Liga Italia

Nasib Christian Eriksen Bersama Inter Milan, Sulit Tembus Tim Inti Nerazzurri

Gelandang Inter Milan, Christian Eriksen, mengaku hanya bisa pasrah setelah mulai tak disukai Antonio Conte untuk ada di skuad.

Editor: Iwan Al Khasni
Lega Serie A
Christian Eriksen 

TRIBUNJOGJA.COM ITALIA -- Gelandang Inter Milan, Christian Eriksen, mengaku hanya bisa pasrah setelah mulai tak disukai Antonio Conte untuk ada di skuad.

Gelandang asal Denmark, Christian Eriksen, sepertinya mulai mengalami masa-masa sulit bersama Inter Milan musim ini.

Christian Eriksen
Christian Eriksen (football.london)

Pasalnya, pelatih Inter Milan, Antonio Conte, mulai menyisihkan Eriksen dari skuadnya musim ini.

Eriksen baru bermain sebanyak tujuh kali di semua kompetisi untuk Inter Milan musim ini.

Bahkan, Eriksen hanya bermain sebagai starter sebanyak empat kali dan belum pernah bermain selama 90 menit musim ini.

Sebenarnya, Eriksen sudah mulai kesulitan untuk menembus tim utama Nerazzurri sejak musim lalu.

Gelandang asal Denmark itu bahkan hanya bermain 90 menit penuh sebanyak 4 kali dari 26 pertandingan yang dia jalani bersama Inter Milan musim itu.

Mengetahui kondisinya saat ini, Eriksen mengaku kecewa dengan keputusan Conte yang membangkucadangkan dirinya.

Bahkan, Eriksen menyebut apa yang dia alami di Inter Milan saat ini bukanlah apa yang dia impikan dalam kariernya.

Akan tetapi, Eriksen hanya bisa pasrah karena semua keputusan ada di Conte untuk saat ini.

"Tidak, ini bukan yang saya impikan,” kata Eriksen, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.

Christian Eriksen
Christian Eriksen (Shaun Botterill Getty Images via cartilagefreecaptain.sbnation.com)

"Saya pikir semua pemain ingin bermain sebanyak mungkin, tetapi pelatih pada akhirnya memutuskan siapa yang akan masuk ke lapangan."

"Ini adalah situasi yang aneh, karena para penggemar ingin melihat saya bermain lebih banyak dan begitu juga saya, tetapi pelatih memiliki ide yang berbeda dan sebagai pemain saya harus menghormatinya."

"Lagipula, semuanya tidak berjalan baik untuk Inter saat ini, tapi saya mengakui ada banyak kemenangan ketika saya juga tidak bermain musim lalu," tutur Eriksen melanjutkan.

Kabarnya, Inter Milan akan segera menendang Eriksen dari Guiseppe Meazza pada bursa transfer musim dingin Januari 2021 mendatang.

Inter Milan dikabarkan mengincar gelandang milik Paris Saint-Germain, Leandro Paredes.

Nerazzurri bisa saja melakukan skema pertukaran antara Paredes dan Eriksen Januari nanti.

Menanggapi kabar itu, Eriksen mengaku tidak ingin memberikan komentar apa-apa dan ingin menunggu apa yang akan terjadi nanti.

"Untuk saat ini, saya hanya berkonsentrasi pada sepak bola saya, lalu kita akan lihat kapan jendela transfer terbuka apakah akan terjadi sesuatu atau tidak," ucap Eriksen.

Baca juga: Kans AC MILAN Menjuarai Liga Italia Musim Ini, Pendapat Simon Kjaer

Baca juga: MU dan Juventus Ternyata Sempat Dekati Striker Wolverhampton Raul Jimenez

Rumor Transfer

Inter Milan bisa membanting harga Christian Eriksen menjadi sekitar € 30-35 juta untuk melepasnya pada jendela transfer Januari mendatang.

Padahal saat ini, pemain yang didatangkan dari Tottenham dengan harga € 20 juta tersebut masih bernilai € 50 juta, menurut Transfermarkt.

Menurut Tuttosport, pemain Denmark itu secara terbuka mengeluh lagi tentang waktunya di Nerazzurri awal pekan ini, seperti yang dia lakukan di jeda internasional terakhir.

Nerazzurri telah memutuskan bahwa waktunya di Inter Milan sudah habis dan akan menjualnya di bursa transfer Januari mendatang, apalagi mengingat gajinya yang tinggi.

Eriksen mendapatkan sekitar € 7,5 juta, plus tambahanhingga jumlahnya meningkat menjadi hampir € 10 juta - gaji yang sangat tinggi untuk pemain yang hampir tidak penting.

Nerazzurri hanya akan menerima penjualan atau pinjaman definitif dengan kewajiban untuk membeli, lanjut laporan itu, karena mereka ingin melepas pemain secara permanen.

Baca juga: Striker Chelsea Ini Dinilai Mirip dengan Penyerang Spurs dan Leicester City

Baca juga: BRUNO Fernandes: Manchester United Punya Mentalitas Juara Premier League

Artinya, Tim Biru-Hitam sudah tidak ingin lagi melihat mantan pemain Tottenham Hotspur itu kembali lagi di akhir musim berikutnya.

Inter Milan kini akan mencari rumah baru untuk sang pemain yang sebelumnya diharapkan mampu menjadi trequartista bagi pasukan Antonio Conte itu.

Real Madrid dan Paris Saint-Germain disebut tertarik pada Eriksen Januari lalu, sedangkan Bayern Munchen juga mempertimbangkannya dan juga beberapa klub Inggris.

Christian Eriksen telah menyiratkan akan hengkang dari Inter Milan saat jendela transfer Musim Dingin dibuka pada Januari 2021 mendatang.

Mantan gelandang serang Totttenham Hotspur itu mengakui kepindahannya ke Italia tidak berjalan sesuai harapannya dan kemungkinan bisa segera berakhir.

Pemain internasional itu tiba pada jendela transfer Januari dari Tottenham dan dianggap sebagai pemain kreatif yang dibutuhkan di lini tengah Antonio Conte.

Namun, pemain berusia 28 tahun itu kesulitan untuk mengesankan di Serie A setelah kreativitas dan trik yang dia tunjukkan di Tottenham tidak cukup.

Eriksen dapat melupakan kesedihan Inter untuk saat ini, karena ia menjalani tugas internasional bersama Denmark, tetapi ia mengakui bahwa banyak hal tidak berjalan sesuai rencana di Milan.

“Ini (nasibnya di Inter saat ini) bukan yang saya impikan,” kata Eriksen dikutip Tribun Jogja dari TV2 via SempreInter.

“Semua pemain ingin bermain sebanyak mungkin, tapi pelatih (Conte) memutuskan siapa yang akan pergi ke lapangan.

Ini adalah situasi yang aneh, karena para penggemar ingin melihat saya bermain lebih banyak dan begitu juga saya, tetapi pelatih memiliki ide yang berbeda dan sebagai pemain saya harus menghormati itu." ( Tribunjogja.com/Bolasport)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved