Gelombang Laut Tinggi, Nelayan di Pesisir Selatan Gunungkidul Evakuasi Perahu

Laporan Reporter Tribun Jogja Alexander Ermando

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Gelombang laut di perairan selatan Gunungkidul mengalami peningkatan pada Rabu (12/08/2020) ini.

Para nelayan pun bersiaga dengan mengevakuasi perahu ke tepi pantai.

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Marjono menyampaikan peningkatan ketinggian gelombang laut sudah terjadi sejak kemarin malam.

"Puncaknya diperkirakan pada hari ini. Informasi BMKG menyebut ketinggian gelombang mencapai 4-6 meter," kata Marjono dihubungi wartawan siang ini.

Imbauan untuk melakukan evakuasi perahu nelayan pun sudah dilakukan sejak kemarin sore.

Begitu pula pagi tadi, nelayan di Pantai Baron yang masuk dalam wilayah II melakukan evakuasi.

• BREAKING NEWS : Terseret Gelombang Laut, Warga Nglipar Hilang di Perairan Wediombo Gunungkidul

Marjono mengatakan saat ini seluruh personel SAR disiagakan untuk memantau kondisi masing-masing pantai, seperti Pantai Seruni hingga Watu Gupit. Peringatan tentang gelombang tinggi pun sudah diberikan.

"Kami harap tidak ada kerusakan atau pun korban saat terjadi gelombang tinggi," ujarnya.

Sementara itu, di Pantai Sadeng, Girisubo yang masuk Wilayah I dilaporkan terjadi kecelakaan kapal akibat terseret gelombang besar.

Tim SAR Satlinmas Wilayah I pun melakukan evakuasi pagi tadi.

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah I Gunungkidul Sunu Handoko menjelaskan saat itu kapal akan memasuki dermaga pantai. Namun belum sampai ke tepi ombak sudah menghantam.

"Kapal sempat menabrak menara mercusuar, namun hanya mengalami kerusakan ringan," kata Sunu lewat keterangannya siang ini.

• BMKG: Tinggi Gelombang di Pantai Selatan 2,5-4 Meter

Seluruh penumpang yang terdiri dari satu nahkoda dan 4 Anak Buah Kapal (ABK) berhasil diselamatkan. Sunu memastikan seluruhnya dalam kondisi tanpa luka-luka.

Sebelumnya Sunu juga melaporkan satu korban hilang di Pantai Wediombo akibat tergulung ombak besar tadi pagi.

Hingga kini pihaknya masih terus melakukan pencarian.

"Upaya pencarian sedikit terkendala dengan ketinggian gelombang yang mencapai sekitar 3-4 meter," ujarnya.(TRIBUNJOGJA.COM)