Udpate Corona DI Yogyakarta

Kronologi 18 Orang Sekeluarga di Yogyakarta Positif Covid-19, Gugus Telusuri Lokasi Jualan Keliling

18 orang sekeluarga di Yogyakarta positif Corona. S ibu di keluarga itu merupakan pedagang makanan keliling di pasar, petugas sedang menelusuri

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Yoseph Hary W
Tribunjogja/Hasan Sakri
ILUSTRASI - Petugas medis mengambil sampel darah pedagang pasar di Pasar Bantul, Bantul, Rabu (24/6/2020). Pemkab Bantul mengadakan rapid test virus Corona terhadap 451 pedagang pasar dan anggota Bawaslu yang dilakukan selama dua hari untuk memantau dan mencegah penyebaran virus Covid-1 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYAKARTA - Virus Corona menulari 18 orang sekeluarga di Kota Yogyakarta. Berdasarkan hasil screening Dinas Kesehatan terhadap 21 orang anggota keluarga tersebut, 18 di antaranya dinyatakan positif Covid-19

Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi menyatakan sedang menelusuri siapa orang pertama dalam keluarga itu yang lebih dulu terpapar Covid-19

Anggota keluarga tersebut juga belum tahu siapa di antara mereka sekeluarga yang pertama kali terpapar Virus Corona.

Lebih lanjut, karena si ibu di keluarga itu merupakan pedagang makanan keliling di pasar, petugas pun sedang menelusuri lokasi mana saja yang menjadi tempat jualannya.

Ilustrasi pasien Covid-19 yang sembuh dari infeksi virus corona SARS-CoV-2 mendonorkan plasma darahnya untuk terapi plasma konvalense (plasma sembuh).
Ilustrasi pasien Covid-19 yang sembuh dari infeksi virus corona SARS-CoV-2 mendonorkan plasma darahnya untuk terapi plasma konvalense (plasma sembuh). (Via Kompas.com)

Baca juga: Babak Baru Kasus Video 19 Detik Mirip Gisel yang Sempat Trending twitter

Kronologi sekeluarga terpapar Covid-19

Dikutip Tribun Jogja dari kompas.com, diberitakan bahwa sebanyak 18 orang yang masih satu keluarga di Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta ( DIY), terkonfirmasi positif Covid-19.

Kasus tersebut diketahui setelah awal bulan November ada satu kepala keluarga meninggal dunia karena Covid-19.

Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan, pasien dinyatakan terpapar Covid-19 berdasarkan hasil swab test.

Dinas kesehatan kemudian melakukan screening kepada seluruh anggota keluarga.

"Satu rumah berisi 21 orang, hasilnya diketahui positif sebanyak 18 orang. Satu kepala keluarga meninggal dunia, dan satu yang meninggal dunia karena jantung, namun belum sempat dilakukan swab test," katanya, saat dihubungi, Kamis (12/11/2020).

Heroe mengungkapkan, kepala keluarga sering mengantarkan bepergian istrinya ke Pasar Beringharjo.

Sang istri merupakan pedagang makanan keliling di Pasar Beringharjo.

"Kami mau screening di Beringharjo, tapi kami harus telusuri dulu, kontak erat dia jualan di mana saja. Baru mau melakukan penelusuran kontak erat, apakah hanya satu pasar, di Beringharjo kan ada enam blok. apakah satu blok atau mana kami belum telusuri," jelas Heroe.

Pemkot Yogyakarta juga belum berencana menutup Pasar Beringharjo.

"Tidak akan menutup Beringharjo, karena kontak erat belum tahu. Enggak masalah wisatawan masuk, kami baru menelusuri di mana dia jualannya," ucap Heroe.

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved