PSIM Yogyakarta

Manajer PSIM Yogyakarta : Liga 2 2020 Juga Butuh Perhatian

Perhatian yang dimaksud yakni dalam konteks kepastian regulasi, kepastian jadwal pertandingan, protokol kesehatan, serta kepastian mengenai subsidi.

Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Gaya Lufityanti
Media Official PSIM
Manajer PSIM Yogyakarta, David MP Hutauruk 

TRIBUNJOGJA.COM - Sempat dihentikan akibat pandemi Covid-19, kompetisi sepak bola Liga 1 dan Liga 2 dipastikan akan digelar kembali mulai Oktober 2020.

Meski disambut positif oleh mayoritas klub peserta, namun bukan berarti mereka tak risau lantaran sekira dua bulan jelang kick off belum juga ada kepastian soal format dan teknis pelaksanaan lanjutan kompetisi terutama untuk kasta kedua, Liga 2 2020.

Manajer PSIM Yogyakarta, David MP Hutauruk berharap PSSI maupun operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB) juga memberikan perhatian pada kompetisi kasta kedua.

PSIM Yogyakarta Buka Peluang Tambah Pemain Jelang Lanjutan Liga 2 2020

"Kalau bicara Liga 2, kita terkadang merasa di anak tirikan. Kita melihat semua dalam kondisi sulit saat ini, semua dalam kondisi susah. Artinya di saat ini kita hanya butuh saling mengertilah, bahwa semuanya mengalami kesulitan," kata David.

"Jadi kita berharap perhatian lebih lah untuk Liga 2, terutama yang saat ini secara sponsorship juga tidak terlalu banyak, dari komersial penyiaran siaran TV tidak seeksis Liga 1. Jadi kita berharap ada perhatian lebih kepada kami klub Liga 2 yang sangat struggle (berjuang-red). Satu pertandingan saja baru bermain tapi sudah harus terhenti seperti saat ini," tambahnya.

David menjelaskan, perhatian yang dimaksud yakni dalam konteks kepastian regulasi, kepastian jadwal pertandingan, protokol kesehatan, serta kepastian mengenai subsidi.

Sebab, adanya kepastian soal poin-poin tersebut juga berimbas pada persiapan teknis tim.

Status Tanggap Darurat Diperpanjang, Home Base PSIM Yogyakarta Masih Ditutup untuk Sementara

"Lebih ke poin-poin di atas, karena bagaimana pun hal-hal tersebut terkait pada persiapan teknis tim," jelas David.

Lebih lanjut, David menegaskan bila sekira dua bulan jelang kompetisi belum ada agenda manajer meeting sebagaimana yang sudah digelar PT LIB dengan perwakilan dari kontestan Liga 1 beberapa waktu lalu.

Sebelumnya, tim besutan Seto Nurdiyantoro ini  direncanakan menggelar latihan bersama, Agustus 2020 mendatang atau dua bulan sebelum bergulirnya lanjutan kompetisi. 

Tapi, rencana tersebut masih dapat berubah lantaran belum ada kepastian jadwal serta regulasi dari PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi. (TRIBUNJOGJA.COM)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved