PSSI Dikabarkan Bakal Pecat Shin Tae-yong, Indra Sjafri : Jangan Dulu, Kita Harus Adil
Indra Sjafri mengungkapkan bahwa akan tidak adil jika PSSI harus memecat Shin tae-yong dari kursi pelatih Timnas Indonesia.
TRIBUNJOGJA.COM - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, merasa tidak akan adil bagi Shin Tae-yong jika harus dipecat dari timnas Indonesia sebelum menunjukkan hasil apapun.
Indra Sjafri dan Shin Tae-yong memang tengah menjadi perbincangan panas di dunia sepak bola Indonesia belakangan ini.
Nama keduanya mencuat setelah Shin Tae-yong sempat curhat ke media Korea Selatan, Naver Sports, dan mengungkit sikap indisipliner Indra Sjafri saat masih tergabung dalam tim pelatih timnas Indonesia.
Menurut Shin Tae-yong, Indra telah melalaikan tugasnya dengan pulang tanpa izin dari pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia di Thailand.
• Prediksi Pengamat Soal Nasib Karier Shin Tae-yong di Timnas Indonesia: Dipecat atau Mundur
• Pikul Tugas Berat di Piala Dunia U-20 2021, Shin Tae-yong : Pelatih Bukan Pesulap
Bahkan, disebutkan oleh Shin Tae-yong, Indra Sjafri tak memiliki niat baik untuk sekadar meminta maaf.
"Dua bulan kemudian, coach yang tadinya dikeluarkan (Indra Sjafri) menjadi berjabat sebagai Direktur Teknik (PSSI),” kata Shin Tae-yong dilansir Bolasport.com dari Naver Sports.
Indra Sjafri lantas berusaha mengklarifikasi tuduhan indisipliner yang disampaikan oleh Shin Tae-yong.

Mantan pelatih Bali United itu mengungkapkan bahwa saat itu dirinya harus segera menghadiri resepsi pernikahan anak dari pelatih Madura United, Rahmad Darmawan.
Indra Sjafri mengatakan bahwa sebenarnya sempat menunggu Shin Tae-yong untuk pamit secara langsung.
Tetapi saat Shin Tae-yong menyelesaikan proses imigrasi dan tak kunjung keluar akhirnya Indra Sjafri meminta izin kepada dua staf timnas untuk pergi lebih dulu.
“Bagi orang dengan adat ketimuran seperti kita, datang ke acara seperti ini sangat penting sebagai bagian menghormati undangan dari kolega atau sahabat yang sudah dianggap sebagai kerabat,” ujarnya.
Perkataan pedas Shin Tae-yong juga dibalas oleh Indra Sjafri yang menilai pelatih asal Korea Selatan semena-mena dalam menjalankan tugasnya.
"Dalam rapat yang dibuka oleh Ketua Umum PSSI, Shin Tae-yong seenaknya rapat sembari mengemudikan mobil dan menggunakan ponsel kecil," kata Indra Sjafri seperti BolaSport.com kutip dari laman PSSI.
"Sementara para pengurus PSSI mengikuti rapat dengan serius di tempat duduk masing-masing," ucap Indra Sjafri menambahkan.

Indra juga menyebut mantan pelatih Seongnam Ilhwa Chunma itu sebagai pelatih yang tidak profesional karena pernah membatalkan rapat secara mendadak dengan alasan sepele.