.

"Semoga mereka sadar untuk jadi pemain profesional itu banyak yang harus dikorbankan dan membutuhkan mental dan attitude yang baik," ujar Nova.

Pulang Jam 03.00 Pagi

Menurut Shin Tae-yong, dua pemain timnas U-19 Indonesia yang dicoret pada Selasa (24/11/2020) itu telah melakukan 3 tindakan indisipliner berat.

Bahkan pelatih asal Korea Selatan itu tak ragu melabel tindakan yang dilakukan oleh dua pemain timnas U-19 Indonesia itu sebagai tindakan indisipliner berat.

"Dua pemain yakni Serdy dan Yudha telah melakukan tindakan indisipliner yang berat. Untuk itu, kami langsung memulangkan mereka," kata Shin Tae-yong sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman PSSI.

Bagi Serdy Ephy Fano, ini adalah pencoretan kedua baginya selama membela timnas U-19 Indonesia asuhan Shin Tae-yong.

Pada pencoretan sebelumnya, striker asal Maluku itu dipulangkan Shin Tae-yong juga karena tindakan indisipliner tepatnya pada Sabtu (29/8/2020).

Baca juga: BERITA TIMNAS U-19 : Antara Korsel atau Spanyol, Ini Misi TC Garuda Nusantara Asuhan Shin Tae-yong

Baca juga: BERITA TIMNAS U-19 : Ketimbang di Korsel, Shin Tae-yong Lebih Pilih Eropa untuk TC Skuat Garuda

Serdy Fano mendapat pemanggilan keduanya ke timnas U-19 Indonesia pasca-pencoretan pertama pada 10 November 2020, atau 4 hari saat TC virtual berjalan.

Sementara, Mochamad Yudha Febrian adalah salah satu pemain yang mengikuti pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia asuhan Shin Tae-yong di Kroasia.

Pemain yang berposisi sebagai bek tersebut pun masih sempat dipertahankan Shin Tae-yong hingga masa pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia di Jakarta yang digelar sejak 13 November 2020 hingga 23 November 2020.

BolaSport.com mendapat konfirmasi dari asisten pelatih timnas U-19 Indonesia, Nova Arianto, bahwa kedua pemain yang dicoret karena sempat lalai dari beberapa kegiatan latihan.

Beberapa masalah indisipliner yang dilakukan Yudha dan Serdy menurut Nova adalah tidak melakukan timbangan badan, terlambat latihan serta baru pulang ke hotel pukul 03.00 pagi.

"Iya kemarin kedua pemain dikembalikan ke klubnya masing-masing," kata Nova Arianto kepada BolaSport.com.

"Karena masalah indispliner tidak melakukan timbangan badan pagi hari, terlambat latihan Senin (23 November 2020) pagi, dan baru kembali hotel jam 03.00 pagi," tambahnya.

( tribunjogja.com/ bolasport )