Pengakuan Pelaku Mutilasi di Apartemen Kalibata City, Hilangkan Bercak Darah Pakai Cat Putih

Dari pengakuan para tersangka, mereka berusaha menghilangkan barang bukti di sebuah kamar apartemen di Pasar Baru, Jakarta Pusat setelah membunuh

Editor: Rina Eviana
KOMPAS.COM/SONYA SUSWANTI
Apartemen Kalibata City 

TRIBUNJOGJA.COM -Setelah dilaporkan hilang oleh pihak keluarga ke Polda Metro Jaya 12 September 2020, Rinaldi Harley Wismanu (32) seorang manajer HRD perusahaan kontraktor ditemukan tewas secara mengenaskan di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, Rabu (16/9/2020).

Jenazahnya ditemukan sudah terpotong-potong terbungkus beberapa kantong plastik di dalam sebuah koper. 

Para pembunuh dan pemutilasi, DAF (26) dan LAS (27) telah ditangkap polisi.

Rumah kontrakan pasutri pelaku pembunuhan dan mutilasi terhadap Manajer HRD PT Jaya Obayashi, Renaldi, di Perumahan Permata Cimanggis, RT 2/RW 20, Kelurahan Cimpaeun, Kecamatan Tapos, Kota Depok.
Rumah kontrakan pasutri pelaku pembunuhan dan mutilasi terhadap Manajer HRD PT Jaya Obayashi, Rinaldi, di Perumahan Permata Cimanggis, RT 2/RW 20, Kelurahan Cimpaeun, Kecamatan Tapos, Kota Depok. (Warta Kota/ Budi Sam Law Malau)

Dari pengakuan para tersangka, mereka berusaha menghilangkan barang bukti di sebuah kamar apartemen di Pasar Baru, Jakarta Pusat setelah menghabisi nyawa Rinaldi Harley Wismanu (33).

DAF dan LAS menghapus bercak darah yang tertinggal di tembok dengan cara mengecat serta mengganti seprai kasur.

“Mereka juga membeli seprei baru dan cat warna putih untuk mengecat bercak-bercak darah di tembok itu,” kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Nana Sudjana saat merilis kasus pembunuhan dan mutilasi Rinaldi di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (17/9/2020).   

Cat putih dan seprai baru itu dibeli para pelaku setelah membunuh Rinaldi. Mayat Rinaldi disimpan di kamar mandi agar tak terlihat. R

inaldi sebelumnya dihabisi oleh para pembunuh dengan cara dipukul di bagian kepala dengan batu bata dan ditusuk sebanyak 7 kali.

Rinaldi dibunuh sesaat setelah LAS dan korban datang ke tempat kejadian perkara (TKP). “Kedatangan korban (Rinaldi) dan saudara LAS awalnya sempat berbincang dan berhubungan. Nah ketika berhubungan itulah, DAF keluar. Mereka sudah siapkan batu bata. Langsung dipukulkan ke kepala sebanyak tiga kali dan melakukan penusukan sebanyak 7 kali,” ujar Nana.

Ilustrasi
Ilustrasi (dok.istimewa)

Sebelum menganiaya hingga tewas, DAF telah bersembunyi di kamar mandi di TKP. Nana menyebutkan, sebelum aksi pembunuhan dan mutilasi, Rinaldi dan LAS membuat janji bertemu di sebuah apartemen di Pasar Baru.

Kronologi Penangkapan Pelaku Kasus Mutilasi di Kalibata City, Kedua Pelaku Sempat Berniat Kabur

Mereka sepakat untuk menyewa apartemen dari tanggal 7-12 September. “Nah di sinilah mereka ada waktu beberapa hari mereka (LAS dan Rinaldi) sekitar tanggal 9 September mereka masuk ke apartemen,” ujar Nana. Adapun DAF dan LAS merupakan pasangan kekasih.

LAS dan Rinaldi berkenalan lewat aplikasi kencan online Tinder dan kemudian bertemu beberapa kali.

Komunikasi dilanjutkan menggunakan aplikasi WhatsApp. Sebelumnya, Polda Metro Jaya menangkap pria berinisial DAF (26) dan wanita, LAS (27) yang melakukan pembunuhan dan mutilasi terhadap Rinaldi Harley Wismanu.

FAKTA Seputar Temuan Mayat Pria Korban Mutilasi di Apartemen Kalibata City Jakarta

Kronologi Penemuan Mayat Laki-laki Korban Mutilasi di Jakarta, Jenazah Disimpan di Kamar Lantai 16

Jasad korban ditemukan dengan kondisi tidak utuh di salah satu kamar lantai 16 Tower Ebony Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta pada Rabu (16/9/2020) malam.

Penemuan jasad tersebut bermula saat anggota dari Polda Metro Jaya menangkap seseorang di Kawasan Depok, Jawa Barat.

Penangkapan tersebut berkaitan dengan adanya laporan orang hilang di Polda Metro Jaya, beberapa waktu lalu. Setelah olah tempat kejadian perkara (TKP) kini jasad tersebut sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur untuk diotopsi.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hilangkan Bercak Darah Korban Mutilasi di Apartemen, Pelaku Beli Cat Putih dan Seprai"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved