Bisnis

Catat! Program Listrik Gratis Diperpanjang Hingga Akhir Tahun

Kementerian ESDM memperpanjang pemberian insentif tarif listrik hingga Desember 2020. Tadinya, insentif ini dijadwalkan berakhir pada September 2020.

Editor: Victor Mahrizal
Dok. Humas PLN Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)
Petugas PLn memperbaiki jaringan sutet. 

TRIBUNJOGJA.COM - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memperpanjang pemberian insentif tarif listrik berupa gratis tagihan bagi pelanggan 450 VA dan diskon 50% tagihan bagi pelanggan 900 VA bersubsidi hingga Desember 2020.

Tadinya, insentif ini dijadwalkan berakhir pada September 2020.

Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Rida Mulyana menuturkan, dasar utama perpanjangan insentif adalah belum adanya tanda-tanda pandemi Covid-19 akan mereda.

Ekonomi masyarakat juga diperkirakan masih akan terdampak, meskipun jika pandemi bisa selesai dalam waktu dekat.

"Belakangan yang kami tengarai pandemi ini akan terus berlanjut. Saudara-saudara kita sepertinya belum recover, negara hadir kembali. Pembahasan antara Kementerian Perindustrian, Kementerian Pariwisata, dan lain-lain akhirnya memutuskan untuk memperpanjang sampai akhir tahun atau Desember 2020," kata Rida dalam konferensi pers virtual, Selasa (11/8/2020).

Data pemerintah menyebutkan total ada sekitar 24,16 juta pelanggan 450 VA serta 7,72 juta pelanggan 900 VA yang akan menerima tambahan wakt insentif ini.

Untuk memberikan insentif hingga Desember, pemerintah sudah menyiapkan dana tambahan yang akan dibayarkan kepada PT PLN (Persero) sebesar Rp 12,18 triliun terhitung dari April.

"Kira-kira anggaran yang perlu dikeluarkan pemerintah selama sembilan bulan mencapai Rp 12,18 triliun di paket pertama. Ini sudah disepakati pemerintah," kata Rida.

Menurut Rida pemerintah berharap paket stimulus ini menjadi yang terakhir diberikan dan tentunya akan dibarengi dengan berakhirnya pandemi COVID-19.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved