KONI Kota Yogya Inventarisasi Sarana dan Prasarana Olahraga
Inventarisasi yang dilakukan juga mencakup data klub anggota masing-masing cabor, data atlet, data prestasi, serta data organisasi
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Muhammad Fatoni
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Guna mendukung proses pembinaan atlet agar berkembang dan berprestasi, KONI Kota Yogya saat ini tengah melakukan inventarisasi sarana dan prasarana olahraga yang ada di wilayahnya, baik GOR maupun lapangan sepak bola.
Ketua Umum KONI Kota Yogya, Aji Karnanto, mengatakan inventarisasi yang dilakukan juga mencakup data klub anggota masing-masing cabor, data atlet, data prestasi, serta data organisasi anggota yang ada di Kota Yogya.
"Fasilitas olahraga di Kota Yogyakarta memang sangat minim. Nah kami saat ini tengah melalukan pendataan agar ke depan bisa memanfaatkannya dengan bekerjasama dengan pengelolanya," ujar Aji kepada awak media, Jumat (10/7/2020).
Dijelaskannya, beberapa fasilitas olahraga yang digunakan KONI Kota Yogya misal Sporthall Kridosono pengelolaannya dipegang oleh PDAM Yogya.
Sekadar informasi, Sporthall Kridosono tahun lalu baru selesai direnovasi lantaran digunakan sebagai venue Porda DIY.
Namun kerjasama yang dijalin telah rampung tahun ini sehingga KONI DIY berupaya melakukan pendekatan kembali dengan pihak pengelola.
Rencananya, pascapandemi Covid-19 ini KONI DIY akan melakukan lobby melalui Wali Kota PDAM untuk bisa kembali menggunakan Sporthall Kridosono untuk latihan atlet-atlet.
Selain itu, Aji mengatakan, KONI DIY juga tengah menjajaki peluang untuk menggunakan GIR Ngampilan sebagai tempat latihan atlet.
"Saat ini GOR Ngampilan sedang kami renovasi, semoga setelah selesai nanti KONI Yogya memiliki kesempatan untuk menggunakannya. Nanti berbagi dengan masyarakat wilayah Ngampilan selaku pengelolanya," harap Aji.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Umum KONI Yogya, Iriantoko Cahyo Dumadi, hasil dari inventarisasi sarana prasana akan dijadikan patokan untuk mengusulkan permintaan tambahan fasilitas kepada Pemkot.
Sebab, keluhan dan juga permintaan penyediaan sarana prasarana olahraga menjadi salah satu hasil RAT KONI Kota Yogya.
"Kami akan berupaya untuk memecahkannya. Meski untuk tahun ini memang belum bisa, karena dana juga sangat terbatas karena pandemi ini. Namun, jika kita sudah mengawali memiliki data agar ke depan lebih mudah," pungkasnya. (*)
