Liga 1 Bakal Kembali Dimulai pada 1 Oktober 2020, PSS Sleman Tunggu Hasil Manager Meeting
Manager PSS Sleman, Danilo Fernando, memilih menunggu hasil manager meeting terlebih dulu sebelum menentukan langkah yang diambil
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi telah resmi mengeluarkan surat terkait kepastian lanjutan kompetisi di musim ini, Jumat (10/7) kemarin.
Ada tujuh poin keputusan dalam surat PT LIB yang dikirim ke para kontestan Liga 1 2020.
Keputusan ini diambil setelah PT LIB bertemu PSSI saat membahas kelanjutan kompetisi, Kamis (9/7/2020) lalu.
Beberapa poin diantaranya yakni, lanjutan kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Tanah Air akan kembali digulirkan mulai 1 Oktober 2020 dan akan berakhir pada 28 Februari 2021.
Selain itu, kompetisi yang dilabeli extraordinary competition itu nantinya bakal terpusat di pulau Jawa dan bakal digelar tanpa penonton.
Untuk membahas kelanjutan kompetisi lebih rinci, PT LIB akan membahas lebih lanjut dengan masing-masing manager klub Liga 1 pada Jumat (17/7/2020) mendatang secara virtual.
Manager PSS Sleman, Danilo Fernando, memilih menunggu hasil manager meeting terlebih dulu sebelum menentukan langkah apa yang diambil menyongsong lanjutan kompetisi.
Setelahnya, manajer akan berkoordinasi dengan jajaran direksi klub berjuluk Super Elang Jawa, termasuk membahas mengenai rencana pengumpulan pemain.
"Manajemen PSS menunggu hasil manager meeting sebelum menentukan langkah," ujar Danilo, Sabtu (11/7/2020).
"Setelah itu baru ada rapat internal membahas program ke depan," tambahnya.
Sebelumnya, juru taktik PSS, Dejan Antonic, menyampaikan keinginannya untuk mengumpulkan pemain Agustus 2020 atau dua bulan sebelum kompetisi.
"Kalau liga mulai Oktober, minimal bulan Agustus kita harus sudah latihan," ujar Dejan, Rabu (1/7/2020) lalu.
Sebelum memulai latihan pada Agustus itu, dibeberkan oleh mantan pelatih Madura United dan Persib Bandung itu semua penggawa Laskar Sembada akan menjalani tes kesehatan terlebih dahulu.
Hal itu, katanya, penting dilakukan agar tim pelatih mengetahui kondisi terbaru dari para pemainnya saat pemain berkumpul di Sleman.
"Yes harus ada tes, kita sudah persiapkan semua untuk nanti," tambahnya.
Di samping itu, saat disinggung terkait kapan dirinya akan berangkat ke Indonesia, Dejan mengakui belum mengetahuinya.
Saat ini, ia mengaku masih menunggu informasi dari manajemen PSS Sleman.
Adapun hingga saat ini, Dejan masih berada di Hongkong bersama keluarganya. (*)