Wan-Bissaka Disebut Lebih Baik dari Alexander-Arnold, Coba Lihat Statistiknya di Liga Inggris

TRIBUNJOGJA.COM - Bek Crystal Palace Patrick van Aanholt yakin bahwa Aaron Wan-Bissaka adalah bek sayap terbaik Inggris dan menyarankan mereka yang ragu untuk bertanya kepada Raheem Sterling.

Bintang Liverpool, Trent Alexander-Arnold mungkin lebih baik saat ke depan menyerang, tetapi Van Aanholt yakin mantan rekannya itu memiliki kemampuan yang besar dalam bertahan.

Pemain 22 tahun yang bergabung dengan Manchester United dari klub London selatan pada awal musim 2019-20 itu dengan cepat menempati tim utama Setan Merah.

Ia mampu mengangkat kembali tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer di panggung internasional, meskipun ke depan akan terus menadapatkan persaingan di posisi bek kanan oleh Alexander-Arnold.

Sementara Alexander-Arnold yang satu tahun lebih muda dari Wan-Bissaka, sudah mereih Liga Champions dan hampir pasti akan menyelesaikan 2020 sebagai juara Liga Premier.

“(Wan-Bissaka) Lebih baik daripada Alexander-Arnold? Tanpa keraguan, "katanya kepada podcast Counter Attack ketika ditanya tentang bintang muda United.

“Mereka adalah pemain yang berbeda. Bertahan, Aaron luar biasa, lebih baik daripada Trent.

• 20 Inspirasi Pantun Ucapan Idul Fitri 2020, Cocok Dibagikan di WhatsApp dan Media Sosial

"Ya, Trent bagus dalam serangan dan tendangan sudutnya, kaki kanannya. Tetapi jika Anda bertanya kepada Wilf (Zaha) siapa yang ingin ia lawan, setiap hari, Trent atau Wan-Bissaka, saya pikir dia akan mengatakan Trent."

Salah satu penampilan terbaik Wan-Bissaka hingga saat ini dengan mengenakan seragam United adalah kemenangan derby mereka atas City, yang mampu membuat Sterling tak berkutik hingga tidak diragukan memiliki bakat sebagai bek kanan.

"Saya salut untuk Trent, karena dia melakukan segalanya dengan assist-nya dan dia hebat, tapi untuk bertahan, tanyakan saja pada Sterling seberapa bagus Wan-Bissaka," tambahnya.

"Ini (menyerang) masalah, dan dia akan berubah. Dia adalah salah satu bek kanan terbaik, saya pikir dia bisa, serangannya bagus, tetapi dia membutuhkan lebih banyak gol atau assist untuk namanya."

"Ia utamakan bertahan, tetapi dalam permainan modern, Anda perlu menyerang, dan di United, Anda mendapatkan lebih banyak bola, jadi maju dan tunjukkan apa yang Anda dapatkan, tetapi ia telah melakukan yang baik."

Sebelum Liga Premier diskors karena coronavirus, Wan-Bissaka telah membuat 34 penampilan di semua kompetisi untuk Manchester United, menyumbang dua assist tetapi belum mencetak gol pertamanya untuk klub.

• Kontroversi Youtuber Indira Kalistha yang Meremehkan Virus Corona dan Komentar Didiet Maulana

Alexander-Arnold, sementara itu, telah membuat 40 penampilan untuk Liverpool, mencetak dua gol dan memberikan 14 assist mengesankan di semua kompetisi.

Pilih Trent

Sebelumnya, legenda Manchester United, Gary Neville, menyebut bek kanan Setan Merah, Aaron Wan-Bissaka, lebih bagus dari bintang Liverpool di posisi yang sama, Trent Alexander-Arnold.

Aaron Wan-Bissaka bergabung dengan Manchester United dari Crystal Palace pada bursa transfer Liga Inggris musim panas lalu.

Setelah bergabung, Aaron Wan-Bissaka langsung menjadi salah satu pemain kunci Ole Gunnar Solskjaer di Liga Inggris 2019-2020.

Hal tersebut menggiring opini bahwa Wan-Bissaka akan menjadi pesaing utama bek sayap Liverpool, Trent Alexander-Arnold, untuk meraih satu tempat di timnas Inggris ke depannya.

Wan-Bissaka memang menjalani musim yang cukup bagus bersama Manchester United.

Dari 29 pertandingan Liga Inggris yang sudah dilakoni Manchester United musim ini, Wan-Bissaka memainkan 26 di antaranya.

• DPD PDIP DIY Minta Pemda Tegas Jalankan Protokol Covid-19

Sementara itu, Alexander-Arnold juga sedang bagus-bagusnya bersama Liverpool pada musim ini.

Pemain berusia 21 tahun itu telah bermain di semua pertandingan Liverpool di ajang Liga Inggris.

Dari 29 penampilan di musim ini, Alexander-Arnold berhasil menorehkan 12 assist dan dua gol.

Jika dilihat dari statistik, Alexander-Arnold lebih bagus dibandingkan Wan-Bissaka.

Akan tetapi, menurut mantan pemain Manchester United, Gary Nevile, dari kedua pemain tersebut, Wan-Bissaka adalah pemain yang lebih bagus.

Hal itu dikarenakan Wan-Bissaka adalah pemain yang cepat beradaptasi dan itu bisa membuatnya menjadi pemain penting di masa depan.

"Pada saat ini, Aaron Wan-Bissaka adalah pemain yang lebih bagus," kata Neville seperti dikutip BolaSport.com dari Manchester Evening News.

• Kumpulan 5 Resep Botok Tempe, Menu Buka Puasa dan Sahur Lezatnya Bikin Ketagihan

"Akan tetapi, Trent bermain lebih ke depan. Saya belum pernah melihat orang seperti itu sejak Cafu."

"Jadi Trent ada di depan pada saat ini, tetapi Wan-Bissaka telah beradaptasi dengan sangat baik dan akan menjadi penting dalam beberapa tahun mendatang," tutur Neville menambahkan.

Berdasar statistik
Dikutip BolaSport.com dari Premier League, Alexander-Arnold tahun ini menjadi pemain sensasional untuk Liverpool sepanjang musim.

Pemain berusia 21 itu mampu memasok umpan berkualitas sepanjang kompetisi berlangsung dan menjadikannya pemain tak ternilai untuk Klopp.

Dirinya mampu mengubah arah serangan Liverpool dengan cara yang sulit dilakukan beberapa pemain lainnya.

Alexander-Arnold mengubah bola dengan cepat dari kanan ke kiri dengan ketepatan yang akurat dan umpan lambungnya berkembang dengan luar biasa selama 12 bulan terakhir.

Jumlah umpan akurat terbanyak yang yang diciptakan para pemain di Liga Inggris 2019-2020.
Percaya diri dengan kemampuannya, Alexander-Arnold telah mengirimkan umpan jauh akurat sebanyak 142 kali pada musim ini.

Keahliannya tersebut mampu membuat trio penyerang Liverpool, Sadio Mane, Roberto Firmino, dan Mohamed Salah dengan mudah menceploskan bola ke gawang lawan.

Bek asal Inggris tersebut juga berhasil mengirimkan 420 operan ke dalam kotak penalti, lebih banyak 119 umpan dari gelandang bintang Manchester City, Kevin De Bruyne.

Kecemerlangannya dalam memanfaatkan situasi bola mati juga patut dipuji. Tujuh dari 12 assist-nya di Liga Inggris musim ini berasal dari situasi sepak pojok dan tendangan bebas.

Kecakapannya dalam menyerang menarik banyak perhatian, tetapi jangan lupakan peran pentingnya ketika bertahan.

Tidak ada pemain Liverpool yang dapat menandingi 36 cegatan yang dibuatnya dengan dirinya berada di peringkat kedua terbanyak melakukan blok bola.